Hindari Cedera Parah, Herkis Pilih Tarik Keluar Dua Bintang Mudanya
Saturday, 18 February 2017 | 06:50
Faktor utama kekalahan Persela dalam laga kontra Persib karena kondisi fisik yang merosot dan menyebabkan para pemain hilang konsentrasi. Selain itu, cederanya dua bintang muda Persela pun ikut memberi andil. Lantaran teror yang diberikan oleh Nur Hadianto dan Saddil Ramdani hilang di babak kedua. Ditariknya kedua pemain yang masuk daftar seleksi skuat timnas itu mampu membuat pemain Persib bisa dengan nyaman menyerang.
Pelatih Persela, Herry Kiswanto punya alasan kuat kenapa memilihi menarik keluar mereka. Menurutnya Nur serta Saddil adalah talenta muda terbaiknya sehingga harus ada pencegahan agar mereka tetap bugar saat Liga 1 mulai digelar. Terlebih kedua pemain penuh potensi ini akan mengikuti seleksi ddi tim nasional U-22 untuk gelaran SEA Games 2017.
“Nur Hardianto tadi ditarik karena dia kena hamstring, tidak mau memaksa itu untuk jangka panjang dan ga mau cedera. Saddil pun sakit memang kita tanya dia di garis line dia minta ganti. Kita harus bijak memelihara kondisi pemain,” jelasnya ketika menghadiri jumpa pers usai pertandingan di Jalak Harupat, Jumat (17/2).
Sebenarnya Herkis memang sangat memforsir penetrasi Saddil yang aktif melakukan serangan dari sektor flank kiri. Beberapa kali manuver winger 18 tahun ini mampu merepotkan barisan belakang Persib hingga stoper Maung Bandung, Vladimir Vujovic melakukan tackle keras padanya. Pelatih dengan pembawaan kalem itu pun berharap anak muda andalannya tidak cedera parah dan bisa cepat pulih.
“Sektor penyerangan sayap memang saya sangat berharap pada Saddil ga tidak parah cedera tadi ada benturan dengan Vujovic. Yang jelas sih mudah-mudahan tetap sehat dan cepat sehat lagi,” ujarnya.
Menurut Herkis, performa kedua anak asuhnya itu sangat mempersona dan membuatnya yakin Persela tidak akan menjadi bulan-bulanan di kompetisi. Ajang Piala Presiden pun jadi tempat bagi mereka mematangkan menmtal.
“Cukup membawa harapan ada 2 dan kami tadi mencoba juga Fahmi. Tentu, harapan ke depan mereka diturnamen ketemu sama tim yang levelnya ada di atas membuat mereka belajar,” jelas Herry.

Faktor utama kekalahan Persela dalam laga kontra Persib karena kondisi fisik yang merosot dan menyebabkan para pemain hilang konsentrasi. Selain itu, cederanya dua bintang muda Persela pun ikut memberi andil. Lantaran teror yang diberikan oleh Nur Hadianto dan Saddil Ramdani hilang di babak kedua. Ditariknya kedua pemain yang masuk daftar seleksi skuat timnas itu mampu membuat pemain Persib bisa dengan nyaman menyerang.
Pelatih Persela, Herry Kiswanto punya alasan kuat kenapa memilihi menarik keluar mereka. Menurutnya Nur serta Saddil adalah talenta muda terbaiknya sehingga harus ada pencegahan agar mereka tetap bugar saat Liga 1 mulai digelar. Terlebih kedua pemain penuh potensi ini akan mengikuti seleksi ddi tim nasional U-22 untuk gelaran SEA Games 2017.
“Nur Hardianto tadi ditarik karena dia kena hamstring, tidak mau memaksa itu untuk jangka panjang dan ga mau cedera. Saddil pun sakit memang kita tanya dia di garis line dia minta ganti. Kita harus bijak memelihara kondisi pemain,” jelasnya ketika menghadiri jumpa pers usai pertandingan di Jalak Harupat, Jumat (17/2).
Sebenarnya Herkis memang sangat memforsir penetrasi Saddil yang aktif melakukan serangan dari sektor flank kiri. Beberapa kali manuver winger 18 tahun ini mampu merepotkan barisan belakang Persib hingga stoper Maung Bandung, Vladimir Vujovic melakukan tackle keras padanya. Pelatih dengan pembawaan kalem itu pun berharap anak muda andalannya tidak cedera parah dan bisa cepat pulih.
“Sektor penyerangan sayap memang saya sangat berharap pada Saddil ga tidak parah cedera tadi ada benturan dengan Vujovic. Yang jelas sih mudah-mudahan tetap sehat dan cepat sehat lagi,” ujarnya.
Menurut Herkis, performa kedua anak asuhnya itu sangat mempersona dan membuatnya yakin Persela tidak akan menjadi bulan-bulanan di kompetisi. Ajang Piala Presiden pun jadi tempat bagi mereka mematangkan menmtal.
“Cukup membawa harapan ada 2 dan kami tadi mencoba juga Fahmi. Tentu, harapan ke depan mereka diturnamen ketemu sama tim yang levelnya ada di atas membuat mereka belajar,” jelas Herry.

Coach herkis mun diperhatikeun teh meni santun ieu pelatih. Abong mantan persib nya meni someah.
3 pemain muda persela sy akui bgs bs ngarusak rt pertahanan persib..sukses slalu ya om Herkis
saddil taun hareup cokot ku persib!
pindahkeun ka persib supaya kaurus potensina…!
Saattuujuuu waa..
Persela punya 2 pemain muda yg menonjol permainannya…sementara Persib baru Febri saja. Leres tah Sadil buru tarik taun hareup, maka sayap kanan-kiri Persib akan Luar Biasa!
Tong kagok …si Sadil jeung Nurhardianto bungkus duanana ku Persib … tukeur tambah jeung Atep + Tantan … pasti Herkis atoheun 😀