Gol Tunggal Ghozali Permalukan Borneo di Stadion Segiri
Wednesday, 11 December 2019 | 19:59Kemenangan diraih Persib dalam laga tandang terakhir di musim ini usai menekuk Borneo FC 1-0. Bertanding di Stadion Segiri, Rabu (11/12) malam, Maung Bandung mampu menekuk Pesut Etam di hadapan suporternya. Gol tunggal Ghozali Siregar yang membawa tim asuhan Robert Rene Alberts memutus paceklik kemenangan.
Babak Pertama
Maung Bandung tampil tanpa tiga pemain pilarnya yaitu Supardi, Achmad Jufriyanto dan Febri Hariyadi. Indra Mustafa jadi opsi untuk mengisi jantung pertahanan menemani Nick Kuipers. Untuk pos bek kanan, Ardi Idrus yang digeser dari peran aslinya dan Zalnando yang menempati area bek kiri.
Bermain sebagai tim tamu tidak membuat Persib tampil bertahan dan coba mencuri gol cepat. Ezechiel N’douassel memiliki kans mencetak gol saat laga baru berjalan 5 menit setelah mendapat umpan terobosan. Sayang tendangannya usai bisa melewati kiper melebar karena kondisi tubuh yang sudah terhuyung.
Borneo baru menciptakan peluang di menit 26 melalui tendangan bebas Renan Silva. Matias Conti dilanggar Nick Kuipers ketika melakukan duel udara dan wasit memberikan pelanggaran. Pemain asal Brasil itu yang maju sebagai algojo tapi arah sepakannya sedikit meninggi di atas mistar gawang.
Persib juga membalas tuan rumah melalui situasi set piece dan kali ini Omid Nazari yang mengancam. Sepakannya menyasar sisi atas gawang Borneo FC namun Gianluca Pandeynuwu masih sanggup menunjukan kapasitasnya. Ia mentip bola keluar sambil terbang untuk menyelamatkan timnya dari teror Persib.
Usaha Persib memecah kebuntuan baru berbuah hasil di menit 41 melalui Ghozali Siregar. Menerima wall pass Ezechiel di depan kotak penalti, Ghozali melepaskan tendangan jarak jauh dengan keras. Bola sempat membentur Javlon Guseynov sehingga memaksa Gianluca sulit mencegah Persib unggul.
Babak Kedua
Selepas jeda Borneo meningkatkan intensitas serangannya untuk mengejar ketertinggalan. Sultan Samma yang mempunyai karakter menyerang dimasukan untuk menggantikan Wahyudi Hamisi. Aliran serangan Pesut Etam pun menjadi lebih berbahaya karena Sultan memberi warna baru di pusat permainan.
Peluang berbahaya hadir pada menit 57 ketika bola Juan Alsina dari lini tengah bisa dikejar Matias Conti. Dia sukses meraih bola lebih cepat dari Indra Mustafa dan melepas sepakan datar nan keras. Tetapi I Made Wirawan sigap melakukan penyelamatan lewat aksinya di tiang dekat.
Mario Gomez lalu memasukan Lerby Eliandry untuk menambah daya dobrak di lini depan. Striker jangkung itu menjadi target man kedua setelah Matias Conti dan umpan-umpan lambung pun banyak dikirim ke kotak penalti Persib. Satu kesematan didapat Lerby pada menit 74 tapi tandukannya masih melambung.
Persib yang sudah nyaman dengan keunggulan 1-0 lantas condong fokus untuk mempertahankan hasil tersebut. Pemain ditumpuk di lini belakang untuk meredam gelombang serangan tim tuan rumah. Bahkan Ezechiel N’douassel beberapa kali terlihat turut turun membantu pertahanan untuk menangkal bola-bola udara.
Usaha Maung Bandung menjaga keunggulan pun akhirnya berakhir indah. Tidak ada gol yang mampu dihasilkan tuan rumah hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda pertandingan usai. Anak asuh Robert Rene Alberts pun sukses memutus puasa kemenangan sejak empat laga ke belakang.

Kemenangan diraih Persib dalam laga tandang terakhir di musim ini usai menekuk Borneo FC 1-0. Bertanding di Stadion Segiri, Rabu (11/12) malam, Maung Bandung mampu menekuk Pesut Etam di hadapan suporternya. Gol tunggal Ghozali Siregar yang membawa tim asuhan Robert Rene Alberts memutus paceklik kemenangan.
Babak Pertama
Maung Bandung tampil tanpa tiga pemain pilarnya yaitu Supardi, Achmad Jufriyanto dan Febri Hariyadi. Indra Mustafa jadi opsi untuk mengisi jantung pertahanan menemani Nick Kuipers. Untuk pos bek kanan, Ardi Idrus yang digeser dari peran aslinya dan Zalnando yang menempati area bek kiri.
Bermain sebagai tim tamu tidak membuat Persib tampil bertahan dan coba mencuri gol cepat. Ezechiel N’douassel memiliki kans mencetak gol saat laga baru berjalan 5 menit setelah mendapat umpan terobosan. Sayang tendangannya usai bisa melewati kiper melebar karena kondisi tubuh yang sudah terhuyung.
