Bantai PS Bireun, Aji Senang Pemainnya Tampil Tenang
Sunday, 16 November 2014 | 18:27
Hanya bermain imbang di laga perdana mereka dalam babak 16 besar Piala Soeratin grup IX, Persib tampil menggila dengan membantai PS Bireun di laga keduanya dengan skor 9-1 di Stadion Siliwangi, Minggu (16/11). Pelatih Aji Bratakusuma pun mengaku senang melihat kerja keras pasukannya yang tampil trengginas. Persib juga menurutnya diuntungkan dengan permainan sang lawan yang tampil dengan pola menekan.
“Saat ini anak-anak lebih fight seperti apa yang saya harapkan. Memang ciri khas permainan mereka (PS Bireun) seperti itu dan kita menang di ketenangan. Perbaikan dari pertandingan kemarin karena waktu itu liat lawan main 10 pemain jadi buru-buru,” ujarnya ketika diwawancara seusai laga.
Mengenai permainan tim lawan yang seakan tanpa pola, Aji mengatakan dirinya tidak serta merta menilai rendah PS Bireun. Dirinya justru memuji semangat skuat asuhan Rukmal Amin yang terus menekan meski sudah kalah dengan jarak skor yang mencolok.
“Saya tetap suka dengan semangat dari lawan. Itu yang harus jadi pembelajaran dari anak-anak Persib junior. Meski sudah kalah telak tapi tetap termotivasi,” sambungnya.
Mengenai laga pamungkasnya menghadapi Persimuba, pelatih yang masuk menggantikan Jaino Matos tersebut mengatakan dirinya tetap menargetkan kemenangan demi memantapkan langkahnya ke babak 8 besar dan membuka asa menjadi kampiun di akhir musim mengikuti jejak kakak-kakak mereka yang sukses di kompetisi Indonesia Super League.
“Kalau dilihat Muba (Musi Banyuasin)juga bagus, tadi meski mereka kalah dan kita akan tetap fight, tidak menargetkan seri. Biar kita lebih aman untuk lolos,” tuturnya.

Hanya bermain imbang di laga perdana mereka dalam babak 16 besar Piala Soeratin grup IX, Persib tampil menggila dengan membantai PS Bireun di laga keduanya dengan skor 9-1 di Stadion Siliwangi, Minggu (16/11). Pelatih Aji Bratakusuma pun mengaku senang melihat kerja keras pasukannya yang tampil trengginas. Persib juga menurutnya diuntungkan dengan permainan sang lawan yang tampil dengan pola menekan.
“Saat ini anak-anak lebih fight seperti apa yang saya harapkan. Memang ciri khas permainan mereka (PS Bireun) seperti itu dan kita menang di ketenangan. Perbaikan dari pertandingan kemarin karena waktu itu liat lawan main 10 pemain jadi buru-buru,” ujarnya ketika diwawancara seusai laga.
Mengenai permainan tim lawan yang seakan tanpa pola, Aji mengatakan dirinya tidak serta merta menilai rendah PS Bireun. Dirinya justru memuji semangat skuat asuhan Rukmal Amin yang terus menekan meski sudah kalah dengan jarak skor yang mencolok.
“Saya tetap suka dengan semangat dari lawan. Itu yang harus jadi pembelajaran dari anak-anak Persib junior. Meski sudah kalah telak tapi tetap termotivasi,” sambungnya.
Mengenai laga pamungkasnya menghadapi Persimuba, pelatih yang masuk menggantikan Jaino Matos tersebut mengatakan dirinya tetap menargetkan kemenangan demi memantapkan langkahnya ke babak 8 besar dan membuka asa menjadi kampiun di akhir musim mengikuti jejak kakak-kakak mereka yang sukses di kompetisi Indonesia Super League.
“Kalau dilihat Muba (Musi Banyuasin)juga bagus, tadi meski mereka kalah dan kita akan tetap fight, tidak menargetkan seri. Biar kita lebih aman untuk lolos,” tuturnya.
