Hujan Gol, Tiga Pemain Persib Catat Gol Perdana
Wednesday, 30 November 2016 | 18:48
Hujan Gol terjadi di Si Jalak Harupat, Rabu (30/11) saat Persib tekuk Perseru, 6-2 dalam lanjutan Torabika Soccer Championship. Selain brace Serginho ‘Sergio’ van Dijk dan gol Atep, tiga pemain Persib catatkan gol perdana di partai resmi sejauh mereka memperkuat Maung Bandung. Marcos Flores, Taufiq dan sang legend Hariono catatkan gol perdana.
BABAK I
Persib melakukan pertaruhan di lini belakang. Tanpa kehadiran Vladimir Vujovic dan dicadangkannya Diogo Ferreira, menempatkan duet Tony Sucipto dan Hariono di posisi center back. Pada awal pertandingan dua pemain itu tampak canggung memerankan tugasnya.
Kesempatan Febri Hariyadi untuk menusuk ke kotak penalti dilakukan menit 5. Mendapat trought pass dari Flores, ia melakukan solo run, sayang umpan silang datarnya di potong kiper M Choirun Nasirin.
Sergio van Dijk melakukan percobaan shooting menit 16, tendangan menyusur tanahnya menyamping di sisi kiri gawang. Selang tiga menit Sergio akhirnya berhasil jebol gawang Perseru. Bermula dari kerja sama apik di second line Jajang Sukmara lakukan crossing akurat di sayap kanan untuk diselesaikan Sergio, 1-0 untuk Persib.
Ancaman pemain berkepala pelontos itu tak sampai disitu, ia hampir catatkan gol lagi andai headingnya menit 21 tepat sasaran. Perseru bukan tanpa ancaman, melalui situasi corner kick menit 25. Umpan Boas Atururi diterima Boman Aime untuk menanduk bola, beruntung Natshir punya reflek bagus menahan usaha Boman.
Gol kedua Persib lahir lewat elcapitano Atep menit 33. Usaha satu dua Atep dan Robertino di dalam kotak penalti diselesaikan dengan tenang oleh The Lord ke sudut sempit; 2-0 Persib unggul. Selang satu menit Flores hampir saja ciptakan gol perdana di Persib andai shoot akuratnya tak diblok barisan bertahan Serui.
Atep beri treatment terakhirnya sebelum menutup babak pertama lewat tendangan canon ball jarak jauh yang bisa dimentahkan Choirun Nasirin. Perseru juga hampir perkecil kedudukan bila tendangan Osas Saha tak dimentahkan Natshir di penghujung paruh pertama.
BABAK II
Babak kedua dimulai Persib masih tampil dominan, namun terdapat perubahan dari kubu Perseru mereka tampil lebih berani menguasai bola. Pelatih Hanafi juga melakukan pergantian pemain memasukkan Gamalia Imbiri mengganti Petrus Towolom.
Namun, apa daya pergantian masih tak menunjukkan perubahan malah gawang Perseru kembali bobol oleh van Dijk menit 59. Operan simpel Robertino dijadikan van Dijk gol keduanya dalam pertandingan tersebut, 3-0 Maung Bandung memimpin.
Sergio hampir saja mencatatkan hatrick pertamanya pada pertandingan sore itu menit 61, sundulan memanfaatkan crossing Dias melebar di sisi kanan gawang Choirun. Publik tuan rumah terengah menit 64 saat Boman Aime sukses memanfaatkan kelengahan lini pertahanan Persib dengan memperkecil keadaan menjadi 3-1.
Pencetak dua gol Persib, Sergio ditarik keluar pelatih Jajang Nurjaman oleh Tantan menit 66. Hanafi pula sebelumnya mengganti Jhon Alex Wayoi oleh Mohamad Mari Siswanto.
Menit 69 Osas Saha sukses menjaringkan bola ke gawang Natshir lewat tendangan bebasnya, 3-2 skor lagi berubah. Menit 74 Dias Angga mendapatkan cedera dan digantikan Diogo Ferreira.
Beberapa kali melakukan shoot on target, Flores akhirnya berhasil ciptakan gol perdana untuk Persib menit 80. Berawal dari crossing datar Febri di kiri, Atep mencoba menyelesaikannya dengan sontekan, bola terblok kiper dan Flores datang menyelesaikannya dengan gol, 4-2 Persib lagi melebar.
Taufiq dimasukkan mengganti Robertino menit 81, hasilnya positif selang tujuh menit melalui situasi set piece Taufiq cetak gol dengan tendangan keras yang sempat menyentuh pagar hidup.
