Dzumafo: Kerja Keras Bhayangkara FC Membanggakan
Friday, 01 June 2018 | 15:23
Bhayangkara FC sukses gagalkan kesempatan Persib tembus lima besar klasemen Liga 1 pada pekan ke-12. Gol tunggal yang tercipta oleh kejadian bunuh diri Jonathan Bauman antar Persib pada kekalahan perdana di kandang musim ini.
Penyerang Bhayangkara FC Herman Dzumafo tampak puas atas kemenangan timnya semalam, (Kamis 31/5/2018). Kemenangan yang membanggakan karena diraih di kandang Persib di hadapan suporternya sendiri.
Sejak awal, Dzumafo dan kolega telah mengetahui kekuatan Maung Bandung tanpa empat pilar utama. Mereka bisa memanfaatkan itu dengan determenasi tinggi di lapangan.
“Kita malam ini di dalam lapangan sudah kerja keras, waktu latihan coach kita sudah tahu cara main Persib dari awal, makanya kita bisa hindari kesalahan-kesalahan yang biasa dilakukan,” papar Dzumafo usai laga.
Memang berat menangi duel dari Persib di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA)–rumahnya sendiri. Kondisi diperparah dengan keluarnya Marinus Manewar akibat di kartu merah wasit mengharuskan mereka berjuang mempertahankan keunggulan dengan 10 pemain.
“Pertandingan yang cukup berat buat kita, mereka main di kandang sendiri kita tahu situasi seperti apa dan bisa lebih tenang hadapi Persib,” katanya.
Mantan pemain Persib musim 2013 itu senang bisa dapat poin penuh. Kerja keras pemain Bhayangkara FC terbayarkan dengan membanggakan. “Senang dapat tiga poin malam ini, apalagi kerja keras pemain membanggakan,” tandasnya.

Bhayangkara FC sukses gagalkan kesempatan Persib tembus lima besar klasemen Liga 1 pada pekan ke-12. Gol tunggal yang tercipta oleh kejadian bunuh diri Jonathan Bauman antar Persib pada kekalahan perdana di kandang musim ini.
Penyerang Bhayangkara FC Herman Dzumafo tampak puas atas kemenangan timnya semalam, (Kamis 31/5/2018). Kemenangan yang membanggakan karena diraih di kandang Persib di hadapan suporternya sendiri.
Sejak awal, Dzumafo dan kolega telah mengetahui kekuatan Maung Bandung tanpa empat pilar utama. Mereka bisa memanfaatkan itu dengan determenasi tinggi di lapangan.
“Kita malam ini di dalam lapangan sudah kerja keras, waktu latihan coach kita sudah tahu cara main Persib dari awal, makanya kita bisa hindari kesalahan-kesalahan yang biasa dilakukan,” papar Dzumafo usai laga.
Memang berat menangi duel dari Persib di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA)–rumahnya sendiri. Kondisi diperparah dengan keluarnya Marinus Manewar akibat di kartu merah wasit mengharuskan mereka berjuang mempertahankan keunggulan dengan 10 pemain.
“Pertandingan yang cukup berat buat kita, mereka main di kandang sendiri kita tahu situasi seperti apa dan bisa lebih tenang hadapi Persib,” katanya.
Mantan pemain Persib musim 2013 itu senang bisa dapat poin penuh. Kerja keras pemain Bhayangkara FC terbayarkan dengan membanggakan. “Senang dapat tiga poin malam ini, apalagi kerja keras pemain membanggakan,” tandasnya.

uyuhan we sakitu ge gol pamere da lamun maena kumplit mah moal bisa ngabusken,,4-0 tah keur persib.
ternyata bener ronngo , billy te aya kontibusina … atep laen di asupken euy
Abah ges pesimis ti mimiti ngadatangken na oge ..ngadatangken ronggo jeng ebol kahayang anu ges pindah nyaeta herjose
Sok tau maneh!
Out: Ronggo, ebol, Billy, Wildansyan, HenHen.
Cari striker lokal nu alus, gelandang nu alus, bek sayap nu alus