Demi Nama Baik Persib, Firman Utina Sampaikan Permintaan Maaf
Wednesday, 09 December 2015 | 17:06
Mantan gelandang Persib, Firman Utina tampak hadir dalam latihan Maung Bandung, Rabu (9/12) pagi di Lapangan, Sesko AD, Jalan Gatoto Subroto Bandung. Namun Firman hanya berdiri dipinggir lapangan, tanpa mengenakan atribut latihan. Kedatangan Firman ke Bandung ini dalam rangka membereskan kesalahpahaman antara dirinya dan manajemen PT. Persib Bandung Bermartabat (PT. PBB) terkait pemberitaan yang selama ini ramai di media.
Seperti sudah diberitakan sebelumnya, Firman Utina enggan menandatangani kontrak jangka pendek dengan PT. PBB lantaran ada beberapa pasal yang memberatkan dirinya sebagai pemain profesional. Gelandang senior itupun memberikan pernyataan lebih lanjut setelah PT. PBB memberikan klarifikasi beberapa waktu lalu oleh Komisaris PT. PBB, Kuswara S. Taryono.
Firman mengutarakan, tidak ada niatan untuk memojokkan manajemen. Firman hanya mempertanyakan tentang arti sebenarnya dari pasal-pasal yang begitu banyak dan ruwetnya. “Tidak ada niatan memojokkan siapan pun tidak ada, kemarin hanya kebingungan pemain tak tahu mau menyampaikan ke siapa unek-unek tersebut,” katanya saat memberi penjelasan jumpa pers di Grha Persib, Jalan Sulanjana Bandung, Rabu (9/12) sore.
“Tapi sekarang sudah dibicarakan tidak ada niatan untuk mencela siapapun, Komunikasi ini diharapkan lebih maksimal. Dan apapun andai kita ada persoalan, sampaikan langsung ke manajemen. Sehingga tidak ada komunikasi yang terputus,” urainya.
Pada momen jumpa pers tersebut Firman turut meminta permohonan maaf terkait ucapannya yang terlalu berlebihan. Namun dirinya yang juga berperan sebagai anggota Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) tahu betul bagaimana seorang pemain profesional menjalani kontrak. Sehingga ia benar-benar pure ingin bercerita.
“Dalam momen ini saya sampaikan minta maaf kepada ucapan saya yang terlalu berlebihan, kemarin memang tak terarah, terlebih ke semua pihak didalamnya Pak Glen (Sugita) pengurus PT. PBB, Pak Kuswara, Pak Umuh (Muchtar), pak Zainuri, saya juga minta maaf rekan-rekan pemain. Ini takutnya menggangu dengan persiapan mereka yang sekarang sedang fokus berlatih bagi saya ini pure menceritakan,” bebernya.
Permohonan maaf itupun dilontarkan pemain yang identik dengan nomor punggung 15 itu hanya untuk satu nama, yaitu Persib Bandung. “Saya hanya ingin Persib lebih baik dan tetap disegani lagi di sepak bola Indonesia,” ucapnya

Mantan gelandang Persib, Firman Utina tampak hadir dalam latihan Maung Bandung, Rabu (9/12) pagi di Lapangan, Sesko AD, Jalan Gatoto Subroto Bandung. Namun Firman hanya berdiri dipinggir lapangan, tanpa mengenakan atribut latihan. Kedatangan Firman ke Bandung ini dalam rangka membereskan kesalahpahaman antara dirinya dan manajemen PT. Persib Bandung Bermartabat (PT. PBB) terkait pemberitaan yang selama ini ramai di media.
Seperti sudah diberitakan sebelumnya, Firman Utina enggan menandatangani kontrak jangka pendek dengan PT. PBB lantaran ada beberapa pasal yang memberatkan dirinya sebagai pemain profesional. Gelandang senior itupun memberikan pernyataan lebih lanjut setelah PT. PBB memberikan klarifikasi beberapa waktu lalu oleh Komisaris PT. PBB, Kuswara S. Taryono.
Firman mengutarakan, tidak ada niatan untuk memojokkan manajemen. Firman hanya mempertanyakan tentang arti sebenarnya dari pasal-pasal yang begitu banyak dan ruwetnya. “Tidak ada niatan memojokkan siapan pun tidak ada, kemarin hanya kebingungan pemain tak tahu mau menyampaikan ke siapa unek-unek tersebut,” katanya saat memberi penjelasan jumpa pers di Grha Persib, Jalan Sulanjana Bandung, Rabu (9/12) sore.
