Bawa Pulang 1 Poin, Milo: Ini Hasil Terbaik untuk Kedua Tim
Sunday, 28 August 2016 | 12:43
Arema Cronus mampu mencapai target yang diusung ketika pulang dengan raihan 1 poin dari kandang Maung Bandung. Bertandang ke Stadion Si Jalak Harupat, pasukan Singo Edan sanggup menahan gempuran Sergio van Dijk dan kawan-kawan. Meski lebih banyak ditekan oleh Sergio van Dijk dan kawan-kawan, namun rapatnya pertahan Arema Cronus membuat tim Maung Bandung tidak mampu berbuat banyak.
Menurut pelatih Arema, Milomir Seslija, timnya justru mampu mendikte tuan rumah supaya ikut larut dalam irama permainan yang dia inginkan. Ketika gelombang serangan Persib terutama di babak pertama gencar dilakukan, perlahan Maung Bandung justru malah terbawa arus Singo Edan yang tampil sabar dan disiplin. Pria yang berasal dari Bosnia itu pun menyebut hasil imbang menjadi skor yang pantas.
“Terima kasih untuk Persib yang tadi bermain fair dan ini sangat bagus untuk persepakbolaan Indonesia. Tapi hasil draw ini mungkin merupakan hasil terbaik buat kedua tim,” ujar Milo ketika diwawancara usai laga di Jalak Harupat, Sabtu (27/8).
Secara penguasaan bola, Persib memang mendominasi dengan rataan 58 persen. Namun bagi Milo, catatan itu bukan acuan bahwa permainan dikuasai oleh Maung Bandung. Justru menurutnya kendali ada di pihak tamu karena tempo permainan Arema yang pelan bisa membuat Hariono dan kolega menurunkan intensitas gempurannya. Taktik itu pun mampu membuat Arema pulang dengan kepala tegak.
“Menurut saya Arema di babak kedua bisa menguasai jalannya pertandingan, secara fisik dan taktik kami bisa lebih baik pada babak kedua,” tukasnya.

Arema Cronus mampu mencapai target yang diusung ketika pulang dengan raihan 1 poin dari kandang Maung Bandung. Bertandang ke Stadion Si Jalak Harupat, pasukan Singo Edan sanggup menahan gempuran Sergio van Dijk dan kawan-kawan. Meski lebih banyak ditekan oleh Sergio van Dijk dan kawan-kawan, namun rapatnya pertahan Arema Cronus membuat tim Maung Bandung tidak mampu berbuat banyak.
Menurut pelatih Arema, Milomir Seslija, timnya justru mampu mendikte tuan rumah supaya ikut larut dalam irama permainan yang dia inginkan. Ketika gelombang serangan Persib terutama di babak pertama gencar dilakukan, perlahan Maung Bandung justru malah terbawa arus Singo Edan yang tampil sabar dan disiplin. Pria yang berasal dari Bosnia itu pun menyebut hasil imbang menjadi skor yang pantas.
“Terima kasih untuk Persib yang tadi bermain fair dan ini sangat bagus untuk persepakbolaan Indonesia. Tapi hasil draw ini mungkin merupakan hasil terbaik buat kedua tim,” ujar Milo ketika diwawancara usai laga di Jalak Harupat, Sabtu (27/8).
Secara penguasaan bola, Persib memang mendominasi dengan rataan 58 persen. Namun bagi Milo, catatan itu bukan acuan bahwa permainan dikuasai oleh Maung Bandung. Justru menurutnya kendali ada di pihak tamu karena tempo permainan Arema yang pelan bisa membuat Hariono dan kolega menurunkan intensitas gempurannya. Taktik itu pun mampu membuat Arema pulang dengan kepala tegak.
“Menurut saya Arema di babak kedua bisa menguasai jalannya pertandingan, secara fisik dan taktik kami bisa lebih baik pada babak kedua,” tukasnya.

RAHMAT TELAT ASUP WA JANUR!!!
BATAN ATEP LOBA NGAGUBUG BOLA CEK SAYA MAH..!!~
Atep mah da anak emas!!men bal na angger we hayang ku sorangan wae ge hayuh wae di pake starting!!moal maju lamun ngandelkeun kedekatan wae mah sib!!
Kapan produk sunda asli hasil binaan sendiri bob eta teh, najan maen ramijud oge pasti dipake tuluy..
Eh nisaririk.
Produk lokal putra daerah asli sunda hasil didikan pembinaan sendiri kebanggaan masarakat jabar dan banten sekitarnyah..merdeka!!
Ah, si Melumer sok tahu…
Angger bos mun s rahmat d asupkn ti nimiti ge mun drow mh pasti loba alesan nu penting ayn mh percaya we ka kang janur kmh alusna
Montong loba baceolah….kawas anu barelul weh,anu pentingmah persib maen urang dukung Kusararea rek eleh rek menang ngarannage permainan anu penting urang ngadukung kan eta gunana pendukungmah…hidup persib lah