Gomez Siapkan Rencana Cadangan Jika Gugur di Fase Grup
Thursday, 25 January 2018 | 20:04
Persib Bandung sudah siap menerima skenario terburuk andai pada gelaran tahun ini tak lolos dari fase grup Piala Presiden. Saat ini Persib sedang tertahan di peringkat ketiga dan butuh meraih kemenangan di matchday ketiga melawan PSM Makassar. Tidak sampai di situ, nasib mereka juga ditentukan oleh laga PSMS Medan dengan Sriwijaya FC.
Mario Gomez pun sudah punya rencana jika memang timnya tak bisa menembus babak knockout. Menurutnya Persib akan tetap serius di masa pramusim sebelum gelaran Liga 1 2018 digelar. Anak asuhnya akan fokus membenahi kekurangan di Piala Presiden supaya mantap menatap kompetisi yang sesungguhnya.
“Jika kita bisa lolos ya kita akan lanjutkan, tetapi jika tidak kita akan tetap mempersiapkan diri ke liga dan kita masih punya waktu,” jelas Gomez pada jumpa pers jelang laga di Grand Tjokro, Kamis (25/1).
Jika Persib masih dapat kesempatan melanjutkan langkahnya untuk meraih tahta juara, Gomez akan siap berjuang bersama pasukannya. Namun jika memang langkah Persib harus terhenti baginya situasi itu bukan akhir dari segalanya. Karena Piala Presiden merupakan turnamen pramusim yang lebih berfungsi mengukur kekuatan tim.
“Ya kita punya waktu sekitar 1 bulan tapi dalam sepakbola kadang anda tak punya waktu sebanyak itu tapi 1 bulan itu ok buat kami. Jika kami besok lanjut itu bagus, tetapi jika tidak lanjut tidak apa-apa karena yang penting target kami sebenarnya adalah liga,” jelasnya.
Selain itu Gomez juga mengakui bahwa Persib masih butuh amunisi baru jelang kompetisi. Karena menurutnya stok amunisi yang saat ini tersedia masih kurang. Ditambah seringnya Febri Hariyadi ke timnas untuk menghadapi Asian Gamse 2018. Chemistry antar pemain pun menurutnya masih harus diasah.
“Kita perlu merekrut pemain baru, karena kita tidak punya cukup banyak pemain untuk liga. Setelah itu kita juga perlu memadukan antara pemain yang baru dengan pemain lama,” tukasnya.

Persib Bandung sudah siap menerima skenario terburuk andai pada gelaran tahun ini tak lolos dari fase grup Piala Presiden. Saat ini Persib sedang tertahan di peringkat ketiga dan butuh meraih kemenangan di matchday ketiga melawan PSM Makassar. Tidak sampai di situ, nasib mereka juga ditentukan oleh laga PSMS Medan dengan Sriwijaya FC.
Mario Gomez pun sudah punya rencana jika memang timnya tak bisa menembus babak knockout. Menurutnya Persib akan tetap serius di masa pramusim sebelum gelaran Liga 1 2018 digelar. Anak asuhnya akan fokus membenahi kekurangan di Piala Presiden supaya mantap menatap kompetisi yang sesungguhnya.
“Jika kita bisa lolos ya kita akan lanjutkan, tetapi jika tidak kita akan tetap mempersiapkan diri ke liga dan kita masih punya waktu,” jelas Gomez pada jumpa pers jelang laga di Grand Tjokro, Kamis (25/1).
Jika Persib masih dapat kesempatan melanjutkan langkahnya untuk meraih tahta juara, Gomez akan siap berjuang bersama pasukannya. Namun jika memang langkah Persib harus terhenti baginya situasi itu bukan akhir dari segalanya. Karena Piala Presiden merupakan turnamen pramusim yang lebih berfungsi mengukur kekuatan tim.
“Ya kita punya waktu sekitar 1 bulan tapi dalam sepakbola kadang anda tak punya waktu sebanyak itu tapi 1 bulan itu ok buat kami. Jika kami besok lanjut itu bagus, tetapi jika tidak lanjut tidak apa-apa karena yang penting target kami sebenarnya adalah liga,” jelasnya.
Selain itu Gomez juga mengakui bahwa Persib masih butuh amunisi baru jelang kompetisi. Karena menurutnya stok amunisi yang saat ini tersedia masih kurang. Ditambah seringnya Febri Hariyadi ke timnas untuk menghadapi Asian Gamse 2018. Chemistry antar pemain pun menurutnya masih harus diasah.
“Kita perlu merekrut pemain baru, karena kita tidak punya cukup banyak pemain untuk liga. Setelah itu kita juga perlu memadukan antara pemain yang baru dengan pemain lama,” tukasnya.

Seperti biasa, giliran eleh ngabudah sungutna ngagogoreng Persib. Ngatur itu ieu asa pangnyahona we. Anda memang calon2 pelatih Persib masa depan. Hebaat
Biasa efek pemain titipan,,, maksakeun teuing,,, geus uzur kalakah di barawa deui aneh kawas nu eweuh pamaen wae hdeuh
saya sebagai bobotoh, kecewa ningali permainan teu aya pola atau kreativitas
Maen profile Kabeh eweh persaingan Nana saetik” labuh ngarepken pelanggaran Nana, teu percaya ka pamaen ngora sih hayo we Supardi jeng eka, Toni di paenken aneh saya Mah, leuwih parah ti Emral abus ie Mah pelatih teh nya
Dasar Wartawan, eta mahlain rencana cadangan atuh…
Emang mun eleh mah sadunia oge kitu, nungguan kompetisi anu sejen heula beres
Yang dibutuhkan manajemen persib adalah hasil penjualan tiket, teu mikiran tiket lolos piala prwsiden.matak para pamaen persib teu ngarotot hayang menang,da saldona ges aaup rekening maranehna
Mulai…bobotoh 12%. Moal menyat2 Persib teh mun kieu mah! Pelatih Persib mah kabeh ge alus. Nu rudet mah maraneh bobotoh 12%!
Picen ath.. Ges puguh teu produktif.. Kadon d pake.. Cik ath manajemen tong loba interpensi teuing kana pemeilihan pemain… Cicing we..percayaken ka bah gomes..
Persib bakal degradasi…….menajemen persib teu bisaeun meuli pelatih jeung pemain hade…….persib aancuuuurrr……geus we maen tarkam……
Lamun pelatih alus, management persib anu rudet meureun nya, eta hasilna geuning kitu, ngajuralit!
hebat nya bobotoh mah pinter, apal kudu kieu kudu kitu
ges latih atuh persib ku bobotoh