Fachri Husaini: Bontang FC Dominan Di Babak Pertama
Saturday, 09 April 2011 | 22:21Sempat mendapat banyak peluang di babak pertama, Bontang FC harus mengubur keinginannya untuk bisa mencuri poin dari kandang Persib Bandung di stadion Si Jalak Harupat.
Bontang FC yang diperkuat dua mantan pemain Persib, Nyeck Nyobe George Clement dan Satoshi Otomo awalnya tampil menjanjikan dengan memperoleh setidaknya 5 peluang emas di babak pertama. Namun tidak ada satupun peluang yang dapat dikonversi menjadi gol. Hal ini disayangkan oleh Fachri Husaini.
“Pemain mendominasi babak pertama. Mereka banyak menciptakan peluang hanya sayang tidak ada gol. Di babak kedua, kita malah tidak bisa menjaga konsistensi permainan,” kata mantan gelandang timnas ini di ruang konfrensi pers.
Fachri Husaini juga menilai gol-gol yang tercipta ke kubunya tidak harus terjadi jika timnya tidak kehilangan konsentrasi.
“Gol pertama terjadi akibat pergerakan penjaga gawang yang sedikit terganggu oleh pergerakan Nyeck. Sementara dua gol lainnya akibat pemain yang tidak berada tepat di posisinya. Bisa dibilang gol-gol Persib tercipta dengan mudah,” sebut Fachri.
“Saya kecewa dengan hasil ini, tapi saya tidak menyalahkan pemain. Mereka banyak menciptakan peluang hanya sayang tidak ada gol,” sambungnya.
Ditanya tentang absennya mantan penjaga gawang Persib Edi Kurnia di pertandingan kali ini, Fachri mengatakan bahwa ia memutuskan untuk tidak membawa Edi Kurnia karena melakukan beberapa blunder di beberapa pertandingan sebelumnya. “Ia sementara saya istirahatkan,” ujarnya sambil berjalan.

Sempat mendapat banyak peluang di babak pertama, Bontang FC harus mengubur keinginannya untuk bisa mencuri poin dari kandang Persib Bandung di stadion Si Jalak Harupat.
Bontang FC yang diperkuat dua mantan pemain Persib, Nyeck Nyobe George Clement dan Satoshi Otomo awalnya tampil menjanjikan dengan memperoleh setidaknya 5 peluang emas di babak pertama. Namun tidak ada satupun peluang yang dapat dikonversi menjadi gol. Hal ini disayangkan oleh Fachri Husaini.
“Pemain mendominasi babak pertama. Mereka banyak menciptakan peluang hanya sayang tidak ada gol. Di babak kedua, kita malah tidak bisa menjaga konsistensi permainan,” kata mantan gelandang timnas ini di ruang konfrensi pers.
Fachri Husaini juga menilai gol-gol yang tercipta ke kubunya tidak harus terjadi jika timnya tidak kehilangan konsentrasi.
“Gol pertama terjadi akibat pergerakan penjaga gawang yang sedikit terganggu oleh pergerakan Nyeck. Sementara dua gol lainnya akibat pemain yang tidak berada tepat di posisinya. Bisa dibilang gol-gol Persib tercipta dengan mudah,” sebut Fachri.
“Saya kecewa dengan hasil ini, tapi saya tidak menyalahkan pemain. Mereka banyak menciptakan peluang hanya sayang tidak ada gol,” sambungnya.
Ditanya tentang absennya mantan penjaga gawang Persib Edi Kurnia di pertandingan kali ini, Fachri mengatakan bahwa ia memutuskan untuk tidak membawa Edi Kurnia karena melakukan beberapa blunder di beberapa pertandingan sebelumnya. “Ia sementara saya istirahatkan,” ujarnya sambil berjalan.

PERSIB SAE PISAN!
sumpah…PRSIB mantap gan!!!!
persìb kalah semangat dari bontang… persib kurang ada gebrakan dari sektor lini sayap…
.nuhun kang.
Hebat Sib…
Lamun teu aya nu buyar konsntrasimah moal aya nu eleh kang Fachri…
Alhamdulillah nu pentingmah menang aja braya
PERSIB!….Tapi kenapa Persib selalu main LONG PASS terus padahal kalau one touch BAGUS BANGET!!…
TERUS KENAPA bOBOTOH SELALU TIDAK DEWASA MASIH ADA BANYAK YG MELEMPAKAN BOTOL2 AIR KE LAPANGAN, DEWASA DONG KALAU CINTA PERSIB.
BRAVO PERSIB……….
TETAP PERSIB KALAH SEMNGAT DARI BONTANG FC, Ayo dong persib yg semangat go.!!! go.!!! go.!!! #hidup persiiiib…
satuju pissan kang
MENANG du puja puja, eleh dekeukeuseuk,..itulah INDONESIA….
saya turut berduka cita kepada ibunda daniel rokito
Persib pantas meunang jeung kudu meunang..biarpun sempat panik di awal,tp da ngarana sepakbola komo deui maen dikandang+bobotoh rindu Persib melesat kaluhur,ya akhirnya meunang.
Realistis lah…
PERSIB IS NEVER WALK ALONE.