Dudi Sutendi Terpilih Menjadi Ketua Asprov PSSI Jawa Barat
Thursday, 27 November 2014 | 21:35
Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI Jabar di Sekretariat PSSI Jabar Jalan Lodaya, Kamis (27/11) akhirnya menelurkan hasil bahwa Dudi Sutendi terpilih sebagai Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Jabar, periode 2014-2019. Dudi unggul dengan raihan 36 suara dari pesaingnya, Dedi Mulyadi, yang hanya kalah 2 suara, dan satu suara tidak sah, dari 71 voters peserta KLB.
Komite Pemilihan Ketua PSSI Jabar pun harus melakukan dua kali pemungutan ulang karena di putaran pertama suara tidak mencapai 50 persen saat Dudi meraih 32 suara, Dedi meraih 30 suara dan calon lainnya, Yadi Srimulyadi hanya meraih 4 suara, sedangkan 5 suara dianggap tidak sah. Pria yang berprofesi sebagai pengusaha itu pun mengaku puas dengan pemungutan suara yang berjalan kondusif.
“Saya barusan lihat proses votingnya begitu fair dan mengucapkan terima kasih buat kang Dedi Mulyadi yang begitu antusias mengikuti ini dengan tabah, dengan tekun dalam kondisi yang sangat kondusif,” kata Dudi.
Dudi mengaku dia sempat merasa tidak akan mendapat suara terbanyak ketika voting harus dilakukan dalam 2 tahap. Namun dia nyatanya insan sepakbola Jawa Barat lebih memilih dirinya untuk mendapat tanggung jawab untuk memajukan persepakbolaan tanah Sunda.
“Tadi saya di putaran kedua udah siap kalah, saya tadi sudah berpikir kang Dedi yang menang tapi ternyata para voters mungkin lebih mempercayai saya untuk mengelola sepakbola Jabar selama 4 tahun ke depan,” sambungnya.
Dudi pun mengatakan dia amat bahagia bisa terpilih menjadi ketua menggantikan Rahmat Yasin. Namun dia mengatakan tantangan di depan perlu dihadapi dengan serius karena Jawa Barat akan tampil di PON tahun 2016 untuk itu diawal kepemimpinannya, Dudi akan merekrut orang yang paham betul dunia sepakbola tanah air.
“Saya akan ingin mencari orang-orang yang profesional di bidangnya, yang ngerti administrasi karena ngurus sepakbola itu susah karena harus ada sertifikat FIFA-nya jangan salah,” tukasnya.

Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI Jabar di Sekretariat PSSI Jabar Jalan Lodaya, Kamis (27/11) akhirnya menelurkan hasil bahwa Dudi Sutendi terpilih sebagai Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Jabar, periode 2014-2019. Dudi unggul dengan raihan 36 suara dari pesaingnya, Dedi Mulyadi, yang hanya kalah 2 suara, dan satu suara tidak sah, dari 71 voters peserta KLB.
Komite Pemilihan Ketua PSSI Jabar pun harus melakukan dua kali pemungutan ulang karena di putaran pertama suara tidak mencapai 50 persen saat Dudi meraih 32 suara, Dedi meraih 30 suara dan calon lainnya, Yadi Srimulyadi hanya meraih 4 suara, sedangkan 5 suara dianggap tidak sah. Pria yang berprofesi sebagai pengusaha itu pun mengaku puas dengan pemungutan suara yang berjalan kondusif.
“Saya barusan lihat proses votingnya begitu fair dan mengucapkan terima kasih buat kang Dedi Mulyadi yang begitu antusias mengikuti ini dengan tabah, dengan tekun dalam kondisi yang sangat kondusif,” kata Dudi.
Dudi mengaku dia sempat merasa tidak akan mendapat suara terbanyak ketika voting harus dilakukan dalam 2 tahap. Namun dia nyatanya insan sepakbola Jawa Barat lebih memilih dirinya untuk mendapat tanggung jawab untuk memajukan persepakbolaan tanah Sunda.
“Tadi saya di putaran kedua udah siap kalah, saya tadi sudah berpikir kang Dedi yang menang tapi ternyata para voters mungkin lebih mempercayai saya untuk mengelola sepakbola Jabar selama 4 tahun ke depan,” sambungnya.
Dudi pun mengatakan dia amat bahagia bisa terpilih menjadi ketua menggantikan Rahmat Yasin. Namun dia mengatakan tantangan di depan perlu dihadapi dengan serius karena Jawa Barat akan tampil di PON tahun 2016 untuk itu diawal kepemimpinannya, Dudi akan merekrut orang yang paham betul dunia sepakbola tanah air.
“Saya akan ingin mencari orang-orang yang profesional di bidangnya, yang ngerti administrasi karena ngurus sepakbola itu susah karena harus ada sertifikat FIFA-nya jangan salah,” tukasnya.

kang Dudi tolong kedepan mah diagendakan digulirkeun LIGA JABAR sebagai kompetisi pra musim siga JATIM nu tos berjalan, supaya tim-tim nu aya di JABAR kabeh bisa bangkit jadi tim hade siga Persib….oge supaya JABAR jd barometer sepakbola nasional!
Hidup Kopo Permai!!! Kayanya redaksi salah nulis nama, seingat saya namanya Dudi Sutandi not Sutendi. Nuhun.