Hanya Bertemu 2 Rival Jadi Alasan Dejan Pilih Bali Island Cup
Tuesday, 02 February 2016 | 13:36
Persib Bandung akhirnya memutuskan untuk ikut di turnamen Bali Island Cup 2016. Keputusan itu cukup mengejutkan karena sebelumnya Maung Bandung lebih sering dikaitkan dengan gelaran Piala Gubernur Kaltim atau Piala Walikota Padang. Salah satu alasan Dejan Antonic memilih event tersebut adalah durasi yang pendek dan rival yang tidak terlalu banyak. Karena gelaran tersebut hanya diikuti oleh Persib, Arema, Bali United dan PSS Sleman.
Dia memang enggan turun di Piala Gubernur Kaltim lantaran disana terlalu banyak tim yang menjadi kontestan. Dejan khawatir skema serta karakter permainan timnya terbaca oleh lawan sehingga akan mudah dipatahkan saat berjumla di liga.
“Memang ada tapi cuma 2 ya ada Arema sama Bali United tim besar. Katanya aku dengar Sleman yang ikut, of course itu engga apa-apa,” ungkapnya ketika ditemui di Rai Fitness, Selasa (2/2).
Baginya jika Atep dan kawan-kawan ikut serta di Kaltim, persaingan disana tidak akan berdampak positif bagi tim. Karena selain dapat membuat stamina pemain terkuras sebelum liga dimulai, porsi latihan pun akan berkurang. Mengingat padatnya jadwal pasti membuat skuat Maung Bandung memanfaatkan jeda pertandingan dengan istirahat. Sehingga Bali Island Cup menurutnya menjadi turnamen yang pas untuk Persib.
“Tapi kalau di Kaltim terlalu banyak itu ada 12 tim yang ikut itu tidak bagus. Tapi katanya saya dengar kalau engga salah itu mundur lagi Kaltim, kita ambil yang paling aman itu Bali dan Bhayangkara,” terangnya.
Mengenai laga kontra Bali United, Dejan mengatakan dia sudah mendapat kabar bahwa laga uji coba yang mentas 13 Februari di Bandung batal. Karena kedua tim akan bentrok di Bali Island Cup yang dihelat pada 24-28 Februari. Persib pun akan segera mencari lawan pengganti.
“Katanya kemarin kata yang punya Bali (United) kalau datang kesini (Bandung) nanti kita ketemu lagi ga bagus itu. Dia tanya, kalau harus ya datang, tapi kalau tidak kita lebih bagus ketemu di Bali. Oke no problem nanti kita cari satu tim dari sini oke ga apa-apa,” tutupnya.

Persib Bandung akhirnya memutuskan untuk ikut di turnamen Bali Island Cup 2016. Keputusan itu cukup mengejutkan karena sebelumnya Maung Bandung lebih sering dikaitkan dengan gelaran Piala Gubernur Kaltim atau Piala Walikota Padang. Salah satu alasan Dejan Antonic memilih event tersebut adalah durasi yang pendek dan rival yang tidak terlalu banyak. Karena gelaran tersebut hanya diikuti oleh Persib, Arema, Bali United dan PSS Sleman.
Dia memang enggan turun di Piala Gubernur Kaltim lantaran disana terlalu banyak tim yang menjadi kontestan. Dejan khawatir skema serta karakter permainan timnya terbaca oleh lawan sehingga akan mudah dipatahkan saat berjumla di liga.
“Memang ada tapi cuma 2 ya ada Arema sama Bali United tim besar. Katanya aku dengar Sleman yang ikut, of course itu engga apa-apa,” ungkapnya ketika ditemui di Rai Fitness, Selasa (2/2).
Baginya jika Atep dan kawan-kawan ikut serta di Kaltim, persaingan disana tidak akan berdampak positif bagi tim. Karena selain dapat membuat stamina pemain terkuras sebelum liga dimulai, porsi latihan pun akan berkurang. Mengingat padatnya jadwal pasti membuat skuat Maung Bandung memanfaatkan jeda pertandingan dengan istirahat. Sehingga Bali Island Cup menurutnya menjadi turnamen yang pas untuk Persib.
“Tapi kalau di Kaltim terlalu banyak itu ada 12 tim yang ikut itu tidak bagus. Tapi katanya saya dengar kalau engga salah itu mundur lagi Kaltim, kita ambil yang paling aman itu Bali dan Bhayangkara,” terangnya.
Mengenai laga kontra Bali United, Dejan mengatakan dia sudah mendapat kabar bahwa laga uji coba yang mentas 13 Februari di Bandung batal. Karena kedua tim akan bentrok di Bali Island Cup yang dihelat pada 24-28 Februari. Persib pun akan segera mencari lawan pengganti.
“Katanya kemarin kata yang punya Bali (United) kalau datang kesini (Bandung) nanti kita ketemu lagi ga bagus itu. Dia tanya, kalau harus ya datang, tapi kalau tidak kita lebih bagus ketemu di Bali. Oke no problem nanti kita cari satu tim dari sini oke ga apa-apa,” tutupnya.

waw…..