Gatot Genjot Kondisi Fisik Tiga Kiper di Paruh Musim
Friday, 06 September 2019 | 17:34
Jeda paruh musim dimanfaatkan Persib untuk meningkatkan level kebugaran pemainnya. Hal itu berlaku pula bagi ketiga penjaga gawang Maung Bandung untuk menatap putaran kedua Liga 1 2019. Gatot Prasetyo kini tengah serius mempersiapkan kondisi fisik dari I Made Wirawan, Aqil Savik dan Dhika Bayangkara.
“Ya ini beberapa hari masih cukup waktu untuk menyiapkan tiga penjaga gawang kita supaya level kebugarannya mereka itu bisa berimbang,” jelas pelatih kiper Persib itu ketika diwawancara awak media di SPOrT Jabar Arcamanik, Jumat (6/9).
Menurutnya kondisi fisik yang prima juga perlu dimiliki kiper dan bukan hanya kebutuhan outfield player. Karena untuk turun berlaga di kompetisi yang panjang dengan jeda antar laga yang pendek, fisik menjadi modal berharga. Apalagi posisi kiper di sebuah tim sangat vital.
“Jadi waktu kompetisi panjang kita engga risau dengan kondisi dari penjaga gawang. Karena kita tahu sendiri bahwa posisi di kiper riskan sekali sama cedera dan segala macamnya,” ujarnya menambahkan.
Maka dari itu Gatot ingin seluruh kiper punya modal kebugaran yang fit sebelum memulai putaran kedua. “Kita mencoba minimal kebugaran mereka sama dan selanjutnya baru tinggal kita lihat dari sisi kesiapan mentalnya mereka, siapa yang paling pantas diturunkan,” tukasnya.

Jeda paruh musim dimanfaatkan Persib untuk meningkatkan level kebugaran pemainnya. Hal itu berlaku pula bagi ketiga penjaga gawang Maung Bandung untuk menatap putaran kedua Liga 1 2019. Gatot Prasetyo kini tengah serius mempersiapkan kondisi fisik dari I Made Wirawan, Aqil Savik dan Dhika Bayangkara.
“Ya ini beberapa hari masih cukup waktu untuk menyiapkan tiga penjaga gawang kita supaya level kebugarannya mereka itu bisa berimbang,” jelas pelatih kiper Persib itu ketika diwawancara awak media di SPOrT Jabar Arcamanik, Jumat (6/9).
Menurutnya kondisi fisik yang prima juga perlu dimiliki kiper dan bukan hanya kebutuhan outfield player. Karena untuk turun berlaga di kompetisi yang panjang dengan jeda antar laga yang pendek, fisik menjadi modal berharga. Apalagi posisi kiper di sebuah tim sangat vital.
“Jadi waktu kompetisi panjang kita engga risau dengan kondisi dari penjaga gawang. Karena kita tahu sendiri bahwa posisi di kiper riskan sekali sama cedera dan segala macamnya,” ujarnya menambahkan.
Maka dari itu Gatot ingin seluruh kiper punya modal kebugaran yang fit sebelum memulai putaran kedua. “Kita mencoba minimal kebugaran mereka sama dan selanjutnya baru tinggal kita lihat dari sisi kesiapan mentalnya mereka, siapa yang paling pantas diturunkan,” tukasnya.

Latihan fisik ku mang gatot we ulah ku kang yaya lah meh kuat