Saat mengira laga akan berakhir 5-2, Febri sekali lagi lakukan serangan beringas dengan kecepatan. Masuk kotak penalti pergerakkannya dilanggar Bomain Aime, wasit tunjuk titik putih, Tony tampak akan mengambil, namun Bobotoh meneriakkan Hariono untuk maju sebagai algojo.
Tendangan ke sudut kiri gawang oleh Hariono tak mampu di tepis kiper hingga Hariono berhasil buka gol perdananya di Persib dari 8 musim yang telah ia lewati.
Line-up
PERSIB : M Natshir (PG), Tony Sucipto, Hariono (Gol 90’+), Jajang Sukmara, Dias Angga (Diogo Ferreira 74′), Kim Jeffrey, Robertino Pougliara (Taufiq 81′, Gol 87′), Marcos Flores (Gol 80′), Atep (K) (Gol 33′), Febri Hariyadi, Serginho van Dijk (Gol 19′, 59′, Tantan 67′) CADANGAN : I Made Wirawan (PG), Diogo Ferreira, David Laly, Rachmad Hidayat, Taufiq, Tantan, Yandi Sofyan.
Pelatih : Jajang Nurjaman
PERSERU : M Choirun Nasirin (PG), Bilbig Dian Mahrus (K) (KK 78′) , Boas Atururi (Kalvin Wopi 89′), Boman Aime (Gol 64′), Detius Muni, Jhon Alex Wayoi (Mari Siswanto 64′), Petrus Towolom (Gamalia Imbiri 53′), Septinus Alua (KK 67′), Yesaya Desnam, Gakou Amadou, Osas Saha (Gol 69′) CADANDAN : Sukasto Efensi (PG), Alfares M Siren, Kalvin Wopi, Mohamad Mari Siswanto, Gamalia Imbiri
Pelatih : Hanafi
Wasit : Abdul Rahman Salasa (Jakarta Timur)
Asisten wasit 1 : Suaidi Yunus (Banda Aceh)
Asisten wasit 2 : Zaenal Arifin (Jakarta Timur)
Wasit cadangan : Akhmad Shodirin (Sidoarjo)

Hujan Gol terjadi di Si Jalak Harupat, Rabu (30/11) saat Persib tekuk Perseru, 6-2 dalam lanjutan Torabika Soccer Championship. Selain brace Serginho ‘Sergio’ van Dijk dan gol Atep, tiga pemain Persib catatkan gol perdana di partai resmi sejauh mereka memperkuat Maung Bandung. Marcos Flores, Taufiq dan sang legend Hariono catatkan gol perdana.
BABAK I
Persib melakukan pertaruhan di lini belakang. Tanpa kehadiran Vladimir Vujovic dan dicadangkannya Diogo Ferreira, menempatkan duet Tony Sucipto dan Hariono di posisi center back. Pada awal pertandingan dua pemain itu tampak canggung memerankan tugasnya.
Kesempatan Febri Hariyadi untuk menusuk ke kotak penalti dilakukan menit 5. Mendapat trought pass dari Flores, ia melakukan solo run, sayang umpan silang datarnya di potong kiper M Choirun Nasirin.
Sergio van Dijk melakukan percobaan shooting menit 16, tendangan menyusur tanahnya menyamping di sisi kiri gawang. Selang tiga menit Sergio akhirnya berhasil jebol gawang Perseru. Bermula dari kerja sama apik di second line Jajang Sukmara lakukan crossing akurat di sayap kanan untuk diselesaikan Sergio, 1-0 untuk Persib.
Ancaman pemain berkepala pelontos itu tak sampai disitu, ia hampir catatkan gol lagi andai headingnya menit 21 tepat sasaran. Perseru bukan tanpa ancaman, melalui situasi corner kick menit 25. Umpan Boas Atururi diterima Boman Aime untuk menanduk bola, beruntung Natshir punya reflek bagus menahan usaha Boman.
Gol kedua Persib lahir lewat elcapitano Atep menit 33. Usaha satu dua Atep dan Robertino di dalam kotak penalti diselesaikan dengan tenang oleh The Lord ke sudut sempit; 2-0 Persib unggul. Selang satu menit Flores hampir saja ciptakan gol perdana di Persib andai shoot akuratnya tak diblok barisan bertahan Serui.
