Bandung Pro United Wakili Bandung di OSYSL U-12 Nasional
Saturday, 14 July 2018 | 13:51
Bandung Pro United sukses menjadi juara festival sepakbola Okky Splash Youth Soccer League (OSYSL) U-12 2018. Di partai puncak, Bandung Pro United menaklukkan Saswco melalui drama adu penalti. Ajang ini sendiri digelar di Lapangan Progresif pada 10-13 Juli 2018 dan diikuti oleh 40 tim asal Bandung.
Dengan kemenangan ini, Bandung Pro United berhak untuk mewakili Bandung pada fase Grand Final di Jakarta 11 September mendatang. Ajang ini diselenggarakan di 6 kota besar di Indonesia dan klub-klub terbaik dari tiap daerah akan saling sikut untuk merengkuh tital nomor satu di tanah air.
Sebelumnya gelaran OSYSL 2018 sudah digelar di Surabaya, Malang, Semarang dan Yogyakarta. Khusus untuk Bandung selaku kota kelima pada ajang ini, antusiasme yang didapat sangat tinggi. Lantaran peserta yang mengikuti gelaran ini mencapai 40 tim ketika kota-kota lain hanya diikuti oleh 30 tim saja.
“Khusus Bandung sendiri ini tim terbanyak dari 4 kota yang kita sudah diselenggarakan. Antusias anak anak di Bandung ini sangat besar sekali dan Persib juga menjadi salah satu motivasi mereka ini untuk jadi pemain nasional,” kata Bayu Satria selaku Brand Manager Okky Splash ketika diwawancara usai upacara penutupan.
Bayu juga menilai banyaknya kontestan yang ikut ambil bagian di ajang ini membuat kejuaraan di Bandung sangat kompetitif. Dalam partai final juga baik Bandung Pro United dan Saswco sama-sama bertanding dengan ketat di waktu normal. Tetapi duel tos-tosan dengan skor 5-4 dimenangi oleh Bandung Pro United.
“Bandung paling kompetitif, karena dari 40 lebih hanya dibawa 1 untuk nasional dan sangat terlihat anak-anak serius menjalaninya tadi. Mereka manfaatkan betul kesempatan ini karena berpeluang untuk dibawa ke Singapura,” tutur Bayu.
Nantinya selain bermain di babak nasional, pemain dari tiap tim akan dipantau oleh pemandu bakat. Sebanyak 16 nama terpilih akan masuk dalam tim yang diterbangkan di Singapura untuk mengikuti turnamen Singa Cup 2018. Rencananya Singa Cup sendiri digelar pada November mendatang.
Sementara itu, pelatih Bandung Pro United, Tedi Eka Ramdani sangat senang anak asuhnya bisa menaklukan Saswco. Karena SSB yang cukup produktif melahirkan pemain-pemain pro khususnya untuk Persib ini punya reputasi lebih mentereng dari timnya. Tedi pun membeberkan kunci hentikan keganasan pemain Saswco.
“Saya ucapkan syukur karena tadi anak-anak mampu meredam kecepatan dari pemain Saswco. Disiplin juga anak-anak hari ini. Persiapan kita dua minggu dan hasil ini yang terbaik,” tuturnya.
Dia juga menegaskan Bandung Pro United tidak cepat puas meskipun sudah jadi juara zona Bandung. Untuk hadapi babak nasional, dia akan melakukan evaluasi bagi anak asuhnya, “Pasti ada evaluasi,” tukas Tedi.

Bandung Pro United sukses menjadi juara festival sepakbola Okky Splash Youth Soccer League (OSYSL) U-12 2018. Di partai puncak, Bandung Pro United menaklukkan Saswco melalui drama adu penalti. Ajang ini sendiri digelar di Lapangan Progresif pada 10-13 Juli 2018 dan diikuti oleh 40 tim asal Bandung.
Dengan kemenangan ini, Bandung Pro United berhak untuk mewakili Bandung pada fase Grand Final di Jakarta 11 September mendatang. Ajang ini diselenggarakan di 6 kota besar di Indonesia dan klub-klub terbaik dari tiap daerah akan saling sikut untuk merengkuh tital nomor satu di tanah air.
Sebelumnya gelaran OSYSL 2018 sudah digelar di Surabaya, Malang, Semarang dan Yogyakarta. Khusus untuk Bandung selaku kota kelima pada ajang ini, antusiasme yang didapat sangat tinggi. Lantaran peserta yang mengikuti gelaran ini mencapai 40 tim ketika kota-kota lain hanya diikuti oleh 30 tim saja.
“Khusus Bandung sendiri ini tim terbanyak dari 4 kota yang kita sudah diselenggarakan. Antusias anak anak di Bandung ini sangat besar sekali dan Persib juga menjadi salah satu motivasi mereka ini untuk jadi pemain nasional,” kata Bayu Satria selaku Brand Manager Okky Splash ketika diwawancara usai upacara penutupan.
Bayu juga menilai banyaknya kontestan yang ikut ambil bagian di ajang ini membuat kejuaraan di Bandung sangat kompetitif. Dalam partai final juga baik Bandung Pro United dan Saswco sama-sama bertanding dengan ketat di waktu normal. Tetapi duel tos-tosan dengan skor 5-4 dimenangi oleh Bandung Pro United.
“Bandung paling kompetitif, karena dari 40 lebih hanya dibawa 1 untuk nasional dan sangat terlihat anak-anak serius menjalaninya tadi. Mereka manfaatkan betul kesempatan ini karena berpeluang untuk dibawa ke Singapura,” tutur Bayu.
Nantinya selain bermain di babak nasional, pemain dari tiap tim akan dipantau oleh pemandu bakat. Sebanyak 16 nama terpilih akan masuk dalam tim yang diterbangkan di Singapura untuk mengikuti turnamen Singa Cup 2018. Rencananya Singa Cup sendiri digelar pada November mendatang.
Sementara itu, pelatih Bandung Pro United, Tedi Eka Ramdani sangat senang anak asuhnya bisa menaklukan Saswco. Karena SSB yang cukup produktif melahirkan pemain-pemain pro khususnya untuk Persib ini punya reputasi lebih mentereng dari timnya. Tedi pun membeberkan kunci hentikan keganasan pemain Saswco.
“Saya ucapkan syukur karena tadi anak-anak mampu meredam kecepatan dari pemain Saswco. Disiplin juga anak-anak hari ini. Persiapan kita dua minggu dan hasil ini yang terbaik,” tuturnya.
Dia juga menegaskan Bandung Pro United tidak cepat puas meskipun sudah jadi juara zona Bandung. Untuk hadapi babak nasional, dia akan melakukan evaluasi bagi anak asuhnya, “Pasti ada evaluasi,” tukas Tedi.
