Previous Story
Indra Mustaffa Petik Pengalaman di Timnas
Tuesday, 06 November 2018 | 16:43
Back tengah Persib Indra Mustaffa petik pengalaman berharga saat ia tampil bersama Tim Nasional Indonesia U-19. Dibawah arahan pelatih Indra Sjafri, pemain jebolan Diklat Persib itu melangkah hingga babak perempat final Piala Asia atau babak 8 besar.
Timnas U-19 tersingkir usai ditaklukkan Timnas Jepang dengan skor 0-2. Usai perhelatan ajang dua tahunan tersebut, pemain pun dikembalikan kepada klub. Indra dan punggawa Persib lainnya yang terpanggil Aqil Savik kini sudah berada di tim.
Indra ungkap bagaimana ia merasakan atmosfer bermain di level Timnas Junior. Ia turut berterimakasih kepada klub khususunya Mario Gomez yang mempercayainya di beberapa laga hingga dilirik Indra Sjafri.
“Pengalaman luar biasa dan berharga bagi saya karena bisa membela negara kan. Saya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada coach (Mario Gomez) terus dukungan senior juga sehingga saya dipanggil Timnas dan bertahan di sana, meski secara hasil kurang memuaskan,” beber Indra.
Walaupun gagal ia mendapat pengalaman berharga dan bisa menjadi pembelajaran guna diterapkan kepada tim. Kini Indra fokus ingin membantu Maung Bandung mengakhiri musim dengan manis yakni mengangkat trofi.
“Kita pun dapat ilmu baru dari coach Indra dan diterapin yang lebih baik di Timnas dan dibawa ke sini,” kata pemilik nomor punggung 16 ini.
Pemain jebolan Diklat Persib ini lalu ungkap apa rahasianya bisa bermain maksimal baik di level klub maupun Tim Nasional. Kerja keras adalah hal yang utama, seteleh ia melakukan itu ia berserah diri kepada Tuhan dan pelatih yang akan menentukan.
“Soal kunci sih kerja keras yah karena situasi semua pelatih yang nentuin, yang penting kita kerja keras dulu,” ungkapnya.

Tuesday, 06 November 2018 | 16:43

Back tengah Persib Indra Mustaffa petik pengalaman berharga saat ia tampil bersama Tim Nasional Indonesia U-19. Dibawah arahan pelatih Indra Sjafri, pemain jebolan Diklat Persib itu melangkah hingga babak perempat final Piala Asia atau babak 8 besar.
Timnas U-19 tersingkir usai ditaklukkan Timnas Jepang dengan skor 0-2. Usai perhelatan ajang dua tahunan tersebut, pemain pun dikembalikan kepada klub. Indra dan punggawa Persib lainnya yang terpanggil Aqil Savik kini sudah berada di tim.
Indra ungkap bagaimana ia merasakan atmosfer bermain di level Timnas Junior. Ia turut berterimakasih kepada klub khususunya Mario Gomez yang mempercayainya di beberapa laga hingga dilirik Indra Sjafri.
“Pengalaman luar biasa dan berharga bagi saya karena bisa membela negara kan. Saya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada coach (Mario Gomez) terus dukungan senior juga sehingga saya dipanggil Timnas dan bertahan di sana, meski secara hasil kurang memuaskan,” beber Indra.
Walaupun gagal ia mendapat pengalaman berharga dan bisa menjadi pembelajaran guna diterapkan kepada tim. Kini Indra fokus ingin membantu Maung Bandung mengakhiri musim dengan manis yakni mengangkat trofi.
“Kita pun dapat ilmu baru dari coach Indra dan diterapin yang lebih baik di Timnas dan dibawa ke sini,” kata pemilik nomor punggung 16 ini.
Pemain jebolan Diklat Persib ini lalu ungkap apa rahasianya bisa bermain maksimal baik di level klub maupun Tim Nasional. Kerja keras adalah hal yang utama, seteleh ia melakukan itu ia berserah diri kepada Tuhan dan pelatih yang akan menentukan.
“Soal kunci sih kerja keras yah karena situasi semua pelatih yang nentuin, yang penting kita kerja keras dulu,” ungkapnya.
