Atep Nilai Conteh Punya Potensi Menyamai Konate
Thursday, 10 December 2015 | 20:29
Persib Bandung terus berbenah setelah ditinggal banyak pemain kuncinya. Salah satunya menyeleksi gelandang import asal Sierra Leone, