Gaspar Bertekad Jadi Tembok Pertahanan dan Penyuplai Bola
Friday, 20 April 2012 | 15:07Absennya Hariono karena masih dalam proses penyembuhan atas cedera patah tulang, membuat Robbie Gaspar kembali berpeluang besar masuk pemain inti. Pemain yang mengidolakan Liverpool FC ini bertekad untuk jadi tembok pertahanan sekaligus penyuplai bola ke depan dalam pertandingan melawan Persela Lamongan, besok malam.
Setelah cedera, Gaspar pun lebih banyak duduk di bangku cadangan. Pada putaran dua ini, kondisi Gaspar sudah fit dan kembali mengisi daftar susunan pemain sebagai starting eleven.
Pada laga besok malam melawan Persela di Stadion Surajaya Lamongan, kemungkinan besar Gaspar kembali diturunkan, berduet dengan Tony Sucipto di lapangan tengan seperti pada lawan sebelumnya saat Persib melawan Persiba Balikpapan.
Ditemui di Hotel Equator Surabaya, pagi tadi, Gaspar menyatakan ia dan timnya harus bekerja keras. Terlebih tim tuan rumah ditaksir memiliki motivasi tinggi untuk meraih poin penuh, pasca hasil imbang 0-0 di laga kandang melawan Persipura Jayapura pada akhir putaran satu.
“Kita harus kerja keras. Terlebih Persela sudah kehilangan poin dari Persipura, mereka pasti pengen menang. Motivasi mereka lebih tinggi,” ujar Gaspar.
Kendati demikian, Gaspar berjanji akan bermain maksimal jika mendapat kepercayaan pelatih untuk tampil. Gaspar mengakui rekan duetnya, Hariono, merupakan pemain besar. Namun baginya, bermain dengan Tony Sucipto maupun pemain lain di lapangan tengah, tidak menurunkan optimalisasi permainannya di lapangan.
“Memang dia (Hariono) pemain besar dan bagus. Mau tidak mau saya harus berusaha maksimal di lini tengah. Saya akan berusaha untuk menjadi tembok pertahanan agar bola tidak tembus ke lini belakang dan menjadi penyuplai bola ke pemain depan,” tegasnya.

Absennya Hariono karena masih dalam proses penyembuhan atas cedera patah tulang, membuat Robbie Gaspar kembali berpeluang besar masuk pemain inti. Pemain yang mengidolakan Liverpool FC ini bertekad untuk jadi tembok pertahanan sekaligus penyuplai bola ke depan dalam pertandingan melawan Persela Lamongan, besok malam.
Setelah cedera, Gaspar pun lebih banyak duduk di bangku cadangan. Pada putaran dua ini, kondisi Gaspar sudah fit dan kembali mengisi daftar susunan pemain sebagai starting eleven.
Pada laga besok malam melawan Persela di Stadion Surajaya Lamongan, kemungkinan besar Gaspar kembali diturunkan, berduet dengan Tony Sucipto di lapangan tengan seperti pada lawan sebelumnya saat Persib melawan Persiba Balikpapan.
Ditemui di Hotel Equator Surabaya, pagi tadi, Gaspar menyatakan ia dan timnya harus bekerja keras. Terlebih tim tuan rumah ditaksir memiliki motivasi tinggi untuk meraih poin penuh, pasca hasil imbang 0-0 di laga kandang melawan Persipura Jayapura pada akhir putaran satu.
“Kita harus kerja keras. Terlebih Persela sudah kehilangan poin dari Persipura, mereka pasti pengen menang. Motivasi mereka lebih tinggi,” ujar Gaspar.
Kendati demikian, Gaspar berjanji akan bermain maksimal jika mendapat kepercayaan pelatih untuk tampil. Gaspar mengakui rekan duetnya, Hariono, merupakan pemain besar. Namun baginya, bermain dengan Tony Sucipto maupun pemain lain di lapangan tengah, tidak menurunkan optimalisasi permainannya di lapangan.
“Memang dia (Hariono) pemain besar dan bagus. Mau tidak mau saya harus berusaha maksimal di lini tengah. Saya akan berusaha untuk menjadi tembok pertahanan agar bola tidak tembus ke lini belakang dan menjadi penyuplai bola ke pemain depan,” tegasnya.

mun ditempo cemment ti luhur keneh, ngabahas masalah pemain tengah, punteun pisan ka bobotoh sadayana, simkuring bade naros upami si Ebol ka bandung deui rek ditarima moal nya???
PAMAEN TENGAH NU ALUS MH ERICK LUIS
ANU TI PERSIWA ….
GEURA SOK EMUTAN KUSADAYANA…
LEREUS TEU..??
kang ayena mah urang silih doaken mudah2an persib maen na cing hade….tong hilap ka pa umuh musim payun mah cing bener2 milari pelatih….bade asing atawa lokal mangga ,tapi anu tiasa ngangkat persib janten juara…..tong satengah2….polken hate pa umuh……punten pisan
kang ayena mah urang silih doaken mudah2an persib maen na cing hade….tong hilap ka pa umuh musim payun mah cing bener2 milari pelatih….bade asing atawa lokal mangga ,tapi anu tiasa ngangkat persib janten juara…..tong satengah2….polken hate pa umuh……punten pisan
BUKTIKAN !! JANGAN HANYA BICARA SAJAA !!!
tai lu Gaspar hanya omdong aja ganti Umuh si Gaspar teh…..