Atep Nilai Hilangnnya Gustavo Kurangi Daya Sengat Arema
Sunday, 25 January 2015 | 20:01
Partai puncak Inter Island Cup yang mempertemukan Persib Bandung dan Arema Cronus sudah dipastikan digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, 1 Februari mendatang. Namun para pemain Persib memastikan mereka siap mengandaskan perlawanan Arema dimanapun tempatnya. Seperti yang dikatakan oleh kapten tim, Atep yang mengatakan dia tidak bermasalah meski venue pertandingan kembali berubah.
“Walaupun sempet berpindah-pindah intinya kita tetap siap dan gak ada masalah,” kata Atep di Hotel Tyara Plaza, Kab. Ciamis, Sabtu (24/1).
Mengenai kekuatan Arema sendiri, pemain asal Cianjur itu menilai kekuatan Singo Edan tidak sedahsyat musim lalu seiring dirombaknya komposisi legiun asing Arema terutama hilangnya sosok Gustavo Lopes di lini tengah. Menurutnya aksi Sengbah Kennedy belum bisa mengimbangi apa yang diperlihatkan Gustavo musim lalu. Gelandang asal Argentina itu memang memegang peran penting sebagai jendral lapangan tengah dengan skill yang mumpuni.
“Arema tidak adanya Gustavo sedikit permainannya ada yang kurang. Penyerangan tidak full dan kurang variasi, mereka tidak terlalu padu,” sambungnya.
Atep memang sudah mengintip kekuatan calon lawannya dari layar kaca ketika membantai Persipura dengan skor 4-1 di kompetisi dalam SCM Cup 2015 beberapa waktu lalu. Namun meski menang besar, dia menilai kondisi itu bukan karena tajamnya serangan Arema tapi lebih karena Persipura mengurangi tekanan mereka terutama setelah hilangnya Immanuel Wanggai karena kartu merah.
“Waktu Arema bantai Persipura juga, karena Persipura mengendorkan serangan. Intinya kita punya tetap ambisi untuk meraih juara lagi,” pungkasnya.

Partai puncak Inter Island Cup yang mempertemukan Persib Bandung dan Arema Cronus sudah dipastikan digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, 1 Februari mendatang. Namun para pemain Persib memastikan mereka siap mengandaskan perlawanan Arema dimanapun tempatnya. Seperti yang dikatakan oleh kapten tim, Atep yang mengatakan dia tidak bermasalah meski venue pertandingan kembali berubah.
“Walaupun sempet berpindah-pindah intinya kita tetap siap dan gak ada masalah,” kata Atep di Hotel Tyara Plaza, Kab. Ciamis, Sabtu (24/1).
Mengenai kekuatan Arema sendiri, pemain asal Cianjur itu menilai kekuatan Singo Edan tidak sedahsyat musim lalu seiring dirombaknya komposisi legiun asing Arema terutama hilangnya sosok Gustavo Lopes di lini tengah. Menurutnya aksi Sengbah Kennedy belum bisa mengimbangi apa yang diperlihatkan Gustavo musim lalu. Gelandang asal Argentina itu memang memegang peran penting sebagai jendral lapangan tengah dengan skill yang mumpuni.
“Arema tidak adanya Gustavo sedikit permainannya ada yang kurang. Penyerangan tidak full dan kurang variasi, mereka tidak terlalu padu,” sambungnya.
Atep memang sudah mengintip kekuatan calon lawannya dari layar kaca ketika membantai Persipura dengan skor 4-1 di kompetisi dalam SCM Cup 2015 beberapa waktu lalu. Namun meski menang besar, dia menilai kondisi itu bukan karena tajamnya serangan Arema tapi lebih karena Persipura mengurangi tekanan mereka terutama setelah hilangnya Immanuel Wanggai karena kartu merah.
“Waktu Arema bantai Persipura juga, karena Persipura mengendorkan serangan. Intinya kita punya tetap ambisi untuk meraih juara lagi,” pungkasnya.

Terus we di undur..PSSI mah jiga nu kekih ka PERSIB the,biasa na di awal kompetisi sok aya tim juara lawan LSI alstar..ari persib juara mah eweh.PSSI edan..
kade entong over conviden. mending oge fokus kana persiapan persib sendiri. edek hade edek goreng anu penting persib siap pada petandingan tersebut.
gustavo dimana nyak ??? mun vigneri jeung mycon teu jadi di rekrut gustavo weh lah… teukudu pake striker murni hehehhe
di Malaysia. Trengganu FC
lebar pisan ku Si Ferdinan yeh alus tah..bisa lepas kita kmh manajemen teh
kurupuk
hok sib yakin urg pasti juara dei amin