Basna Siap Mental Hadapi Mitra Kukar
Friday, 17 June 2016 | 19:37
Bek tengah Persib Bandung, Rudolf Yanto Basna, menyebut timnya sudah dalam kondisi siap tempur kala menjamu Mitra Kukar, Sabtu (18/6). Menurutnya tim yang kini diasuh oleh Herrie Setiawan sudah melakukan persiapan dengan matang selama sepekan terakhir. Meski Mitra Kukar saat ini sedang dalam performa terbaik, tapi stoper asal Papua tersebut tetap optimis Maung Bandung mampu merebut poin penuh.
“Jadi secara tim kita sudah siap untuk main lawan Mitra Kukar juga secara pribadi juga saya sudah siap untuk besok,” tegas mantan pemain Mitra Kukar tersebut di Grha Persib, Jumat (17/6).
Menyambut pekan ke tujuh Torabika Soccer Championship 2016, Persib kini memang sedang terpuruk karena terlempar ke papan bawah klasemen. Namun Basna yakin tren buruk timnya akan berhenti di laga besok dengan menjungkalkan tim yang sejauh ini belum terkalahkan. Mental pemain yang sempat down pun kini mulai tumbuh lagi setelah Herrie Setiawan secara perlahan membangun kekompakan antar pemain di tim.
“Kondisi tim kami sudah enjoy dan sudah melupakan pertandingan lalu. Itu hanya jadi pelajaran untuk ke depan dan semoga besok kita dapat harapan dan stadion baru semoga dapat hasil terbaik,” paparnya.
Mengenai mental Basna menyambut laga besok, dia mengaku santai meski kondisi tim tidak sedang baik-baik saja. Terlebih Mitra Kukar adalah bekas tim yang dibelanya ketika menjuarai Piala Jenderal Sudirman dan melambungkan namanya sebagai stoper berkualitas jempolan. “Kalau saya tegang sih tidak ada tapi kita enjoy saja untuk pertandingan besok, besok optimistis lah,” tandas Basna.

Bek tengah Persib Bandung, Rudolf Yanto Basna, menyebut timnya sudah dalam kondisi siap tempur kala menjamu Mitra Kukar, Sabtu (18/6). Menurutnya tim yang kini diasuh oleh Herrie Setiawan sudah melakukan persiapan dengan matang selama sepekan terakhir. Meski Mitra Kukar saat ini sedang dalam performa terbaik, tapi stoper asal Papua tersebut tetap optimis Maung Bandung mampu merebut poin penuh.
“Jadi secara tim kita sudah siap untuk main lawan Mitra Kukar juga secara pribadi juga saya sudah siap untuk besok,” tegas mantan pemain Mitra Kukar tersebut di Grha Persib, Jumat (17/6).
Menyambut pekan ke tujuh Torabika Soccer Championship 2016, Persib kini memang sedang terpuruk karena terlempar ke papan bawah klasemen. Namun Basna yakin tren buruk timnya akan berhenti di laga besok dengan menjungkalkan tim yang sejauh ini belum terkalahkan. Mental pemain yang sempat down pun kini mulai tumbuh lagi setelah Herrie Setiawan secara perlahan membangun kekompakan antar pemain di tim.
“Kondisi tim kami sudah enjoy dan sudah melupakan pertandingan lalu. Itu hanya jadi pelajaran untuk ke depan dan semoga besok kita dapat harapan dan stadion baru semoga dapat hasil terbaik,” paparnya.
Mengenai mental Basna menyambut laga besok, dia mengaku santai meski kondisi tim tidak sedang baik-baik saja. Terlebih Mitra Kukar adalah bekas tim yang dibelanya ketika menjuarai Piala Jenderal Sudirman dan melambungkan namanya sebagai stoper berkualitas jempolan. “Kalau saya tegang sih tidak ada tapi kita enjoy saja untuk pertandingan besok, besok optimistis lah,” tandas Basna.

Coba duetkan sama vlado coach jose , tony , basna , vlado , sama m agung
Semangat buat besok coach
bisa jadi vlado basna
Kumaha pelatih weh,tong bikin Strategi sangeunahna !!
Ulah Sieun Sib…bangun siapkan Mental kuat kan kekompakan…mun bisa sa teuacan mulai ditengah lapangan saling merangkul seksama pemain persib…ambeh nguatkeun mental jeung kekompakan…HIDUP PERSIB!!!
asa angger we komposisi pemaen nu rek dpaenkeun teh.. duet keun vlado-basna atuh.. lain eta2 keneh formasi na. hareup cobaan zulham belencos.. ah.. sami wae… curiga monoton dai pola na…
Punten Bos, hirup mah ulah seueur curiga,,, positif thinking aja Bos
KADE ULAH NALAPUNGAN HULU BATUR AH JANG YANTO.,,,,,
kabuktos goreng…
Main kan coach syamsul sama zulham semangat nya lagi tinggi
Kenapa kick off nya harus dilakukan di jam sholat Tarawih…???
Lebih baik kalo kick off nya setelah selesai waktu sholat tarawih…!!!
Renungkan.