Dejan Sambut Penjadwalan ISC Ala Liga Eropa
Tuesday, 01 March 2016 | 15:09
Gelaran Indonesia Soccer Championship nanti akan digelar setiap akhir pekan, itu artinya kontestan akan bertanding seminggu sekali. Pelatih Persib, Dejan Antonic pun menyambut rencana tersebut, karena jadwal seperti itu menjadi standar di berbagai kompetisi Eropa. Karena dengan begitu menurutnya jeda waktu yang panjang antar pertandingan bisa memberikan dampak positif bagi tim.
“Saya belum dapat informasi itu, tapi itu bagus sekali ada banyak waktu latihan, waktu istirahat. Ini pertama kali jika liga Indonesia ambil contoh dari Eropa,” tutur Dejan ke Rai Fitness Premier, Selasa (1/3).
Dia mengambil contoh ketika Persib berlaga di Bali Island Cup. Jadwal yang padat membuat performa anak asuhnya tidak berada di titik puncak saat melakoni laga kedua dan ketiga. Hanya di matchday pertama Persib bisa bermain dengan kondisi fisik yang prima yang konstran memberikan tekanan untuk sang lawan. Selain itu pertandingan yang digelar sepekan sekali pun bisa memberi waktu bagi pemain untuk menyembuhkan cedera.
“Karena kemarin kita main Senin Selasa Rabu itu kacau. Itu bagus juga buat recovery pemain jika ada yang cedera,” tuturnya.
Di gelaran liga sebelumnya, setiap tim bisa berlaga 2 kali dalam sepekan atau bahkan 3 kali. Namun ada kala tidak mendapat agenda bertanding di waktu yang lama. Kebugaran pasukan Maung Bandung pun nanti menurutnya ada dalam level ideal setiap berlaga. “Itu juga bagus buat pemain. Coba lihat kalau kita main Minggu lalu Rabu itu ga ada waktu buat istirahat, jadi main seminggu sekali main itu bagus sekali,” pungkasnya.

Gelaran Indonesia Soccer Championship nanti akan digelar setiap akhir pekan, itu artinya kontestan akan bertanding seminggu sekali. Pelatih Persib, Dejan Antonic pun menyambut rencana tersebut, karena jadwal seperti itu menjadi standar di berbagai kompetisi Eropa. Karena dengan begitu menurutnya jeda waktu yang panjang antar pertandingan bisa memberikan dampak positif bagi tim.
“Saya belum dapat informasi itu, tapi itu bagus sekali ada banyak waktu latihan, waktu istirahat. Ini pertama kali jika liga Indonesia ambil contoh dari Eropa,” tutur Dejan ke Rai Fitness Premier, Selasa (1/3).
Dia mengambil contoh ketika Persib berlaga di Bali Island Cup. Jadwal yang padat membuat performa anak asuhnya tidak berada di titik puncak saat melakoni laga kedua dan ketiga. Hanya di matchday pertama Persib bisa bermain dengan kondisi fisik yang prima yang konstran memberikan tekanan untuk sang lawan. Selain itu pertandingan yang digelar sepekan sekali pun bisa memberi waktu bagi pemain untuk menyembuhkan cedera.
“Karena kemarin kita main Senin Selasa Rabu itu kacau. Itu bagus juga buat recovery pemain jika ada yang cedera,” tuturnya.
Di gelaran liga sebelumnya, setiap tim bisa berlaga 2 kali dalam sepekan atau bahkan 3 kali. Namun ada kala tidak mendapat agenda bertanding di waktu yang lama. Kebugaran pasukan Maung Bandung pun nanti menurutnya ada dalam level ideal setiap berlaga. “Itu juga bagus buat pemain. Coba lihat kalau kita main Minggu lalu Rabu itu ga ada waktu buat istirahat, jadi main seminggu sekali main itu bagus sekali,” pungkasnya.

tah kudu aya kamajuan
Good lah