Emral Angkat Jempol Atas Performa Yandi
Wednesday, 25 February 2015 | 19:02
Hasil positif didapat Persib Bandung dalam laga pertama mereka di grup H AFC Cup 2015. Menjamu New Radiant, skuat arahan Emral Abus itu menang dengan skor telak 4-1. Permainan yang dipertontonkan anak-anak Bandung pun sanggup menghibur 15 ribu pasang mata yang hadir ke Stadion Si Jalak Harupat. Lantaran Persib mampun unggul telak 3-0 ketika laga baru berjalan satu babak.
Di babak kedua, Persib sempat dibuat repot dengan motivasi tuan rumah untuk bangkit. Namun peran para pemain pengganti Maung Bandung juga membuat tempo permainan tuan rumah tetap terjaga. Adalah Yandi Sofyan, penyerang yang masuk menggantikan M. Ridwan di menit 76 yang mendapat pujian dari sang arsitek, Emral Abus. Menurutnya Yandi mampu bermain lepas dan memberikan konstribusi nyata berupa gol di menit 90+2.
“Kami acungkan jempol kepada Yandi karena main tidak lama tapi bisa tampil baik dan ini juga dilakukan di hadapan bobotoh. Tidak gampang bermain di hadapan bobotoh sebanyak itu. Main di babak kedua, dia menampilkan permainan sesungguhnya dan main maksimal,” ujarnya dalam jumpa pers di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (25/2).
Ketika disinggung mengenai kenapa Yandi lebih dulu disimpan di bangku cadangan, dia mempunyai alasan yang kuat. Emral enggan tekanan dari bobotoh membuat Yandi justru merusak fokusnya. Tampil di babak kedua dengan kondisi tim yang sudah unggul terbukti mampu membuat Yandi lebih lepas dan mencetak gol.
“Di cadangan karena faktor mental saja. Kita takut jika dimainkan di awal Yandi tidak siap dan justru berdampak negatif buat dia. Kita masih punya Tantan dan permutasi dia dengan teman yang lain terutama dengan Ridwan itu bagus. Paham sekali dia dengan yang lain, bisa saling menutupi,” tukasnya.

Hasil positif didapat Persib Bandung dalam laga pertama mereka di grup H AFC Cup 2015. Menjamu New Radiant, skuat arahan Emral Abus itu menang dengan skor telak 4-1. Permainan yang dipertontonkan anak-anak Bandung pun sanggup menghibur 15 ribu pasang mata yang hadir ke Stadion Si Jalak Harupat. Lantaran Persib mampun unggul telak 3-0 ketika laga baru berjalan satu babak.
Di babak kedua, Persib sempat dibuat repot dengan motivasi tuan rumah untuk bangkit. Namun peran para pemain pengganti Maung Bandung juga membuat tempo permainan tuan rumah tetap terjaga. Adalah Yandi Sofyan, penyerang yang masuk menggantikan M. Ridwan di menit 76 yang mendapat pujian dari sang arsitek, Emral Abus. Menurutnya Yandi mampu bermain lepas dan memberikan konstribusi nyata berupa gol di menit 90+2.
“Kami acungkan jempol kepada Yandi karena main tidak lama tapi bisa tampil baik dan ini juga dilakukan di hadapan bobotoh. Tidak gampang bermain di hadapan bobotoh sebanyak itu. Main di babak kedua, dia menampilkan permainan sesungguhnya dan main maksimal,” ujarnya dalam jumpa pers di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (25/2).
Ketika disinggung mengenai kenapa Yandi lebih dulu disimpan di bangku cadangan, dia mempunyai alasan yang kuat. Emral enggan tekanan dari bobotoh membuat Yandi justru merusak fokusnya. Tampil di babak kedua dengan kondisi tim yang sudah unggul terbukti mampu membuat Yandi lebih lepas dan mencetak gol.
“Di cadangan karena faktor mental saja. Kita takut jika dimainkan di awal Yandi tidak siap dan justru berdampak negatif buat dia. Kita masih punya Tantan dan permutasi dia dengan teman yang lain terutama dengan Ridwan itu bagus. Paham sekali dia dengan yang lain, bisa saling menutupi,” tukasnya.

Tim tamu meren min lain tuan rumah
siipp lah kmo mun sering di bere kesempatan maen jeung mnit lbih lama pasti luwih tereh eukeut…..
http://bomberpersib1933.blogspot.com/2015/02/emral-angkat-jempol-atas-performa-yandi.html
untuk pemain muda, yandi alus pisan…. walaupun manglebarkeun gol new radiant akibat pemain terlena dan kelengahan, tapi keseluruhan tim, maen na hade pisan,SELAMAT SIB… awal yang baik moga-moga berlanjut, aamiin…
anu ngahina janur! tara bijil keur kieu mah!
Haha kan janur na teu kacira aya ge emral
Bener lur euweuh??? jigana lain urang sunda nu sok ngahina djanur mah
Coach Emral, tolong kasih rekomendasi striker asing yang sesuai dengan keinginan Coach Djanur..
Hasil dari scout talent tentunya (bukan dari agen pemain) 🙂
Good lah mun ceuk urang sunda mh
itulah tipe striker murni, positioning pas, sedikit pergerakan tapi mematikan, hatur nuhun a’ yandi..
Asa teu ningali Vujovic..? kunaon nya..? nyeri beuteung kitu…?
eta tukangna meuni ngahariwangkeun kitu..
analisa yg bagus dari coach emral… memasukan pemain muda di awal pertandingan dan pertandingan pertama pula itu adalah gambling… antara si pemain bisa tampil maksimal atau justru malah “tenggar kalongeun”… tp keputusan coach emral sangan tepat sekali, dengan memasukan yandi pada saat persib menang telak membuat yandi main lepas tanpa beban… Sallute. semoga Persib selalu dalam track kemenangan. #ForzaPersib
Di aAbak Pertama PERSIB bermain 100%… SEMPURNA, hanya di babak kedua, fisik menurun
Mang emral teh jago taktik tur teori oge akademisi jadi analisa permainana jero … kunaon matak aya syarat lisensi ge eta nunjukkeun tingkat kualitas memahami teknik sepakbola…. hade lah mudah-mudahan saterusna di persib
Yandi punya potensi tapi Janur na nu teu jeli malah dipeyeum wae..coba mun di PBR mah pasti sudah jadi bintang….