
Diam-diam PT. Liga Indonesia (PT. LI) sudah merencanakan master plan untuk melaksanakan Turnamen atau Indonesia Super League (ISL) 2016 secara independen berformat satu musim. Bahkan Corporate Secretary PT. LI Tigorshalom Boboy menyatakan, bahwa memasuki akhir tahun ini sudah mencapai tahap akhir perencanaan.
Seperti dikutip dalam situs ligaindonesia.com sesuai Clubs Meeting dengan klub ISL pada Agustus 2015 lalu, direksi PT. Liga Indonesia mempresentasikan Betha Project. Projek tersebut adalah terobosan baru dari PT LI, dimana terdapat beberapa aspek yang akan dilakukan Liga, seperti zero tolerance, transparan, modernisasi, club quality, club financial (business) healthy, dan event management.
“Beberapa hal dalam Betha Project yang juga sempat menghangat menjadi perbincangan adalah terkait rencana penerapan Salary Cap ataupun Budgeting Cap hingga konsep penjadwalan satu kali kandang dan satu kali tandang, bertanding tiap pekan. Kami terus melakukan pengkajian yang mendalam terkait hal ini,” kata Tigorshalom Boboy di Jakarta, Selasa (29/12).
Gelandang bertahan Persib, Hariono menyambut baik planning dan rencana dari PT. LI tersebut. Sebagai pemain, ia sangat bersyukur ada niatan dan master plan yang dinyatakan sudah memasuki tahap akhir. Pemain asal Sidoarjo itu mengharapkan rencana itu terealisasi guna membantu menyelamatkan sepak bola Indonesia.
“Itu kabar bagus. Kalau benar ada rencana seperti itu tentunya kita pemain bersyukur. Semoga berjalan sesuai rencana,” kata Hariono belum lama ini.
Meski tak bergabung bersama skuat Persib di Bandung, gelandang yang terkenal dengan permainan keras tanpa kompromi ini tetap menjaga kebugaran fisiknya. Ia melakukan latihan individu serta bermain games bersama rekan-rekan di daerah rumahnya.
“Persiapan, hanya jaga kondisi saja sambil menunggu kabar resminya dari tim. Selama libur latihan sendiri, sesekali bersama teman-teman di rumah,” pungkasnya mengabari.
Senada dengan Hariono, full back Persib, Dias Angga Putra menyatakan dukungannya kepada PT. LI guna melaksanakan liga atau turnamen independen. Setiap pemain membutuhkan kompetisi yang panjang guna memastikan kontrak dengan tim bersangkutan.
“Saya sangat bersyukur yah denger kabar ISL bakal bergulir lagi, pemain kan membutuhkan kompetisi yang jelas, bukan hanya turnamen saja,” tanggap pemain bernomor punggung 4 ini.
acuy
01/01/2016 at 22:42
Kade PHP wungkul
Asnu
03/01/2016 at 03:10
semoga saja memang benar adanya