Budiman Bersyukur Naik Kelas ke Persib Senior
Tuesday, 15 January 2019 | 15:34
Perombakan di staf kepelatihan Persib jadi berkah terselubung bagi Budiman. Dirinya dapat kepercayaan untuk menempati posisi asisten pelatih yang musim lalu ditempati oleh Herrie Setyawan. Mantan pelatih Persib U-19 itu pun bersyukur akhirnya menerima apresiasi setelah banyak berkutat di tim Diklat.
“Yang pertama saya syukur Alhamdulillah bisa naik setelah saya empat tahun di diklat baru tahun ini bisa membantu di senior,” kata Budiman ketika diwawancara awak media di Universe Fitness, Selasa (15/1) pagi.
Dia pun berharap bisa memberikan kontribusi nyata bagi Persib. Sebagai asisten pelatih, mantan kapten Persija ini punya tekad kuat untuk mengangkat performa pemain. Tangan dinginnya selama menahkodai Maung Ngora pun diharapkan bisa menular ketika naik kelas ke tim utama.
“Ini saya patut syukuri dan mudah-mudahan disini mampu berikan kontribusinya yang baik, saya bisa membantu coach Radovic sama para pemain . Saya akan mengeluarkan segala kemampuan, pikiran, tenaga untuk tim senior,” jelasnya.
Menurutnya ada perbedaan kentara saat menukangi tim senior dan junior. Ketika menangani pemain muda ia dituntut bisa mengolah sisi individu anak asuhnya. Namun bersama tim utama Persib dia punya tugas untuk lebih memelihara aspek mental serta taktikal untuk memenuhi target klub.
“Tentunya sangat beda, kalau di junior itu kita mau pemain itu untuk meningkatkan teknik, skill dan fisik. Kalau disini hanya maintenance terus secara psikologis mungkin harus lebih banyak pendekatan kalau sama senior,” tukasnya.

Perombakan di staf kepelatihan Persib jadi berkah terselubung bagi Budiman. Dirinya dapat kepercayaan untuk menempati posisi asisten pelatih yang musim lalu ditempati oleh Herrie Setyawan. Mantan pelatih Persib U-19 itu pun bersyukur akhirnya menerima apresiasi setelah banyak berkutat di tim Diklat.
“Yang pertama saya syukur Alhamdulillah bisa naik setelah saya empat tahun di diklat baru tahun ini bisa membantu di senior,” kata Budiman ketika diwawancara awak media di Universe Fitness, Selasa (15/1) pagi.
Dia pun berharap bisa memberikan kontribusi nyata bagi Persib. Sebagai asisten pelatih, mantan kapten Persija ini punya tekad kuat untuk mengangkat performa pemain. Tangan dinginnya selama menahkodai Maung Ngora pun diharapkan bisa menular ketika naik kelas ke tim utama.
“Ini saya patut syukuri dan mudah-mudahan disini mampu berikan kontribusinya yang baik, saya bisa membantu coach Radovic sama para pemain . Saya akan mengeluarkan segala kemampuan, pikiran, tenaga untuk tim senior,” jelasnya.
Menurutnya ada perbedaan kentara saat menukangi tim senior dan junior. Ketika menangani pemain muda ia dituntut bisa mengolah sisi individu anak asuhnya. Namun bersama tim utama Persib dia punya tugas untuk lebih memelihara aspek mental serta taktikal untuk memenuhi target klub.
“Tentunya sangat beda, kalau di junior itu kita mau pemain itu untuk meningkatkan teknik, skill dan fisik. Kalau disini hanya maintenance terus secara psikologis mungkin harus lebih banyak pendekatan kalau sama senior,” tukasnya.

Ieu pelatih bisa kereeeeeeeeeeeeeeeen, timnas pak Budiman menunggumu bebreapa tahun kedepan
Perlu di apresiasi langkah manajemen menerapkan promosi bagi pelatih n staf berprestasi. Calon plth persib yg akan datang.
Next jang pelatih kepala persib senior..ayena guguru hela ameh lewih loba pengalaman
Lamun aya coach budiman, maung ngora jeung para pemain diklay bisa tambah loba nu promosi ka persib senior.. Mantap coach..
Regenerasi terus coach..
Teuing kunaon, asa yakin lamun aya budiman mah pengalaman sebagai pemain. Pelatih u19 mental juarana aya.
Setuju mang…tp ges teu sabar hayang buru² ninggali persib maen
Regenerasi pelatih,,prestasina dijunior geus alus,calon pelatih masa depan,,persib bakal ngalahirkeun pelatih2 nu berkualitas,,,next atep..vlado..jdikeun pelatih junior
Aya harepan maung ngora naek kelas ka hareupna, teu ngandelkeun meli pamaen jadi, talent scout na mun bisa dibentuk deui, jaino matos tarik deui atuh, maeunya ukur kang zaenal Arif wae (eta ge disponsoran ku kopi)