Dado Pilih Hormati Kontrak di Persib
Monday, 21 December 2015 | 11:48
Dikaitkan dengan dua tim asal negeri Malaysia gelandang Persib Bandung Dedi Kusnandar lebih memilih untuk sementara tinggal di timnya saat ini. Setidaknya sampai kontrak pemain 24 tahun itu habis, Januari 2016 mendatang. Dedi ingin menghormati kontraknya yang masih berlaku.
Gembar gembor akhir-akhir ini yang mengaitkan ia akan mengikuti jejak mantan stoper Persib (Achmad Jufriyanto) dalam waktu dekat trial ke Malaysia, demikian disangkal pemain asal Jatinangor itu. Dirinya sangat menjaga kelangsungan karirnya bersama Maung Bandung sehingga ia menaruh respek untuk timnya saat ini.
“Ya saya masih menghormati kontrak saya bersama Persib, jadi saya belum mau ngomong panjang lebar, saya mau konsentrasi di Persib dan menyelesaikan kontrak terlebih dahulu di Persib aja,” tutur Dedi saat ditemui di Lapangan Ciujung, Jalan Supratman, Bandung, Senin (21/12) usai berlatih.
Pemain yang karib di sapa Dado itu masih terikat kontrak jangka pendek sampai Januari 2016 mendatang, bekas tampil di Piala Jenderal Sudirman (PJS). Ia pun menyebutkan, ada keinginan untuk hijrah ke liga luar negeri setelah tidak adanya kejelasan liga domestik. “Ya ada keinginan (bermain di luar negeri) apalagi melihat kondisi persepakbolaan di Indonesia ini yang enggak ada kepastian,” sebutnya.
Semua pemain pun diyakini sama, bahwa sangat besar harapan untuk melanglangbuana ke negeri orang selama liga dalam negeri tak berjalan. Situasi tersebut berkaitan dengan kesempatan dan pilihan. Dado pun menegaskan saat ini ia ingin mengormati tim yang baru diperkuatnya awal musim 2015 ini.
“Ya itu kalau keinginan pasti semua pemain pengen ya buat main di luar sana, tapi saya belum mau berharap lebih banyak lagi karena saya ingin menghormati kontrak saya di Persib,” pungkasnya.

Dikaitkan dengan dua tim asal negeri Malaysia gelandang Persib Bandung Dedi Kusnandar lebih memilih untuk sementara tinggal di timnya saat ini. Setidaknya sampai kontrak pemain 24 tahun itu habis, Januari 2016 mendatang. Dedi ingin menghormati kontraknya yang masih berlaku.
Gembar gembor akhir-akhir ini yang mengaitkan ia akan mengikuti jejak mantan stoper Persib (Achmad Jufriyanto) dalam waktu dekat trial ke Malaysia, demikian disangkal pemain asal Jatinangor itu. Dirinya sangat menjaga kelangsungan karirnya bersama Maung Bandung sehingga ia menaruh respek untuk timnya saat ini.
“Ya saya masih menghormati kontrak saya bersama Persib, jadi saya belum mau ngomong panjang lebar, saya mau konsentrasi di Persib dan menyelesaikan kontrak terlebih dahulu di Persib aja,” tutur Dedi saat ditemui di Lapangan Ciujung, Jalan Supratman, Bandung, Senin (21/12) usai berlatih.
Pemain yang karib di sapa Dado itu masih terikat kontrak jangka pendek sampai Januari 2016 mendatang, bekas tampil di Piala Jenderal Sudirman (PJS). Ia pun menyebutkan, ada keinginan untuk hijrah ke liga luar negeri setelah tidak adanya kejelasan liga domestik. “Ya ada keinginan (bermain di luar negeri) apalagi melihat kondisi persepakbolaan di Indonesia ini yang enggak ada kepastian,” sebutnya.
Semua pemain pun diyakini sama, bahwa sangat besar harapan untuk melanglangbuana ke negeri orang selama liga dalam negeri tak berjalan. Situasi tersebut berkaitan dengan kesempatan dan pilihan. Dado pun menegaskan saat ini ia ingin mengormati tim yang baru diperkuatnya awal musim 2015 ini.
“Ya itu kalau keinginan pasti semua pemain pengen ya buat main di luar sana, tapi saya belum mau berharap lebih banyak lagi karena saya ingin menghormati kontrak saya di Persib,” pungkasnya.

salut ka kang dado(y)
irsyad maulana , sareung Patrick dos santos cocok tah kang janur ka persib . satuju teu bobotoh ??
Da kontrak na beres sabulan deui lain? Bursa transfer liga malaysia/liga Singapore can tutup..
sok we lah cina kalaluar hela.. mun bisamah kabeh team di indonesia (Persib hususna)samentra pake we pemaen muda.. ke mun liga geus mulai karak baralik deui..
jeung naon balik deui mun geus diluar mah mending lanjut terus diluar, mun gs bosen di malaysia lanjut ka nagara asia lain. leuwih alus maen diluar nambah pangalaman internasional daripada di liga lokal wae
Lamun kapake, lamun saukur di peyeum mah sarua weh jeun bohong kang
candak olivier giroud ti arsenal sae tah,
mendingan diindonesia tong aya maen bola…lieur ngadengena ge.