Final Bhayangkara 2016, Adu Kuat Di Lini Tengah
Saturday, 02 April 2016 | 18:52
Formasi dengan poros ganda 4-2-3-1 kerap diterapkan kedua tim yang akan saling bertemu di final Bhayangkara (Persib dan Arema), Minggu (3/4) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Kedua tim nyatanya sudah sama-sama tahu dan saling intip kekuatan satu sama lain.
Kedua tim dipastikan bakal turun dalam formasi full team. Pasalnya pemutihan dilakukan panitia penyelenggara untuk mendapatkan kualitas pertandingan yang bagus.
Keuntungan bagi Arema karena Cristian Gonzalez dan Raphael Maitimo yang semula harus menjalani akumulasi, namun mereka lolos. Sementara Maung Bandung memang berada dalam kondisi siap tancap gas, tanpa ada pemain yang akumulasi atau cedera terkecuali Rachmad Hidayat yang sedang pemulihan sejak sebelum Piala Bhayangkara dimulai.
Head to head pemain bisa tergambar bagaimana Cristian Gonzalez akan dikawal ketat Purwaka Yudhi dan Vladimir Vujovic. Srdan Lopicic, Raphael Maitimo dan Hendro Siswanto bakal berjibaku memenangkan lapangan tengah melawan double pivot Hariono-Taufiq serta Kim Jeffrey Kurniawan.
Barisan depan Maung Bandung bakal mendapat masalah menghadapi duet back berpengalaman Hamka Hamza-Goran Gancev. Sementara full back Persib, Rudolof Yanto Basna akan head to head dengan Esteban Vizcarra yang sering dimainkan di sayap kiri Arema.
“Kami sudah sangat siap untuk final besok, dan Vizcarra tentu saya siap melawannya. Saya respek sama dia, dia pemain senior banyak pengalaman, saya respek di luar lapangan tapi kalau sudah di lapangan kita bertarung,” papar Basna dalam konfrensi pers jelang di ruang pers VVIP SUGBK, Sabtu (2/4).
Selain mengusung misi menjuarai Piala Bhayangkara, Persib memiliki hasrat membalas tiga kali kekalahan beruntun atas Singo Edan (julukan Arema). Maung Bandung mengalami kekalahan 2-1 di final Inter Island Cup (IIC), takluk 1-0 di laga persahabatan HUT-28 Arema, dan terakhir kandas 1-0 di Bali Island Cup (BIC).
Asisten pelatih Persib Herrye Setyawan mengatakan timnya sudah melupakan tiga kekalahan tersebut dan tidak ingin berpatokan kepada statistik. Walau sudah sering bertemu dan mempelajari satu sama lain, kini dinilai pelatih berlisensi B AFC itu, Persib memiliki skema permainan baru, begitupun Arema.
“Kita sudah melupakan pertemuan kekalahan kita di Bali Island atau di Inter Island, kita sudah punya evaluasi, coach Dejan sudah siap, mungkin strategi apa yang akan dijalankan lihat saja nanti, kita sudah tahu Arema, Arema sudah tah kita, kita sudah sama-sama tahu,” bebernya.
Head to head Persib vs Arema
23/02/2016 Persib vs Arema 0-1 (Bali Island Cup)
11/08/2015 Arema vs Persib 1-0 (HUT-28 Arema)
01/02/2015 Arema vs Persib 2-1 (Final IIC)
04/11/2014 Persib vs Arema 3-1 (Semi Final ISL)
25/05/2014 Arema vs Persib 2-2 (ISL)
13/04/2014 Persib vs Arema 3-2 (ISL)
5 Pertandingan terakhir Persib
30/03/2016 Persib vs Bali United 1-0 (Semi Final Bhayangkara)
26/03/2016 Persib vs Sriwijaya FC 2-0 (Bhayangkara)
24/03/2016 Persib vs PS TNI 2-0 (Bhayangkara)
20/03/2016 Persib vs PBFC 1-0 (Bhayangkara)
17/03/2016 Persib vs Mitra Kukar 1-1 (Bhayangkara)
5 Pertandingan terakhir Arema Cronus
31/03/2016 Arema vs Sriwijaya FC 1-0 (Semi Final Bhayangkara)
27/03/2016 Persipura vs Arema 0-0 (Bhayangkara)
25/03/2016 Persija vs Arema 0-1 (Bhayangkara)
23/03/2016 PS Polri vs Arema 0-0 (Bhayangkara)
19/03/2016 Arema vs Bali United 2-1 (Bhayangkara)
Perkiraan starting eleven
AREMA (Biru)
Kurnia Meiga (PG)
Hamka Hamza
Goran Gancev
Johan Alfarizi
Ryuji Utomo
Hendro Siswanto
Raphael Maitimo
Srdan Lopicic
Esteban Vizcarra
Dendi Santoso
Cristian Gonzalez
PERSIB (Putih)
I Made Wirawan (PG)
Vladimir Vujovic
Purwaka Yudhi
Tony Sucipto
Rudolof Yanto Basna
Hariono
Taufiq
Kim Jeffrey Kurniawan
Atep
Samsul Arif
Juan Carlos R. Belencoso

Formasi dengan poros ganda 4-2-3-1 kerap diterapkan kedua tim yang akan saling bertemu di final Bhayangkara (Persib dan Arema), Minggu (3/4) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Kedua tim nyatanya sudah sama-sama tahu dan saling intip kekuatan satu sama lain.
