Hafal Lawan, Ferdinand Siap Manfaatkan Celah
Sunday, 16 February 2014 | 12:31
Belum pernah kalah dalam 4 pertandingannya di Indonesia Super League, Persib Bandung akan berupaya untuk melanjutkan tren positif tersebut dengan menekuk tamunya, Semen Padang di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (16/2) sore nanti. Pelatih Persib, Jajang Nurjaman memang sudah menargetkan hasil maksimal kepada anak asuhnya apalagi laga ini berlangsung di kandang sendiri.
Mengenai lawannya, Semen Padang sendiri saat ini memiliki 2 pemain yang sudah hafal dengan atmosfir kota Bandung yaitu Airlangga Sucipto dan Eka Ramdani. Di tubuh Persib juga sebenarnya ada 2 orang “mata-mata” yang sudah mengenal permainan Semen Padang yaitu Abdul Rahman dan Ferdinand Sinaga. Ferdinand mengatakan bahwa Semen Padang merupakan tim yang dihuni oleh pemain yang bermental bagus. Dalam pertandingan terakhirnya melawan Persija, Semen Padang mengalami kekalahan sehingga Ferdinand perlu mewaspadai motivasi khusus dari Kabau Sirah untuk bangkit dari kekalahan.
“Semen Padang merupakan tim yang memiliki kerja sama yang bagus, mereka tidak boleh dianggap sebelah mata, mereka juga memiliki pemain-pemain dengan mental yang bagus,” ujar Ferdinand saat diwawancara.
“Sempat saya lihat kemarin ketika mereka melawan Persija, memang di pertandingan itu mereka bermain kurang greget. Yang pasti mereka tidak mau lagi seperti itu,” tambahnya.
Pernah mengantarkan Semen Padang menjadi juara serta mendapat predikat top skorer membuat Ferdinand sudah mengerti betul isi dapur Semen Padang. Apalagi penghuni skuat tim asal Sumatra Barat ini memang tidak banyak berubah dari tahun ke tahun sehingga Ferdinand tahu celah yang bisa dimanfaatkan untuk menggapai kemenangan. Tetapi Ferdinand enggan mencampuri urusan tim pelatih dalam konteks taktikal dan menyerahkan semuanya kepada sang arsitek, Jajang Nurjaman.
“Meski saya sudah paham pola permainan mereka, tapi saya tidak punya andil untuk mengatakan itu. Hanya pelatih yang punya kekuasaan itu. Yang pasti bila saya diturunkan dalam pertandingan saya sudah hafal celah-celah yang ada dalam tim Semen Padang,” tegas Ferdinand.

Belum pernah kalah dalam 4 pertandingannya di Indonesia Super League, Persib Bandung akan berupaya untuk melanjutkan tren positif tersebut dengan menekuk tamunya, Semen Padang di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (16/2) sore nanti. Pelatih Persib, Jajang Nurjaman memang sudah menargetkan hasil maksimal kepada anak asuhnya apalagi laga ini berlangsung di kandang sendiri.
Mengenai lawannya, Semen Padang sendiri saat ini memiliki 2 pemain yang sudah hafal dengan atmosfir kota Bandung yaitu Airlangga Sucipto dan Eka Ramdani. Di tubuh Persib juga sebenarnya ada 2 orang “mata-mata” yang sudah mengenal permainan Semen Padang yaitu Abdul Rahman dan Ferdinand Sinaga. Ferdinand mengatakan bahwa Semen Padang merupakan tim yang dihuni oleh pemain yang bermental bagus. Dalam pertandingan terakhirnya melawan Persija, Semen Padang mengalami kekalahan sehingga Ferdinand perlu mewaspadai motivasi khusus dari Kabau Sirah untuk bangkit dari kekalahan.
“Semen Padang merupakan tim yang memiliki kerja sama yang bagus, mereka tidak boleh dianggap sebelah mata, mereka juga memiliki pemain-pemain dengan mental yang bagus,” ujar Ferdinand saat diwawancara.
“Sempat saya lihat kemarin ketika mereka melawan Persija, memang di pertandingan itu mereka bermain kurang greget. Yang pasti mereka tidak mau lagi seperti itu,” tambahnya.
