Berpotensi Main Keras, Konate Minta Persib Tampil Tenang
Friday, 25 September 2015 | 15:30
Pusamania Borneo FC sanggup meruntuhkan mental pasukan Maung Bandung di leg pertama Piala Presiden dengan permainan keras. Beberapa kali Ponaryo Astaman yang berperan sebagai gelandang jangkar memutus aliran serangan Persib dengan tackle keras. Konate Makan pun beberapa kali menjadi korban keganasan permainan pasukan Pesut Etam. Menanggapi hal itu, Konate menegaskan yang penting pemain Persib tidak boleh terpancing emosinya jelang bentrokan kedua mereka.
“Borneo di sini bisa main keras juga, kalau mereka main keras kita jangan emosi. Tetap main tenang,” ujar pemain asal Mali itu di Mess Persib, Jumat (25/9).
Menurutnya kali ini Persib sudah mempunyai jalan keluar untuk mengatasi permainan serupa tim tamu. Gelandang berusia 23 tahun itu sudah mendapat pengarahan dari Jajang Nurjaman untuk mengalirkan serangan. Dan menurutnya strategi yang akan diterapkan akan mampu mengatasi permainan Boaz Solossa dan kawan-kawan.
“Kemarin kita coba latihan tactical di Cimahi, saya pikir itu tactical bagus, pressing sama-sama, menyerang dan bertahan juga bersama. Kita sudah punya banyak solusi,” lanjutnya.
Menurutnya Persib tidak boleh terburu-buru dalam melancarkan serangan dan mesti bermain lebih kalem. Namun tetap dengan mengerahkan seluruh kemampuan terbaik mereka. Menanggapi kans pemilik nomor punggung 10 mencetak gol, dia lebih memilih untuk mementingkan hasil akhir untuk kemenangan Maung Bandung.
“Saya lebih memilih untuk meraih target menang, kalau cetak gol Insya Allah lah,” tukasnya.


Pusamania Borneo FC sanggup meruntuhkan mental pasukan Maung Bandung di leg pertama Piala Presiden dengan permainan keras. Beberapa kali Ponaryo Astaman yang berperan sebagai gelandang jangkar memutus aliran serangan Persib dengan tackle keras. Konate Makan pun beberapa kali menjadi korban keganasan permainan pasukan Pesut Etam. Menanggapi hal itu, Konate menegaskan yang penting pemain Persib tidak boleh terpancing emosinya jelang bentrokan kedua mereka.
“Borneo di sini bisa main keras juga, kalau mereka main keras kita jangan emosi. Tetap main tenang,” ujar pemain asal Mali itu di Mess Persib, Jumat (25/9).
Menurutnya kali ini Persib sudah mempunyai jalan keluar untuk mengatasi permainan serupa tim tamu. Gelandang berusia 23 tahun itu sudah mendapat pengarahan dari Jajang Nurjaman untuk mengalirkan serangan. Dan menurutnya strategi yang akan diterapkan akan mampu mengatasi permainan Boaz Solossa dan kawan-kawan.
“Kemarin kita coba latihan tactical di Cimahi, saya pikir itu tactical bagus, pressing sama-sama, menyerang dan bertahan juga bersama. Kita sudah punya banyak solusi,” lanjutnya.
Menurutnya Persib tidak boleh terburu-buru dalam melancarkan serangan dan mesti bermain lebih kalem. Namun tetap dengan mengerahkan seluruh kemampuan terbaik mereka. Menanggapi kans pemilik nomor punggung 10 mencetak gol, dia lebih memilih untuk mementingkan hasil akhir untuk kemenangan Maung Bandung.
“Saya lebih memilih untuk meraih target menang, kalau cetak gol Insya Allah lah,” tukasnya.

Kekerasan harus dilawan tapi hati harus tenang Jaga emosi