Bawa Pulang 1 Poin, Janur: Target Terpenuhi
Monday, 26 May 2014 | 13:35
Usai menahan imbang Arema Cronus di markasnya yaitu di Stadion Kanjuruhan, Minggu (25/5) kemarin, rombongan Persib sudah kembali tiba di Kota Kembang. Terbang dari Surabaya pada pukul 9.25 WIB, rombongan Konate Makan cs mendarat di Bandara Husein Sastranegara pada pukul 10.50 WIB. Saat diwawancara setibanya di Bandung, pelatih Jajang Nurjaman mengatakan bahwa oleh-oleh 1 poin dari Malang adalah hal yang sudah dibidik olehnya, meski sebenarnya peluang untuk membawa pulang kemenangan bisa diraih andai Arema tidak mendapat hadiah penalti dari wasit Suyanto.
“Ya secara target terpenuhi, karena saya ingin mendapat poin di sana tapi kalau dilihat realitasnya seharusnya kita menang 2-1, karena barang kali pemirsa tv di rumah lihat apa yang dilakukan (I Gede) Sukadana itu adalah diving,” ujarnya saat diwawancara.
Dalam laga tersebut, Persib yang sudah unggul 2-0 harus menerima kenyataan bahwa kemenangan yang sudah di depan mata harus sirna. Saat laga berkedudukan 2-1, Sukadana mendapat bola di kotak penalti Persib. Sadar dirinya akan dihadang Vladimir Vujovic, Sukadana akhirnya memilih menjatuhkan diri untuk mengelabui wasit. Arema pun dihadiahi penalti. Seusai laga, Sukadana pun mengatakan bahwa dirinya memang sengaja melakukan diving.
“Sebetulnya ada pengakuan dari orangnya sendiri, sesama pemain bola kan suka ngobrol. Tapi itu sebetulnya wasit yang salah, jadi dengan hasil ini, ya patut kita syukuri lah,” sambungnya.
Posisi Persib di klasemen pun saat ini harus digeser oleh Semen Padang yang kemarin sukses mengalahkan Persik Kediri, 3-0. Menanggapi hal tersebut, pelatih Jajang Nurjaman mengaku tidak terlalu khawatir karena Persib masih mempunyai tabungan 1 pertandingan. Selisih poin kedua tim pun hanya 1 sehingga jika Persib meraih kemenangan di laga berikutnya, Maung Bandung akan kembali menempati peringkat 2.
“Ya tentunya dua pertandingan berikutnya di kandang sendiri kita harus ambil poin penuh karena ini akan sangat penting berebut tempat dengan pesaing pesaing kita Persija (Jakarta) dan Semen Padang. Kita turun satu peringkat dari 2 ke 3 dan beda 1 poin dengan Semen Padang, tapi mereka lebih dari jumlah main satu, saya pikir ga apa apa untuk sementara,” tuturnya.

Usai menahan imbang Arema Cronus di markasnya yaitu di Stadion Kanjuruhan, Minggu (25/5) kemarin, rombongan Persib sudah kembali tiba di Kota Kembang. Terbang dari Surabaya pada pukul 9.25 WIB, rombongan Konate Makan cs mendarat di Bandara Husein Sastranegara pada pukul 10.50 WIB. Saat diwawancara setibanya di Bandung, pelatih Jajang Nurjaman mengatakan bahwa oleh-oleh 1 poin dari Malang adalah hal yang sudah dibidik olehnya, meski sebenarnya peluang untuk membawa pulang kemenangan bisa diraih andai Arema tidak mendapat hadiah penalti dari wasit Suyanto.
“Ya secara target terpenuhi, karena saya ingin mendapat poin di sana tapi kalau dilihat realitasnya seharusnya kita menang 2-1, karena barang kali pemirsa tv di rumah lihat apa yang dilakukan (I Gede) Sukadana itu adalah diving,” ujarnya saat diwawancara.
Dalam laga tersebut, Persib yang sudah unggul 2-0 harus menerima kenyataan bahwa kemenangan yang sudah di depan mata harus sirna. Saat laga berkedudukan 2-1, Sukadana mendapat bola di kotak penalti Persib. Sadar dirinya akan dihadang Vladimir Vujovic, Sukadana akhirnya memilih menjatuhkan diri untuk mengelabui wasit. Arema pun dihadiahi penalti. Seusai laga, Sukadana pun mengatakan bahwa dirinya memang sengaja melakukan diving.