Atep beri treatment terakhirnya sebelum menutup babak pertama lewat tendangan canon ball jarak jauh yang bisa dimentahkan Choirun Nasirin. Perseru juga hampir perkecil kedudukan bila tendangan Osas Saha tak dimentahkan Natshir di penghujung paruh pertama.
BABAK II
Babak kedua dimulai Persib masih tampil dominan, namun terdapat perubahan dari kubu Perseru mereka tampil lebih berani menguasai bola. Pelatih Hanafi juga melakukan pergantian pemain memasukkan Gamalia Imbiri mengganti Petrus Towolom.
Namun, apa daya pergantian masih tak menunjukkan perubahan malah gawang Perseru kembali bobol oleh van Dijk menit 59. Operan simpel Robertino dijadikan van Dijk gol keduanya dalam pertandingan tersebut, 3-0 Maung Bandung memimpin.
Sergio hampir saja mencatatkan hatrick pertamanya pada pertandingan sore itu menit 61, sundulan memanfaatkan crossing Dias melebar di sisi kanan gawang Choirun. Publik tuan rumah terengah menit 64 saat Boman Aime sukses memanfaatkan kelengahan lini pertahanan Persib dengan memperkecil keadaan menjadi 3-1.
Pencetak dua gol Persib, Sergio ditarik keluar pelatih Jajang Nurjaman oleh Tantan menit 66. Hanafi pula sebelumnya mengganti Jhon Alex Wayoi oleh Mohamad Mari Siswanto.
Menit 69 Osas Saha sukses menjaringkan bola ke gawang Natshir lewat tendangan bebasnya, 3-2 skor lagi berubah. Menit 74 Dias Angga mendapatkan cedera dan digantikan Diogo Ferreira.
Beberapa kali melakukan shoot on target, Flores akhirnya berhasil ciptakan gol perdana untuk Persib menit 80. Berawal dari crossing datar Febri di kiri, Atep mencoba menyelesaikannya dengan sontekan, bola terblok kiper dan Flores datang menyelesaikannya dengan gol, 4-2 Persib lagi melebar.
Taufiq dimasukkan mengganti Robertino menit 81, hasilnya positif selang tujuh menit melalui situasi set piece Taufiq cetak gol dengan tendangan keras yang sempat menyentuh pagar hidup.
Saat mengira laga akan berakhir 5-2, Febri sekali lagi lakukan serangan beringas dengan kecepatan. Masuk kotak penalti pergerakkannya dilanggar Bomain Aime, wasit tunjuk titik putih, Tony tampak akan mengambil, namun Bobotoh meneriakkan Hariono untuk maju sebagai algojo.
Tendangan ke sudut kiri gawang oleh Hariono tak mampu di tepis kiper hingga Hariono berhasil buka gol perdananya di Persib dari 8 musim yang telah ia lewati.
Line-up
PERSIB : M Natshir (PG), Tony Sucipto, Hariono (Gol 90’+), Jajang Sukmara, Dias Angga (Diogo Ferreira 74′), Kim Jeffrey, Robertino Pougliara (Taufiq 81′, Gol 87′), Marcos Flores (Gol 80′), Atep (K) (Gol 33′), Febri Hariyadi, Serginho van Dijk (Gol 19′, 59′, Tantan 67′) CADANGAN : I Made Wirawan (PG), Diogo Ferreira, David Laly, Rachmad Hidayat, Taufiq, Tantan, Yandi Sofyan.
Pelatih : Jajang Nurjaman
PERSERU : M Choirun Nasirin (PG), Bilbig Dian Mahrus (K) (KK 78′) , Boas Atururi (Kalvin Wopi 89′), Boman Aime (Gol 64′), Detius Muni, Jhon Alex Wayoi (Mari Siswanto 64′), Petrus Towolom (Gamalia Imbiri 53′), Septinus Alua (KK 67′), Yesaya Desnam, Gakou Amadou, Osas Saha (Gol 69′) CADANDAN : Sukasto Efensi (PG), Alfares M Siren, Kalvin Wopi, Mohamad Mari Siswanto, Gamalia Imbiri
Pelatih : Hanafi
Wasit : Abdul Rahman Salasa (Jakarta Timur)
Asisten wasit 1 : Suaidi Yunus (Banda Aceh)
Asisten wasit 2 : Zaenal Arifin (Jakarta Timur)
Wasit cadangan : Akhmad Shodirin (Sidoarjo)

hebat euy persib luar biasaaaaa
Andik jeung febri mah lewih alus febri atuh, mun edek febri mah di sebutna Messinya indonesia