Henhen: Tidak Ada yang Mau Mengalami Kekalahan
Saturday, 27 July 2019 | 15:54
Hegemoni Persib terhenti ketika tumbang dari Bali United usai sebelumnya tak terkalahkan selama tiga laga. Bermain di kandang sendiri dan didukung penuh Bobotoh, Maung Bandung justru dibuat tidak berkutik oleh tim tamu. Selain kecolongan dua gol, anak-anak Bandung juga tidak bisa membongkar pertahanan lawan.
Namun meski demikian, pemain Persib merasa sudah berupaya keras untuk menghindari hasil negatif ini. Henhen Herdiana menyebut timnya berusaha memberikan permainan terbaik tetapi hasilnya belum sesuai ekspektasi. Dia pun mengakui kekalahan tersebut cukup membuat seisi tim mengalami kekecewaan.
“Mungkin semua tim tidak mau mengalami yang namanya kekalahan, apalagi di kandang. Kami sebagai pemain dan pelatih sudah memberikan yang terbaik,” ujar bek kanan Persib itu dalam sesi jumpa pers di Si Jalak Harupat, kemarin.
Persib berjuang mengejar ketertinggalan setelah kecolongan di menit-menit awal. Mereka mengurung pertahanan Bali United lewat gempuran dari semua lini terutama kedua sayap. Hanya saja apa yang dilakukan Henhen dan kolega tidak membuahkan hasil. Dia lantas meminta maaf kepada Bobotoh atas hasil buruk ini.
“Mungkin Allah berkhendak lain. Dan mudah-mudahan saja kita di pertandingan selanjutnya kami bisa memberikan yang terbaik. Saya mohon maaf sebelumnya,” tutup pemain bernomor punggung 12 ini.

Hegemoni Persib terhenti ketika tumbang dari Bali United usai sebelumnya tak terkalahkan selama tiga laga. Bermain di kandang sendiri dan didukung penuh Bobotoh, Maung Bandung justru dibuat tidak berkutik oleh tim tamu. Selain kecolongan dua gol, anak-anak Bandung juga tidak bisa membongkar pertahanan lawan.
Namun meski demikian, pemain Persib merasa sudah berupaya keras untuk menghindari hasil negatif ini. Henhen Herdiana menyebut timnya berusaha memberikan permainan terbaik tetapi hasilnya belum sesuai ekspektasi. Dia pun mengakui kekalahan tersebut cukup membuat seisi tim mengalami kekecewaan.
“Mungkin semua tim tidak mau mengalami yang namanya kekalahan, apalagi di kandang. Kami sebagai pemain dan pelatih sudah memberikan yang terbaik,” ujar bek kanan Persib itu dalam sesi jumpa pers di Si Jalak Harupat, kemarin.
Persib berjuang mengejar ketertinggalan setelah kecolongan di menit-menit awal. Mereka mengurung pertahanan Bali United lewat gempuran dari semua lini terutama kedua sayap. Hanya saja apa yang dilakukan Henhen dan kolega tidak membuahkan hasil. Dia lantas meminta maaf kepada Bobotoh atas hasil buruk ini.
“Mungkin Allah berkhendak lain. Dan mudah-mudahan saja kita di pertandingan selanjutnya kami bisa memberikan yang terbaik. Saya mohon maaf sebelumnya,” tutup pemain bernomor punggung 12 ini.

Ripuh bin melenoy euy juara teh kur impian ! Teu nyontoh Tira persikabo sederhana tpi tiis dipucuk !
Naha maneh make eleh atuh. ari embung mah maena sing trengginas atuh. Ulah laletoy. Komo bari pura2 letoy alias diving. Geuleuh aing mah nu diving teh. Sok sanajan meanang geh mun tina diving mah rada rujit euy.
Ripuh euy.. Pelatih geus nyerah nungguan transfer windows 3 minggu deui cenah..
Satuju lah pemaen lokalna piceunanan ka persib B keun, sina di alajar heula.
Pemaen asing na ge, kurang mamprang.. Sok ganti sakalian..
Tapi ari manajemen aya duit na euweuh?
Ah ieu mah bisa2 alesan klasik, tungtungna meunang nu kolot deui da euweuh dana..
Duh karunya PERSIB nu aing teh..
Gs berat trlalu byk hilang point home teu degradasi ge gs untung!
Berakit-rakit ke hulu , berenang-renang kemudian . Bersakit-sakit dahulu , bersenang-senang kemudian .
Itulah dirimu sa’at ini Persib . Bangkit & bangunlah dari tidur mu . Saya yakin dng seiring berjalannya waktu , Persib mnjadi tim yng kembali disegani .
wadoooow….Persib…amburadul…sugan kudu tarobat euy….peluang saloba..loba teu hasil wae…tingali Tim lawan…maen efektif dan efisien…ciri pemain yg handal…..lain nama besar…