Diminati PSGC, Jasuk Pilih Bertahan di Persib
Sunday, 08 October 2017 | 19:32
Jajang Sukmara memilih bertahan di Persib Bandung saat PSGC Ciamis berniat meminjamnya untuk bantu mereka di babak play-off Liga 2. Artinya hanya Ahmad Baasith, Angga Febriyanto dan Puja Abdillah yang dipinjamkan Persib. Pada Minggu (8/10/2017), tiga pemain tersebut telah bergabung dengan Laskar Ciungwanara.
Banyak pertimbangan dikatakan Jasuk–sapaan karib Jajang Sukmara–tanpa menyebutkan salah satu aspek pun, pemain berposisi wing back itu ingin fokus menyelesaikan musim di Persib. Meski jarang dapat menit bermain ia tetap ingin berusaha di waktu tersisa.
“Enggak jadi (ke PSGC), pertimbanganya banyak, dari segala aspek pertimbanganya, mungkin ini keputusan yang terbaik buat saya. Saya milih bertahan di sini (Persib) di sisa pertandingan Liga 1,” beber Jasuk pada Minggu (8/10/2017).
Memang peluang bermain Jasuk di PSGC lebih besar dibandingkan di Persib. Namun ia menuruti kata hati dan dan beberapa pertimbangan yang sudah ia pikirkan. Faktor pemanggilan secara dadakan pun membuat Jasuk menolak tawaran PSGC.
“Memang dari durasi waktu hanya 10 hari tapi memikirkan segala aspeknya mulai dari a, b, c, Intinya ini mendadak. Ini kan tinggal beberapa pertandiang fokus di Persib saja dulu mau bagaimana pun hasilnya,” ujarnya.

Jajang Sukmara memilih bertahan di Persib Bandung saat PSGC Ciamis berniat meminjamnya untuk bantu mereka di babak play-off Liga 2. Artinya hanya Ahmad Baasith, Angga Febriyanto dan Puja Abdillah yang dipinjamkan Persib. Pada Minggu (8/10/2017), tiga pemain tersebut telah bergabung dengan Laskar Ciungwanara.
Banyak pertimbangan dikatakan Jasuk–sapaan karib Jajang Sukmara–tanpa menyebutkan salah satu aspek pun, pemain berposisi wing back itu ingin fokus menyelesaikan musim di Persib. Meski jarang dapat menit bermain ia tetap ingin berusaha di waktu tersisa.
“Enggak jadi (ke PSGC), pertimbanganya banyak, dari segala aspek pertimbanganya, mungkin ini keputusan yang terbaik buat saya. Saya milih bertahan di sini (Persib) di sisa pertandingan Liga 1,” beber Jasuk pada Minggu (8/10/2017).
Memang peluang bermain Jasuk di PSGC lebih besar dibandingkan di Persib. Namun ia menuruti kata hati dan dan beberapa pertimbangan yang sudah ia pikirkan. Faktor pemanggilan secara dadakan pun membuat Jasuk menolak tawaran PSGC.
“Memang dari durasi waktu hanya 10 hari tapi memikirkan segala aspeknya mulai dari a, b, c, Intinya ini mendadak. Ini kan tinggal beberapa pertandiang fokus di Persib saja dulu mau bagaimana pun hasilnya,” ujarnya.

Keputusan yg tepat buat jasuk..mwning bertahan di persib hingga akhir musim ini setelah itu mwning keluar dr persib Dan mencari klub yg betul2 membutuhkan tenaga anda. Jasuk itu pemain yg berpotensi sebagai wing back modern Dan kayak masuk timnas. Ayoo jasuk sebelum terlambat putuskan mass depan mu…
Pelatih persib teu bisa ningali bakat pamaen sugan . potensial aslina jajang sukmara mah kuat, fisik prima. Mun teterusan mah jd tah bek kanan nu disegani
Enya atuh, Persib mah berterbaran bintang, tinggal di kota besar. Main teu main gaji dan bonus lancar jaya
PSGC … klub naon eta? asup tipi teu? wkkkk
PSGC sering asup tipi mang kade, pas liga 2 ge sababaraha kali. teu boga tipi sugan.
Cimahi teu aya sinyal tipi mereun hua ha ha ha
tong di perpanjang kontrak jasuk mah… nyerang bertahan sarua bututna, passing blunder wae… alus si henhen
Mending jd kelinci seumur hidup daripada jd singa sehari. Mungkin itu filosofi jasuk
Sieun jauh Jeung pamajikan dr pd nyalametkeun karir nya Jang ??? Padahal Mun berhasil nyalametkeun PSGC pasti loba klub nu nawaran ayeuna mah Kabeh klub nempo na jd camat (cadangan mati)
Deuk kumaha2 ge jasuk geus menunjukan sikap profesionalnya..
permintaan mendadak PSGC emg kurang pro, apalagi cuma 10 hari,,
saya setuju dengan keputusun Lord Jasuk…
Bertahan dan memikirkan masa depan setelah kontrak selesai..
All the best for you JS18..
bagaimana menurutmu bung ?
jasuk pemain bagus,hanya di Persib kurang kesempatan bermain kita hormati segala keputusan nya.
Jasuk kelasna liga1..
Taun hareup pasti loba klub liga1 butuh..sabar kang jajang..
Hadeu kang jasuk, mending bertahan kajeun engke pindah weh ka lain klub sugan mamprang kawas taufiq di BU
Dedeuh teuimg atu bere kesempatan coach. Da jasuk ge lumayan alus penetrasi jeung crosingna rapih.
Alus tah kitu jang, mun teu diperpanjang persib taun hareup kudu milih klub liga 1 ulah liga 2