Borneo baru menciptakan peluang di menit 26 melalui tendangan bebas Renan Silva. Matias Conti dilanggar Nick Kuipers ketika melakukan duel udara dan wasit memberikan pelanggaran. Pemain asal Brasil itu yang maju sebagai algojo tapi arah sepakannya sedikit meninggi di atas mistar gawang.
Persib juga membalas tuan rumah melalui situasi set piece dan kali ini Omid Nazari yang mengancam. Sepakannya menyasar sisi atas gawang Borneo FC namun Gianluca Pandeynuwu masih sanggup menunjukan kapasitasnya. Ia mentip bola keluar sambil terbang untuk menyelamatkan timnya dari teror Persib.
Usaha Persib memecah kebuntuan baru berbuah hasil di menit 41 melalui Ghozali Siregar. Menerima wall pass Ezechiel di depan kotak penalti, Ghozali melepaskan tendangan jarak jauh dengan keras. Bola sempat membentur Javlon Guseynov sehingga memaksa Gianluca sulit mencegah Persib unggul.
Babak Kedua
Selepas jeda Borneo meningkatkan intensitas serangannya untuk mengejar ketertinggalan. Sultan Samma yang mempunyai karakter menyerang dimasukan untuk menggantikan Wahyudi Hamisi. Aliran serangan Pesut Etam pun menjadi lebih berbahaya karena Sultan memberi warna baru di pusat permainan.
Peluang berbahaya hadir pada menit 57 ketika bola Juan Alsina dari lini tengah bisa dikejar Matias Conti. Dia sukses meraih bola lebih cepat dari Indra Mustafa dan melepas sepakan datar nan keras. Tetapi I Made Wirawan sigap melakukan penyelamatan lewat aksinya di tiang dekat.
Mario Gomez lalu memasukan Lerby Eliandry untuk menambah daya dobrak di lini depan. Striker jangkung itu menjadi target man kedua setelah Matias Conti dan umpan-umpan lambung pun banyak dikirim ke kotak penalti Persib. Satu kesematan didapat Lerby pada menit 74 tapi tandukannya masih melambung.
Persib yang sudah nyaman dengan keunggulan 1-0 lantas condong fokus untuk mempertahankan hasil tersebut. Pemain ditumpuk di lini belakang untuk meredam gelombang serangan tim tuan rumah. Bahkan Ezechiel N’douassel beberapa kali terlihat turut turun membantu pertahanan untuk menangkal bola-bola udara.
Usaha Maung Bandung menjaga keunggulan pun akhirnya berakhir indah. Tidak ada gol yang mampu dihasilkan tuan rumah hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda pertandingan usai. Anak asuh Robert Rene Alberts pun sukses memutus puasa kemenangan sejak empat laga ke belakang.

Alhamdulillah PERSIB menang Ngan aneh ku Wasit naha pemain Borneo anu karasar teu diburuhan kartu….
Tong aneh kang wasin indonesiamah pelanggaran harepeun beungetge masih murah hate tendangan kumpu jeng siku ngalayangge teu di naon2 hadeuhh
Alhamdulillah nuhun atas kemenangannya…, permainan lapangan tengahna rada cair saeutik…, walaupun bermain bertahan ( terutama di babak kedua ) di tengah gencarnya serangan dan permainan keras dan kasar lawan…yang lebih terpenting mendapatkan poin dan kemenangan…daripada sering menyerang tapi hasil akhirnya kurang memuaskan…apalagi kalau harus bermain di kandang lawan…nuhun sib.
meh rame simamaung
urg nembalan komen batur we ah
Zalnando, Indra maen alus euy…
heuh bener ray
Jauh jeung si henhen mah nya. Indra bakal jadi penerus jupe
Bener edun kamari mah, tahan banting 😀
Komsep permainan persib arahan robert rene masih belum tersusun rapih.kemenangan persib lebih karena skill individu.
ah nyanyahoan asbak warnet
Hhahaha rarageg A##ng jiga nu pang apal ma we
persib menang dahar ngenah sare tibra, hutang poho!
zalnando hade pengganti supardiatur alias supardi drpd blunder wae jeng jupe ..
sok ente maen, jiga nu bener weh
Pikiranna meni picik
Loba ngocoblak IBAB ah. Karek ge apal persib kamari2. Sabari nyetadion ge tata gogok ah
Si made save’na edan euy top,zalnando jeung indra mustafa mantep,gozo oge kn ges jelas alus sok jd pemecah kbuntuan tp naha jd cadangan wae.persib kmari² slah komposisi pemain jigana euy.
Sukuri dan nikmati
Back to back euy gozali nyieun gol di kandang borneo,2 musim berturut -turut menang 1-0 di aemggiri lewat super Gozo.mantul….teruskan super Gozo….
Setiap pemaian kadang teu stabil permainanna, makanna waktu goreng ulah dipoyokkan wae..waktu alus dipuji2..bobotoh sejati harus tetep support ka setiap pemain Persib..waktu alus atawa waktu goreng..Supardi sama Jupe banyak jasana buat Persib ulah di bully wae..Ngadukung Persib kudu pakai manah lamun nyaah ka Persib..#Persib Salawasna..
Zalnando sae ,nuhun sib,nuhun bobotoh nu nonton d segiri
mantapp…pokona Persib keur alus keur butur tetep aing mah Persib