“Sebetulnya ada pengakuan dari orangnya sendiri, sesama pemain bola kan suka ngobrol. Tapi itu sebetulnya wasit yang salah, jadi dengan hasil ini, ya patut kita syukuri lah,” sambungnya.
Posisi Persib di klasemen pun saat ini harus digeser oleh Semen Padang yang kemarin sukses mengalahkan Persik Kediri, 3-0. Menanggapi hal tersebut, pelatih Jajang Nurjaman mengaku tidak terlalu khawatir karena Persib masih mempunyai tabungan 1 pertandingan. Selisih poin kedua tim pun hanya 1 sehingga jika Persib meraih kemenangan di laga berikutnya, Maung Bandung akan kembali menempati peringkat 2.
“Ya tentunya dua pertandingan berikutnya di kandang sendiri kita harus ambil poin penuh karena ini akan sangat penting berebut tempat dengan pesaing pesaing kita Persija (Jakarta) dan Semen Padang. Kita turun satu peringkat dari 2 ke 3 dan beda 1 poin dengan Semen Padang, tapi mereka lebih dari jumlah main satu, saya pikir ga apa apa untuk sementara,” tuturnya.

PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
Minul dapet info dr wartawan. Rupanya proses jual-beli pertandingan sjk zaman Nurdin Halid kini marak lg. Bisa jadi loh yah kayak laga tadi.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
1. Sepak terjang seorang manajer dalam sebuah klub yang berkompetisi punya peran sangat besar dalam pengaruhui jual-beli pertandingan.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
2. Selama 8 tahun kepengurusan Nurdin Halid cara-cara pengaturan skor, tidak dilakukan oleh Nurdin Halid sebagai ketum PSSI.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
3. Jual-beli laga justru dilakukan oleh manusia-manusia di LIGA. Emang sih sekarang wasit scr formal gak di bwh LIGA lagi.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
4. Tapi tanya deh. Gaji wasit sekarang ini yg bayar PSSI atau LIGA. Pasti deh ketahuan suka ada keputusan alien.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
5. Nah, untuk paham laga tadi ada JUAL-BELI pertandingan atau tidak, bisa dilihat dari indikasinya. LIGA gak main sendiri.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
6. Apa saja indikasi ada jual beli pengatur pertandingan dan kong-ka-li-kong?
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
7. Liat sepak terjang manajernya terutama IB yg skrng di @AremCronus atau YS yg dosa terakhir cetak tiket timnas u-19 brgbr dia sbg caleg.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
8. Laga ada JUAL-BELI kalo klub sering diberi kesempatan menang di luar kandang sebanyak mungkin klo di kandang sendiri mah emg udah budaya.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
9. IB waktu pegang Persik juga digjaya banget…apalagi skrg pgang klub pelat kuning. Ayo tahu kan kantor LIGA ada di mana? xixixi…
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
10. Laga ada JUAL-BELI kalau ada pengaturan dalam kumulasi kartu kuning atau kartu merah.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
11. Para pemain asing biasanya dipesan oleh operator kepada para agennya, agar absen di pertandingan penting berikutnya.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
12. Laga ada JUAL-BELI kalo wasit bernyali ngasih kartu merah ke tim tamu ATAU beri hadiah penalti di awal pertandingan atau injury-time.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
13. FYI ya wan, modus di nomor 12 itu udah jadi pakem di zaman Nurdin Halid. Lha kalok sekarang…? xixixi…gak usah pura2 gak tw duehhh…
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
14. Modus lain klub2 yg udh gak punya peluang bertahan di ISL & udah pasti degradasi sering kalah dgn hujan gol/ kalah di kandang sendiri.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
15. Inget2 deh wan musim kemaren klub mana yg slmt dr lubang jarum gak jd degradasi. Klub bersejarah & punya kedekatakan emosional.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
16. Inget Jordi waktu masih di KPSI bilang di launching Persik, “Persik pasti ke ISL,” dan tahun ini udah ada di ISL aja meski via play-off.
PT LIGA buang badan? @reformPSSI 14h
17. Indikasi yg lain, nanti deh minul tanyain lagi ke wartawan itu….xixixi….
Manajemen PERSIB harus segera melaporkan wasit keKomdis PSSI, agar yg diving Gede Sukadana mendapat hukuman setimpal dan bersama wasitnya di Black list, ,,,
aku setuju sm usulnya,biar wasit n pemain yg licik dapat sangsi,sesuai kelakuanya.
ayoo manajemen jangan cemen harus berani melaporkan ke komdis PSSI aksi gede sukadana dan wasit Suyanto biar dapat hukuman yang setimpal