Gomez Pikir Persija Berlindung di Balik ‘Sang Bapak’
Thursday, 26 April 2018 | 15:26
Di balik penundaan jadwal pertandingan Persija vs Persib pada Sabtu (28/4/2018) ini, pelatih Mario Gomez menyentil sosok di belakang kengototan Persija yang bersikukuh memundurkan jadwal. Semua mengarah kepada pejabat sementara atau plt. ketua PSSI Joko Driyono yang juga pemilik saham mayoritas PT dari klub Persija.
Pria yang karib disapa Jokdri ini menjadi sorotan selain direktur utama Persija Gede Widiade–otak di balik mundurnya pertandingan el-classico Indonesia musim ini. Berbagai faktor, seperti kekuatan Macan Kamyoran yang tak komplet jika bermain akhir pekan ini.
Gomez menyebut, Bobotoh harus tahu tentang apa yang terjadi di balik semuanya. Akan tetapi, Persib tidak bodoh dengan polos menerima, pihaknya harus mengkritisi apa yang terjadi.
“Sekarang siapa ketua federasi (PSSI) namanya (Joko Driyono)? Dan siapa pemilik Persija Jakarta (Joko Driyono)?. Yang terpenting suporter kami harus tahu ini, karena mereka tidak mau kami dipermainkan seperti ini,” ungkap Mario pada Kamis (26/4/2018) di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) usai berlatih.
Andai keputusan pengunduran direncanakan serta disepakati jauh-jauh hari, Gomez tak akan berkomentar pedas seperti sekarang. Namun, ada yang janggal ketika pengunduran ditetapkan tiga hari menjelang kick-off, dimana Persib sudah sangat siap menjajal tim ibu kota.
“Kalau alasan kepolisian diambil sekitar 15 hari sebelumnya tidak masalah, tapi ini tiga hari sebelum pertandingan,” lanjut Mario.
“Mungkin banyak orang yang menganggap kami bodoh, tapi kami tidak bodoh. Oke federasi menyuruh kami seperti ini, tapi kami tidak bodoh,” cetusnya.

Di balik penundaan jadwal pertandingan Persija vs Persib pada Sabtu (28/4/2018) ini, pelatih Mario Gomez menyentil sosok di belakang kengototan Persija yang bersikukuh memundurkan jadwal. Semua mengarah kepada pejabat sementara atau plt. ketua PSSI Joko Driyono yang juga pemilik saham mayoritas PT dari klub Persija.
Pria yang karib disapa Jokdri ini menjadi sorotan selain direktur utama Persija Gede Widiade–otak di balik mundurnya pertandingan el-classico Indonesia musim ini. Berbagai faktor, seperti kekuatan Macan Kamyoran yang tak komplet jika bermain akhir pekan ini.
Gomez menyebut, Bobotoh harus tahu tentang apa yang terjadi di balik semuanya. Akan tetapi, Persib tidak bodoh dengan polos menerima, pihaknya harus mengkritisi apa yang terjadi.
“Sekarang siapa ketua federasi (PSSI) namanya (Joko Driyono)? Dan siapa pemilik Persija Jakarta (Joko Driyono)?. Yang terpenting suporter kami harus tahu ini, karena mereka tidak mau kami dipermainkan seperti ini,” ungkap Mario pada Kamis (26/4/2018) di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) usai berlatih.
Andai keputusan pengunduran direncanakan serta disepakati jauh-jauh hari, Gomez tak akan berkomentar pedas seperti sekarang. Namun, ada yang janggal ketika pengunduran ditetapkan tiga hari menjelang kick-off, dimana Persib sudah sangat siap menjajal tim ibu kota.
“Kalau alasan kepolisian diambil sekitar 15 hari sebelumnya tidak masalah, tapi ini tiga hari sebelum pertandingan,” lanjut Mario.
“Mungkin banyak orang yang menganggap kami bodoh, tapi kami tidak bodoh. Oke federasi menyuruh kami seperti ini, tapi kami tidak bodoh,” cetusnya.

Masih percis kaya yang baheula lieur lah, prediksi bener2 kanyataan termasuk skor GOL lain bobohongan katanya sudah di REFORNASI.
Teu baleg eta mah…eweuh kanjutan teu wani maen
Setelah di hukum FIFA sama sekali pssi tidak ada bedanya malahan ini lebih parah dulu tidak ada pengurus klub merangkap menjadi pengurus pssi
Kan peraturan liga maksimal perubahan jadwal itu seminggu sebelum pertandingan, ini tiga hari sebelum bertanding ko bisa dirubah seenaknya ??
udah keliatan boroknya pssi