Dua Fokus Evaluasi Dibenahi Persib Usai Ditahan Imbang
Friday, 20 September 2019 | 18:36
Persib Bandung mulai bersiap untuk menghadapi laga lanjutan di Liga 1 2019 melawan Persipura. Para pemain kembali dikumpulkan di sesi latihan usai mendapat libur satu hari pasca bertanding melawan Semen Padang. Evaluasi pun dilakukan tim pelatih pasca hanya bermain imbang 1-1 pada laga terakhirnya.
Robert Rene Alberts pun mulai membenahi masalah yang dihadapi pasukannya di kontra Kabau Sirah. Kendala pertama ialah aspek ketenangan pemain depan dalam mengkonversi peluang agar jadi gol. Karena dominasi permainan diambil Persib namun cuma satu gol yang mampu dihasilkan di babak pertama.
“Seperti saya katakan, kami mengalami hal mengecewakan karena kehilangan dua poin di kandang. Kami cukup menguasai jalannya pertandingan dan di babak pertama seharusya bisa unggul lebih dari satu gol,” ujar Robert usai latihan di Si Jalak Harupat, Jumat (20/9).
Selain itu kecolongan satu gol di awal babak kedua pun menjadi bahan evaluasi Robert. Menurutnya pemain kehilangan fokus usai turun minum dan memberi ruang bagi tim lawan membuat peluang. Pemain pun nampak terlena dengan keunggulan satu gol dan tak memberi tekanan pada lawan hingga akhirnya kebobolan.
“Kami pun memberi mereka hadiah gol di tiga menit babak kedua yang seharusnya itu tak terjadi. Kami harus mengevaluasi itu karena tak ada pemain yang coba berusaha merebut bola sebelum akhirnya gol itu tercipta. Kami tidak mau hal itu terjadi lagi dan itu akan kami diskusikan,” tutup Robert.

Persib Bandung mulai bersiap untuk menghadapi laga lanjutan di Liga 1 2019 melawan Persipura. Para pemain kembali dikumpulkan di sesi latihan usai mendapat libur satu hari pasca bertanding melawan Semen Padang. Evaluasi pun dilakukan tim pelatih pasca hanya bermain imbang 1-1 pada laga terakhirnya.
Robert Rene Alberts pun mulai membenahi masalah yang dihadapi pasukannya di kontra Kabau Sirah. Kendala pertama ialah aspek ketenangan pemain depan dalam mengkonversi peluang agar jadi gol. Karena dominasi permainan diambil Persib namun cuma satu gol yang mampu dihasilkan di babak pertama.
“Seperti saya katakan, kami mengalami hal mengecewakan karena kehilangan dua poin di kandang. Kami cukup menguasai jalannya pertandingan dan di babak pertama seharusya bisa unggul lebih dari satu gol,” ujar Robert usai latihan di Si Jalak Harupat, Jumat (20/9).
Selain itu kecolongan satu gol di awal babak kedua pun menjadi bahan evaluasi Robert. Menurutnya pemain kehilangan fokus usai turun minum dan memberi ruang bagi tim lawan membuat peluang. Pemain pun nampak terlena dengan keunggulan satu gol dan tak memberi tekanan pada lawan hingga akhirnya kebobolan.
“Kami pun memberi mereka hadiah gol di tiga menit babak kedua yang seharusnya itu tak terjadi. Kami harus mengevaluasi itu karena tak ada pemain yang coba berusaha merebut bola sebelum akhirnya gol itu tercipta. Kami tidak mau hal itu terjadi lagi dan itu akan kami diskusikan,” tutup Robert.

Dan ulah blunder=starter+prgantian pmain+taktik mnoton wae coach?
Evaluasi w hayoh nepi k beres putaran hiji,tah ayeuna putaran 2,dgn pemaen anu beda tpi taktik sarua,hasilna ny sarua jeung putaran hiji,ke evaluasi deui nepi k beak putaran 2 nyaho2 finish di no 15 we jdi kuncen juru konci untung te degradasi ge,ayeuna mikir w atuh coach mener nu terhormat,ngalawan juru konci wae ripuhna kacida komo ngalawan 4 besae anu luhur abong te bubuk deui kawas kamari nepi ka 4 ato 5 gol,dicukuran batur,starter, taktik nepi ka pergantian pemaen tong boro pelatih lain anu ngarti sepak bola,aing wae anu saukur lalajo geus apal,ke si ieu kadieu ke diganti ku si ieu,cik atuh euy tong ngawaos wae,jigong garing!anu ngarusak pola permainan wayahna tong dipasang heula deuk pemaen mahal ato bintang ge,sing wani kawas gomes baheula,nepi k esien ge dipiceun ai te butuh mah
KUPERS goreng Bah Obet alus keneh si BOJAN ah…
Bae butut oge weeee.nu penting mah dapet cash back ti agen pemaen…duit duit