Kedua tim dipastikan bakal turun dalam formasi full team. Pasalnya pemutihan dilakukan panitia penyelenggara untuk mendapatkan kualitas pertandingan yang bagus.
Keuntungan bagi Arema karena Cristian Gonzalez dan Raphael Maitimo yang semula harus menjalani akumulasi, namun mereka lolos. Sementara Maung Bandung memang berada dalam kondisi siap tancap gas, tanpa ada pemain yang akumulasi atau cedera terkecuali Rachmad Hidayat yang sedang pemulihan sejak sebelum Piala Bhayangkara dimulai.
Head to head pemain bisa tergambar bagaimana Cristian Gonzalez akan dikawal ketat Purwaka Yudhi dan Vladimir Vujovic. Srdan Lopicic, Raphael Maitimo dan Hendro Siswanto bakal berjibaku memenangkan lapangan tengah melawan double pivot Hariono-Taufiq serta Kim Jeffrey Kurniawan.
Barisan depan Maung Bandung bakal mendapat masalah menghadapi duet back berpengalaman Hamka Hamza-Goran Gancev. Sementara full back Persib, Rudolof Yanto Basna akan head to head dengan Esteban Vizcarra yang sering dimainkan di sayap kiri Arema.
“Kami sudah sangat siap untuk final besok, dan Vizcarra tentu saya siap melawannya. Saya respek sama dia, dia pemain senior banyak pengalaman, saya respek di luar lapangan tapi kalau sudah di lapangan kita bertarung,” papar Basna dalam konfrensi pers jelang di ruang pers VVIP SUGBK, Sabtu (2/4).
Selain mengusung misi menjuarai Piala Bhayangkara, Persib memiliki hasrat membalas tiga kali kekalahan beruntun atas Singo Edan (julukan Arema). Maung Bandung mengalami kekalahan 2-1 di final Inter Island Cup (IIC), takluk 1-0 di laga persahabatan HUT-28 Arema, dan terakhir kandas 1-0 di Bali Island Cup (BIC).
Asisten pelatih Persib Herrye Setyawan mengatakan timnya sudah melupakan tiga kekalahan tersebut dan tidak ingin berpatokan kepada statistik. Walau sudah sering bertemu dan mempelajari satu sama lain, kini dinilai pelatih berlisensi B AFC itu, Persib memiliki skema permainan baru, begitupun Arema.
“Kita sudah melupakan pertemuan kekalahan kita di Bali Island atau di Inter Island, kita sudah punya evaluasi, coach Dejan sudah siap, mungkin strategi apa yang akan dijalankan lihat saja nanti, kita sudah tahu Arema, Arema sudah tah kita, kita sudah sama-sama tahu,” bebernya.
Head to head Persib vs Arema
23/02/2016 Persib vs Arema 0-1 (Bali Island Cup)
11/08/2015 Arema vs Persib 1-0 (HUT-28 Arema)
01/02/2015 Arema vs Persib 2-1 (Final IIC)
04/11/2014 Persib vs Arema 3-1 (Semi Final ISL)
25/05/2014 Arema vs Persib 2-2 (ISL)
13/04/2014 Persib vs Arema 3-2 (ISL)
5 Pertandingan terakhir Persib
30/03/2016 Persib vs Bali United 1-0 (Semi Final Bhayangkara)
26/03/2016 Persib vs Sriwijaya FC 2-0 (Bhayangkara)
24/03/2016 Persib vs PS TNI 2-0 (Bhayangkara)
20/03/2016 Persib vs PBFC 1-0 (Bhayangkara)
17/03/2016 Persib vs Mitra Kukar 1-1 (Bhayangkara)
5 Pertandingan terakhir Arema Cronus
31/03/2016 Arema vs Sriwijaya FC 1-0 (Semi Final Bhayangkara)
27/03/2016 Persipura vs Arema 0-0 (Bhayangkara)
25/03/2016 Persija vs Arema 0-1 (Bhayangkara)
23/03/2016 PS Polri vs Arema 0-0 (Bhayangkara)
19/03/2016 Arema vs Bali United 2-1 (Bhayangkara)
Perkiraan starting eleven
AREMA (Biru)
Kurnia Meiga (PG)
Hamka Hamza
Goran Gancev
Johan Alfarizi
Ryuji Utomo
Hendro Siswanto
Raphael Maitimo
Srdan Lopicic
Esteban Vizcarra
Dendi Santoso
Cristian Gonzalez
PERSIB (Putih)
I Made Wirawan (PG)
Vladimir Vujovic
Purwaka Yudhi
Tony Sucipto
Rudolof Yanto Basna
Hariono
Taufiq
Kim Jeffrey Kurniawan
Atep
Samsul Arif
Juan Carlos R. Belencoso

sok bawa ka bandung….. piala,duit jeung motorna.
pemmutihan kaos persib jeung pemutihan pamaen arm
teu ngarti ku regulasi piala bayangkara mah ongkoh ari pamaen akumulasi kartu teh te menang maen naha ari difinal bisa maen padahalmah konsisten kana aturan teh lain dijieun kaulinan
keun weh da rezaki mah moal kamana..yakin persib juara..aamiin
Adu kuat di lini tengah,, bakal jadi gempa badag kituh adu lini tengah ??