Gol Pian Hadiansyah Buah Dari Keinginan Tanggung Jawab
Sunday, 14 August 2016 | 16:30
Penyelamat Persib U-21 dari kekalahan atas Bahayangkara Surabaya United (BSU) U-21, Pian Hadiansyah mensyukuri timnya terhindar dari kekalahan. Lewat golnya di menit-menit akhir, Persib harus berbagi angka di laga perdana Indonesian Soccer Championship (ISC) U-21 dengan skor 1-1 di Stadion Arcamanik Bandung.
“Pertandingan tadi sangat panas Alhamdulilh bisa menyamakan kedudukan, hanya bisa dapat satu poin dengan skor 1-1,” ungkap Pian dalam jumpa media usai laga.
Ya, menurut pemain yang juga bagian Diklat Persib ini mengatakan, pertandingan cukup menguras emosi dan panas di sepanjang pertandingan. Hasil ini tentu menjadi sebuah kerugian Maung Ngora dimana mereka berstatus sebagai tuan rumah.
“Anak-anak sudah kerja keras motivasi tinggi tapi sayang hasil akhir bukan yang terbaik untuk kita dan Alhamdulillah juga bisa cetak gol untuk menyamakan kedudukan,” tambahnya.
Gol yang diciptakan dari situasi corner kick tersebut ia ciptakan atas tanggung jawab dari kesalahan gol yang diciptakan BSU di babak pertama. Gol striker BSU, Safrizal terjadi saat lini pertahanan lengah dan terlambat menutup ruang tembaknya.
“Sebenarnya enggak ada firasat (cetak gol) waktu terjadi gol Bhayangkara bisa dibilang kesalahan sendiri di situ Pian berpikir ingin bertanggung jawab buat cari gol, Alhamdulillah menit akhir bisa cetak gol umpan Febri (Hariyadi),” terangnya.

Penyelamat Persib U-21 dari kekalahan atas Bahayangkara Surabaya United (BSU) U-21, Pian Hadiansyah mensyukuri timnya terhindar dari kekalahan. Lewat golnya di menit-menit akhir, Persib harus berbagi angka di laga perdana Indonesian Soccer Championship (ISC) U-21 dengan skor 1-1 di Stadion Arcamanik Bandung.
“Pertandingan tadi sangat panas Alhamdulilh bisa menyamakan kedudukan, hanya bisa dapat satu poin dengan skor 1-1,” ungkap Pian dalam jumpa media usai laga.
Ya, menurut pemain yang juga bagian Diklat Persib ini mengatakan, pertandingan cukup menguras emosi dan panas di sepanjang pertandingan. Hasil ini tentu menjadi sebuah kerugian Maung Ngora dimana mereka berstatus sebagai tuan rumah.
“Anak-anak sudah kerja keras motivasi tinggi tapi sayang hasil akhir bukan yang terbaik untuk kita dan Alhamdulillah juga bisa cetak gol untuk menyamakan kedudukan,” tambahnya.
Gol yang diciptakan dari situasi corner kick tersebut ia ciptakan atas tanggung jawab dari kesalahan gol yang diciptakan BSU di babak pertama. Gol striker BSU, Safrizal terjadi saat lini pertahanan lengah dan terlambat menutup ruang tembaknya.
“Sebenarnya enggak ada firasat (cetak gol) waktu terjadi gol Bhayangkara bisa dibilang kesalahan sendiri di situ Pian berpikir ingin bertanggung jawab buat cari gol, Alhamdulillah menit akhir bisa cetak gol umpan Febri (Hariyadi),” terangnya.
