Emral Anggap Ayeyawady Cerdik Manfaatkan Kelengahan Persib
Wednesday, 13 May 2015 | 19:47
Setiap Persib mencetak gol, saat itu pula Ayeyawady sukses menyamakan kedudukan. Laga sengit yang berkesudahan dengan skor 3-3 itu pun menutup matchday pamungkas fase grup AFC Cup 2015. Persib pun akhirnya gagal meraih kemenangan di kandang dalam keikutsertaan mereka di kompetisi antarklub Asia tersebut. Meski akhirnya tetap mempertahankan status mereka sebagai juara grup H.
Disampaikan oleh pelatih Persib, Emral Abus bahwa lawannya kali ini cukup cerdik dalam memanfaatkan situasi di lapangan. Salah satunya melancarkan serangan balik dari sisi kiri yang kerap ditingaal oleh bek sayap, Supardi yang melakukan overlap. Agresifitas rusuk kanan Persib dianggapnya menjadi sasaran empuk bagi skuat asuhan Marjan Sekulovski itu untuk menggedor pertahanan Maung Bandung.
“Memang apa yang kami perkirakan lawan melakukan serangan balik. Mereka cerdik membaca ruang yang ditinggal Supardi. Memang sektor kanan yang ada Supardi dan Ridwan banyak menyerang dari sana. Dan saat kita kehilangan bola mereka langsung mengandalkan serangan,” ungkapnya dalam jumpa pers di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (13/5).
Persib sendiri yang muncul sebagai juara grup akan menghadapi Kitchee dalam laga 16 besar. Disampaikan oleh Emral, dia akan membenahi konsentrasi pasukannya dalam pertandingan. Terutama di menit-menit akhir babak pertama maupun babak kedua. Memang terbukti Persib kemasukan pada menit 42 lewat kaki Riste Naumov dan satu lagi oleh Nay Lin aung di injury time babak kedua. Kondisi itu dianggapnya tidak boleh terjadi lagi.
“Insya Allah kita main disini (Bandung) dan akan melakukan evaluasi kelemahan apalagi gol terjadi di menit rawan. Itu yang harus selalu diwaspadai, kalau sudah leading kita suka lengah. Dan benar tadi 2 gol terjadi di akhir babak dan itu memang menit rawan, secara teori seperti itu,” tandasnya.

Setiap Persib mencetak gol, saat itu pula Ayeyawady sukses menyamakan kedudukan. Laga sengit yang berkesudahan dengan skor 3-3 itu pun menutup matchday pamungkas fase grup AFC Cup 2015. Persib pun akhirnya gagal meraih kemenangan di kandang dalam keikutsertaan mereka di kompetisi antarklub Asia tersebut. Meski akhirnya tetap mempertahankan status mereka sebagai juara grup H.
Disampaikan oleh pelatih Persib, Emral Abus bahwa lawannya kali ini cukup cerdik dalam memanfaatkan situasi di lapangan. Salah satunya melancarkan serangan balik dari sisi kiri yang kerap ditingaal oleh bek sayap, Supardi yang melakukan overlap. Agresifitas rusuk kanan Persib dianggapnya menjadi sasaran empuk bagi skuat asuhan Marjan Sekulovski itu untuk menggedor pertahanan Maung Bandung.
“Memang apa yang kami perkirakan lawan melakukan serangan balik. Mereka cerdik membaca ruang yang ditinggal Supardi. Memang sektor kanan yang ada Supardi dan Ridwan banyak menyerang dari sana. Dan saat kita kehilangan bola mereka langsung mengandalkan serangan,” ungkapnya dalam jumpa pers di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (13/5).
Persib sendiri yang muncul sebagai juara grup akan menghadapi Kitchee dalam laga 16 besar. Disampaikan oleh Emral, dia akan membenahi konsentrasi pasukannya dalam pertandingan. Terutama di menit-menit akhir babak pertama maupun babak kedua. Memang terbukti Persib kemasukan pada menit 42 lewat kaki Riste Naumov dan satu lagi oleh Nay Lin aung di injury time babak kedua. Kondisi itu dianggapnya tidak boleh terjadi lagi.
“Insya Allah kita main disini (Bandung) dan akan melakukan evaluasi kelemahan apalagi gol terjadi di menit rawan. Itu yang harus selalu diwaspadai, kalau sudah leading kita suka lengah. Dan benar tadi 2 gol terjadi di akhir babak dan itu memang menit rawan, secara teori seperti itu,” tandasnya.

Mungkin Tim Pelatih terlambat membaca situasi,
babak pertama :
made
supardi ; vujovic ; abdulrahman ; dias
konate ; firman ; dedi
m.ridwan ; tantan ; atep
babak kedua :
made
supardi ; vujovic ; abdulrahman ; toni
konate ; hariono/m.taufik ; dedi/firman
ridwan/atep ; rudiana ; tantan