Dampak Kekalahan dari PSMS, Manajer Pasrah Tatap Laga Sisa
Saturday, 10 November 2018 | 18:39
Dampak dari kekalahan Persib atas PSMS dengan kepemimpinan wasit Suhardiyanto asal Sumatera Selatan yang kontroversi di pertandingan, Jumat (9/11/2018) malam, membuat peluang Persib juara terlihat tipis.
Kontras dari kepemimpinan buruk pengadil lapangan petang itu, dianggap ada pihak yang mengganjal Maung Bandung untuk terus melesat kejar ketingalan poin atas pesaingnya PSM dan Persija.
Manajer Persib Umuh Muchtar menceritakan ia mendapat isu burung sebelum laga kemarin dimulai. Kabar yang mengatakan jika timnya tidak akan menang lawan PSMS. Hal tersebut awalnya tak terlalu ditanggapi, namun jelas ketika pertandingan sudah dimulai di lapangan.
“Saya juga ini ada yang bicara (sebelum pertandingan) ada berita yang menyebutkan kalau Persib tidak akan menang lawan PSMS, dari mana ceritanya? Tapi kenyataannya memang seperti itu,” kata Umuh kemarin.
Penjegalan terhadap Persib dianggap pria yang karib disapa Pak Haji itu terlalu kotor. Setelah sanksi larangan bermain selesai, rupanya ada rintangan lain yang masih dimainkan, wasit buruk dianggap menjadi sebab kegagalan.
“Kalau Persibnya sudah dibeginikan mau apa? karena Persibnya sudah tidak boleh naik (klasemen), tidak boleh juara sepertinya,” curiga Umuh.
Kondisi di atas membuat sang manajer pasrah kepada perjuangan tim di sisa empat partai tersisa. Dirinya prihatin usaha kerja keras pelatih dan pemain dihancurkan dengan cara-cara tidam bersih untuk menjatuhkan Supardi cs.
“Ada ini juga peluang (juara) kita, tapi dari awal kita sudah kebingungan (diperlakukan tidak adil). Supardi juga kan bilang peluang masih ada tapi tipis, kecuali tadi kita menang peluangnya besar,” katanya.

Dampak dari kekalahan Persib atas PSMS dengan kepemimpinan wasit Suhardiyanto asal Sumatera Selatan yang kontroversi di pertandingan, Jumat (9/11/2018) malam, membuat peluang Persib juara terlihat tipis.
Kontras dari kepemimpinan buruk pengadil lapangan petang itu, dianggap ada pihak yang mengganjal Maung Bandung untuk terus melesat kejar ketingalan poin atas pesaingnya PSM dan Persija.
Manajer Persib Umuh Muchtar menceritakan ia mendapat isu burung sebelum laga kemarin dimulai. Kabar yang mengatakan jika timnya tidak akan menang lawan PSMS. Hal tersebut awalnya tak terlalu ditanggapi, namun jelas ketika pertandingan sudah dimulai di lapangan.
“Saya juga ini ada yang bicara (sebelum pertandingan) ada berita yang menyebutkan kalau Persib tidak akan menang lawan PSMS, dari mana ceritanya? Tapi kenyataannya memang seperti itu,” kata Umuh kemarin.
Penjegalan terhadap Persib dianggap pria yang karib disapa Pak Haji itu terlalu kotor. Setelah sanksi larangan bermain selesai, rupanya ada rintangan lain yang masih dimainkan, wasit buruk dianggap menjadi sebab kegagalan.
“Kalau Persibnya sudah dibeginikan mau apa? karena Persibnya sudah tidak boleh naik (klasemen), tidak boleh juara sepertinya,” curiga Umuh.
Kondisi di atas membuat sang manajer pasrah kepada perjuangan tim di sisa empat partai tersisa. Dirinya prihatin usaha kerja keras pelatih dan pemain dihancurkan dengan cara-cara tidam bersih untuk menjatuhkan Supardi cs.
“Ada ini juga peluang (juara) kita, tapi dari awal kita sudah kebingungan (diperlakukan tidak adil). Supardi juga kan bilang peluang masih ada tapi tipis, kecuali tadi kita menang peluangnya besar,” katanya.

Juarana persibaya ngelehkeun kabeh calon juara…
Manajemen jangan menatap lagi juara 2018. Persiapkan untuk kompetisi 2019, cari striker kuat dan haus gol, gelandang serang dan pengumpan jitu, perhatikan sektor pertahanan. Kompetisi 2019 pasti banyak terganggu krn tahun politik dan rawan konplik, pengunduran jadwal pasti banyak terjadi.
PSM lawan bareurat…. Nu untung tatangga… Sinetron Liga 1…aya coment saya di web ieu saacan PSM maen… Walopun tatangga seri lawan tira, tetep bakal juara, PSM bakal eleh ti persebaya, drama akan berlanjut… PSM bakal hese ngelehkeun anak papah fc… Liga waduk…
Taun hareup moal aya pelatih jeung pemain alus daekeun ka Persib. Pan sanksina ge tepika musim 2019. Bisa2 disambung deui nepika 2020. Nu dengki sing meunang wawales
Asa lebar ey pdhal psm kok trs tatanga draw cba prsib +3point !
Yuk musafir ka Liga batur yuk..
Satuju lah. Keur nyoba kemmpuan Persib dan mmberi pelajaran federasi! Coba liga Australia atau Malaysia…
persebaya julukanna nambah lain the green force deui tapi THE KILLER!!!
jangan pasrah,, lanjutkan perjuangan liga belum berakhir!!!
Benar .