Begini Tahapan Dokter Persib Menjalankan Pemeriksaan Kesehatan Pemain
Tuesday, 30 June 2020 | 16:42
Bulan Oktober adalah waktu yang dipastikan PSSI kembali digulirkannya lanjutan liga 2020. Persib sudah merencanakan latihan bersama pada 6 Juli usai diliburkan karena Covid-19. Dokter tim Persib Rafi Ghani punya protokol pemeriksaan kepada segenap anggota tim.
Seluruh pemain, staf pelatih, dan official, harus dinyatakan negatif dari Corona. Tahapan-tahapan yang akan diberlakukannya yakni dengan melakukan survei pertanyaan berupa pengisian formulir untuk lanjut kemudian tes dengan cara swab atau PCR (test dengan metode pengambilan sampel lendir dari hidung/tenggorokan) –cara tes yang dianggap lebih akurat.
“Ada beberapa tahapan pada saat bergabung bersama-sama ada beberapa yang harus diisi di formulir apakah misalnya ada panas badan selama beberapa hari, apakah ada gejala batuk, pilek, atau sesak nafas, itu nanti kita jaring. Nanti kita lakukan, mudah-mudahan PCR ini di-acc, saya akan lakukan tes,” tutur Rafi.
Selama tiga bulan terakhir dirinya terus memonitor keadaan pemain lokal dan pemain asing. Terkhusus legiun asing yang kini berada di negaranya masing-masing, menurutnya ada regulasi setiap negara yang mengharuskan pemain mengantongi surat kesehatan bebas Corona –melalui tes PCR– sebelum diizinkan melakukan perjalanan ke luar negeri.
“Untuk pemain asing saya pikir selama latihan mandiri saya monitor semua pemain asing dan lokal saya monitor. Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada keluhan dari segi kesehatan dan untuk orang-orang asing yang sekarang masih ada di negaranya nanti sebelum masuk ke Indonesia ada satu protokol yang musti dia ikuti biasanya oleh negaranya untuk ke negara lain yaitu untuk pemeriksaan PCR,” urainya.
“Jadi disiapkan oleh negaranya masing-masing sebelum terbang ke Indonesia. Jadi itu saya pikir sudah cukup baik untuk saya sebagai bukti bahwa dia sudah melakukan pemeriksaan PCR di negaranya sebelum masuk ke Indonesia,” terangnya.

Bulan Oktober adalah waktu yang dipastikan PSSI kembali digulirkannya lanjutan liga 2020. Persib sudah merencanakan latihan bersama pada 6 Juli usai diliburkan karena Covid-19. Dokter tim Persib Rafi Ghani punya protokol pemeriksaan kepada segenap anggota tim.
Seluruh pemain, staf pelatih, dan official, harus dinyatakan negatif dari Corona. Tahapan-tahapan yang akan diberlakukannya yakni dengan melakukan survei pertanyaan berupa pengisian formulir untuk lanjut kemudian tes dengan cara swab atau PCR (test dengan metode pengambilan sampel lendir dari hidung/tenggorokan) –cara tes yang dianggap lebih akurat.
“Ada beberapa tahapan pada saat bergabung bersama-sama ada beberapa yang harus diisi di formulir apakah misalnya ada panas badan selama beberapa hari, apakah ada gejala batuk, pilek, atau sesak nafas, itu nanti kita jaring. Nanti kita lakukan, mudah-mudahan PCR ini di-acc, saya akan lakukan tes,” tutur Rafi.
Selama tiga bulan terakhir dirinya terus memonitor keadaan pemain lokal dan pemain asing. Terkhusus legiun asing yang kini berada di negaranya masing-masing, menurutnya ada regulasi setiap negara yang mengharuskan pemain mengantongi surat kesehatan bebas Corona –melalui tes PCR– sebelum diizinkan melakukan perjalanan ke luar negeri.
“Untuk pemain asing saya pikir selama latihan mandiri saya monitor semua pemain asing dan lokal saya monitor. Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada keluhan dari segi kesehatan dan untuk orang-orang asing yang sekarang masih ada di negaranya nanti sebelum masuk ke Indonesia ada satu protokol yang musti dia ikuti biasanya oleh negaranya untuk ke negara lain yaitu untuk pemeriksaan PCR,” urainya.
“Jadi disiapkan oleh negaranya masing-masing sebelum terbang ke Indonesia. Jadi itu saya pikir sudah cukup baik untuk saya sebagai bukti bahwa dia sudah melakukan pemeriksaan PCR di negaranya sebelum masuk ke Indonesia,” terangnya.