Pernah mengantarkan Semen Padang menjadi juara serta mendapat predikat top skorer membuat Ferdinand sudah mengerti betul isi dapur Semen Padang. Apalagi penghuni skuat tim asal Sumatra Barat ini memang tidak banyak berubah dari tahun ke tahun sehingga Ferdinand tahu celah yang bisa dimanfaatkan untuk menggapai kemenangan. Tetapi Ferdinand enggan mencampuri urusan tim pelatih dalam konteks taktikal dan menyerahkan semuanya kepada sang arsitek, Jajang Nurjaman.
“Meski saya sudah paham pola permainan mereka, tapi saya tidak punya andil untuk mengatakan itu. Hanya pelatih yang punya kekuasaan itu. Yang pasti bila saya diturunkan dalam pertandingan saya sudah hafal celah-celah yang ada dalam tim Semen Padang,” tegas Ferdinand.

Mual juara permainan jiga kieu mah, goreng patut pisan. hayang juara mah ngalamun deui we ahhhh
djanur… sosok pelatih yg tidak memiliki imajinasi dan kurang cerdas….
kreasimu mana bos?
harusnya anda tau taktik lawan seperti apa..!!!
counter attack mampus sudah!!!
mereka bertahan anda seharusnya jeli apa yg seharusnya dilakukan!!!
kebodohon!
mutlak kudu ganti pelatih, bobotoh nu masih ngadukung janur berarti hayang ninggali persib ancur
Pembalasan Satimpal ti EBOL ka janur. Mantap si Ebol maena
Alhamdulillah
Bravo Eka Ramdani dan Airlangga.
Terimakasih sudah memberikan yang terbaik buat Semen Padang.
Hatur nuhun Kang …
djanur sosok pelatih kurang cerdas dan tidak memiliki imajinasi…
Mung sakitu kituna kamampuan janur mah. Pami hoyong juara milari pelatih nu lebih cerdas kreatip inopatip. Hidup persib….
sudah tau lawan bertahan bukannya main cantik malah gegabah terus menusuk dan gagal…. dan terus berulang taktik si “pintar” djanur hingga babak akhir…
Nu pasti strategi na waduk.. tidak ada kekompakan team.. target juara jauh dr harapan
persib eleh euy lur di kandang … ferdinan gedeken we emosi na
moal bener jelema eta mah …firman salah oper wae , supardi goal bunuh diri pemaen persib maen jiga grogi teuing kumaha …lieuren kakara ngadahar naon tadi berang euy….
Panteslah persib eleh,persib ngan boga 14 pemain.sing maklum we lur.tingali we ku dulur kabeh nu maen eta2 hungkul.bnr teu??wajar eleh oge permainanna euweuh perubahan ti pertandingan2 kamari.meunang teh jeung tim nu sahandapeun eta ge bari loba untung.tah kaciri kualitas pelatih persib teh mun lawan tim alus mah kumaha.tong ngarep juara lamun maen msh jiga kitu mah.percuma pemaen bintang hungkul ge ari juru taktikna butut mah.eleh ku tim kompak,solid jeung disiplin.
sponsor OK
suporter OK
squad OK
pelatih ????
memang djanur prnh mawa persib juara, tp moal bs direferensikeun ka zaman ayna. caritanamah hayang kawas pep guardiola di barca/eks2 pemaen diluar nagreg lain nu ngalatih klubna kembali berprestasi.
#Apep huiGandola
Djanur = si raja huleng
alhamdulilah persib eleh, meh aya evaluasi ka pelatih
cek aing ge naon, si janur mah suntik hepatitis terus kulub
da te boga track record alus jadi pelatih atuh, ker di pelita ge turun jadi asisten RD, teuing naon pertimbanganna!
Jeup jeup akh karek eleh sakali,sugan kang janur nyadar yen teu mampu ngalatih persib..mun nyaah k persib mah tos we mundur…
Posisi 4 ge bisa lolos keneh . Sugan weh aya jurig numpak kuda. Pamaen emosi tuntung na KEOK .dikandang deui!!!