Duel Menarik Nick Kuipers vs Ezechiel N’Douassel
Saturday, 09 October 2021 | 12:21
Foto: Dok. Persib Bandung
Persib kembali diperkuat bek asingnya Nick Kuipers di laga pekan ketujuh Liga 1 melawan Bhayangkara FC, Sabtu (16/10/2021). Kuipers akan langsung dihadapkan kepada sosok penyerang yang tengah subur saat ini di liga Ezechiel N’Douassel. Ia sudah menggetarkan jala gawang lawan enam kali dari enam penampilannya.
Eze masih menjadi ujung tombak yang berbahaya di bawah arahan pelatih Paul Munster semenjak meninggalkan Persib akhir musim 2019. Pelayanan yang pas dari seorang kreator Renan Silva membantunya tetap bisa bersaing menjadi pencetak gol terbanyak.
Kuipers menantikan duel melawan mantan rekan satu timnya. Pemain asal Belanda ini mengenal Eze sebagai striker yang tak mau kalah, ngotot, dan pekerja keras. Adalah tugas berat mengawalnya, mencegah si pemain membobol gawang Persib dan melakukan selebrasi yang pasti tak akan menyenangkan.
“Saya senang bisa berhadapan dengannya di pertandingan. Dia striker yang sangat bagus dan sudah mencetak banyak gol untuk klubnya selama ini. Ini menjadi tugas saya untuk mencegahnya mencetak gol ke gawang kami. Saya akan melakukan persiapan sebaik mungkin dan ketika kami bertemu nanti,” ungkap Kuipers.
Uniknya setiap Kuipers bermain, Persib tak pernah kebobolan. Pemain bernomor punggung 2 ini sempat absen karena cedera spasme yang buatnya disimpan di pertandingan vs Bali United babak pertama. Ia pula absen pada partai melawan PSM Makassar karena akumulasi kartu kuning.
Sementara Ezechiel sempat jadi sumber tunggal gol The Guardian di tiga pertandingan awal dengan empat gol. Ia masih haus akan gol dan akan termotivasi melawan belas timnya sendiri.


Foto: Dok. Persib Bandung
Persib kembali diperkuat bek asingnya Nick Kuipers di laga pekan ketujuh Liga 1 melawan Bhayangkara FC, Sabtu (16/10/2021). Kuipers akan langsung dihadapkan kepada sosok penyerang yang tengah subur saat ini di liga Ezechiel N’Douassel. Ia sudah menggetarkan jala gawang lawan enam kali dari enam penampilannya.
Eze masih menjadi ujung tombak yang berbahaya di bawah arahan pelatih Paul Munster semenjak meninggalkan Persib akhir musim 2019. Pelayanan yang pas dari seorang kreator Renan Silva membantunya tetap bisa bersaing menjadi pencetak gol terbanyak.
Kuipers menantikan duel melawan mantan rekan satu timnya. Pemain asal Belanda ini mengenal Eze sebagai striker yang tak mau kalah, ngotot, dan pekerja keras. Adalah tugas berat mengawalnya, mencegah si pemain membobol gawang Persib dan melakukan selebrasi yang pasti tak akan menyenangkan.
“Saya senang bisa berhadapan dengannya di pertandingan. Dia striker yang sangat bagus dan sudah mencetak banyak gol untuk klubnya selama ini. Ini menjadi tugas saya untuk mencegahnya mencetak gol ke gawang kami. Saya akan melakukan persiapan sebaik mungkin dan ketika kami bertemu nanti,” ungkap Kuipers.
Uniknya setiap Kuipers bermain, Persib tak pernah kebobolan. Pemain bernomor punggung 2 ini sempat absen karena cedera spasme yang buatnya disimpan di pertandingan vs Bali United babak pertama. Ia pula absen pada partai melawan PSM Makassar karena akumulasi kartu kuning.
Sementara Ezechiel sempat jadi sumber tunggal gol The Guardian di tiga pertandingan awal dengan empat gol. Ia masih haus akan gol dan akan termotivasi melawan belas timnya sendiri.

KAMI MENUNGGU PROGRES PERSIB DALAM MENYERANG
hati-hati Nick, motivasi Eze 2x lipat saat berhadapan dengan Persib.
Pasti na king eze maenna bakal ngotot rek ngabuktikeun ka Bobotoh nu gawe bareto nitah out
tak na ge, ari nitah out teh kudu make analisa ulah nurutket nafsu…..