“Tapi sekarang sudah dibicarakan tidak ada niatan untuk mencela siapapun, Komunikasi ini diharapkan lebih maksimal. Dan apapun andai kita ada persoalan, sampaikan langsung ke manajemen. Sehingga tidak ada komunikasi yang terputus,” urainya.
Pada momen jumpa pers tersebut Firman turut meminta permohonan maaf terkait ucapannya yang terlalu berlebihan. Namun dirinya yang juga berperan sebagai anggota Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) tahu betul bagaimana seorang pemain profesional menjalani kontrak. Sehingga ia benar-benar pure ingin bercerita.
“Dalam momen ini saya sampaikan minta maaf kepada ucapan saya yang terlalu berlebihan, kemarin memang tak terarah, terlebih ke semua pihak didalamnya Pak Glen (Sugita) pengurus PT. PBB, Pak Kuswara, Pak Umuh (Muchtar), pak Zainuri, saya juga minta maaf rekan-rekan pemain. Ini takutnya menggangu dengan persiapan mereka yang sekarang sedang fokus berlatih bagi saya ini pure menceritakan,” bebernya.
Permohonan maaf itupun dilontarkan pemain yang identik dengan nomor punggung 15 itu hanya untuk satu nama, yaitu Persib Bandung. “Saya hanya ingin Persib lebih baik dan tetap disegani lagi di sepak bola Indonesia,” ucapnya

sip lah.. jiwa ksatria! tsk sungkan utk minta maaf.. dihampura!!
kitu atuh.. reugreug lah kadangu na oge. Hatur nuhun sareung muga2 we sukses
tah kitu atuh pan genah maca nagr
pan aya paripaos…”basa mah teu menta..teu meuli”
Aya unek” mah…langkung sae d badantenkeun…
Alhamdulillah pami tos kieumah…mudah-mudahan kang firman sukses terus…mudah-mudahan pami liga tos bergulir deui tiasa gabung deui..
Alhamdullh rukun deui,sok lah kang firman,supardi,jufe pami pasalnya tos d revisi te pd ngarugelkeun alias balance sok mangga laleubeut deui. Reug Reug yeuuh he,,he,,he
Persib secara manajemen jauh lebih baik dr manajemen klub indonesia lainnya. Bukan berti itu menjadi kebanggaan, krna sedikit kesalahan dr image yg slama ini tercipta bahwa manajemen persib bagus dr sisi pengelolaan, itu akan menjadi peluang buruk bagi oknum yg berkepentingan utk krna tdk sesuai dgn ekspektasinya. Artinya mslh ie jd cambuk utk manajemen jgn terlalu memberikan harapan palsu dan angan2 yg berlebihan, krna ekspektasi org berbeda2. Contoh lain vlado yg akhir na hengkang krna bonus yg sudah lama tdk cair2…
Diluar permintaan maafnya saya masih penasaran dengan pernyataan firman mengenai gaji di piala presiden. apakah betul selama piala presiden ga di gaji?
Nya geus atuhlah…
Alhamdulillah . Mudah2an FU15 balik gabung deui, Persib butuh pengalaman FU15 keur nurunkeun elmu na ka pemaen2 ngora Persib
pemain dan manajemen sudah mengalami pahit manisnya “perjuangan tahta juara” geus w,sing akur..hade goreng jeung dulur..
semoga ini hanya miss komunikasi saja……saya harap segala masalah yang ada segera diselesaikan agar tidak menjadi bom waktu yang tentunya sangat merugikan semua. semoga badai cepat berlalu…..PERSIB SALAWASNA
Asa Cocok Mun Firman Utina Jadi Ass Pelatih Kang Janur
Buat kang firman utina,salut brani minta maaf,kita (persib) bersaudara.seperti slogan sulut TORANG SAMUA BASUDARA.bobotoh,management,pelatih dll saudara dgn anda kang FU15
sudahlah..kalau tidak mau mah jangan di paksakan selamat tinggal firman utina…selamat jalan semoga dapat klub yang lebih baik dari persib..tak perlu ditahan-tahan masih banyak yang mau ke persib..