Dokter Tim Pastikan Bauman Tidak Alami Patah Tulang
Monday, 05 November 2018 | 10:01
Jonatan Bauman menjadi korban dari kerasnya pertarungan antara Persib dan Bhayangkara kemarin. Dirinya harus masuk ruang ganti lebih cepat dari rekan-rekannya yang lain usai mengalami cedera usai ditebas oleh bek lawan. Dokter tim, Rafi Ghani menjelaskan soal cedera apa yang dialami oleh striker asal Argentina itu.
“Jadi Bauman Berbenturan dengan Jajang Mulyana, pas jatuh bahu kirinya yang menopang. Bauman merasa nyeri setelah dislokasinya di reposisi,” kata Rafi ketika dihubungi, Minggu (4/11).
Sebagai penanganan awal, Rafi langsung membawa Bauman ke rumah sakit untuk mengetahui seberapa parah cederanya. Namun melalui hasil penyinaran diketahui Bauman tidak mengalami patah tulang. Hal itu sedikit banyak cukup membuat tim medis Persib dan juga jajaran pelatih lega.
“Segera dibawa ke rumah sakit buat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, Alhamdulillah dari hasil X-ray-nya itu tidak ada patah tulang,” jelasnya.
Namun untuk mengetahui lebih jelas cedera Bauman dan seberapa lama dia absen, Rafi masih belum bisa menyimpulkan. Itu karena saat ini area sekitar bahu Bauman masih memar dan masih belum memungkinkan untuk diperiksa. Jika nyerinya berkurang, baru ia bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Tapi saya masih memerlukan observasi buat mengetahui jaringan sekitar bahunya. Saat ini masih fase akut, nanti setelah nyeri dan fase akutnya berangsur berkurang, baru akan dilakukan lagi pemeriksaan,” katanya.
Itu artinya belum jelas apakah Bauman sudah bisa tampil ketika Persib menghadapi PSMS Meda 9 November mendatang. “Belum bisa dipastikan, karena akan dilakukan pemeriksaan lagi setelah nyeri dan fase akutnya berangsur berkurang,” tukas Rafi.

Jonatan Bauman menjadi korban dari kerasnya pertarungan antara Persib dan Bhayangkara kemarin. Dirinya harus masuk ruang ganti lebih cepat dari rekan-rekannya yang lain usai mengalami cedera usai ditebas oleh bek lawan. Dokter tim, Rafi Ghani menjelaskan soal cedera apa yang dialami oleh striker asal Argentina itu.
“Jadi Bauman Berbenturan dengan Jajang Mulyana, pas jatuh bahu kirinya yang menopang. Bauman merasa nyeri setelah dislokasinya di reposisi,” kata Rafi ketika dihubungi, Minggu (4/11).
Sebagai penanganan awal, Rafi langsung membawa Bauman ke rumah sakit untuk mengetahui seberapa parah cederanya. Namun melalui hasil penyinaran diketahui Bauman tidak mengalami patah tulang. Hal itu sedikit banyak cukup membuat tim medis Persib dan juga jajaran pelatih lega.
“Segera dibawa ke rumah sakit buat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, Alhamdulillah dari hasil X-ray-nya itu tidak ada patah tulang,” jelasnya.
Namun untuk mengetahui lebih jelas cedera Bauman dan seberapa lama dia absen, Rafi masih belum bisa menyimpulkan. Itu karena saat ini area sekitar bahu Bauman masih memar dan masih belum memungkinkan untuk diperiksa. Jika nyerinya berkurang, baru ia bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Tapi saya masih memerlukan observasi buat mengetahui jaringan sekitar bahunya. Saat ini masih fase akut, nanti setelah nyeri dan fase akutnya berangsur berkurang, baru akan dilakukan lagi pemeriksaan,” katanya.
Itu artinya belum jelas apakah Bauman sudah bisa tampil ketika Persib menghadapi PSMS Meda 9 November mendatang. “Belum bisa dipastikan, karena akan dilakukan pemeriksaan lagi setelah nyeri dan fase akutnya berangsur berkurang,” tukas Rafi.

Moga lekas sehat..dan tdk parah jon..
Mudah2an cepetan pulih deui mang Joni,,, haturnuhun coach Djanur, matursuwun Persebaya & bonek
parah teu parah bek lawan angger kudu dikomdiskn, sesama pamaen ulah daek dimanfaatkn ku anu ambisi hyg juara bari ngahalalkn sgl cara, dasar liga ketoprak
Komdis kumaha damang ??? Sukur gan β¦. sing sarehatnyaβ¦. khusus eta socanaβ¦.. ari saur abdi mah Ink Kyun jeung alsan teh kuduna dua2 na di kartu beureum atuda Ink kyun disikut dua kali mani josssss !!! sing sehatnya Komdis β¦..
Otokowok belekok orowodol ..ππππππππππππ
Bener mun arek duana na dikartu beureum, tapi da moal sabab maksudna oge rek ngagembos persib dasar liga ketoprak..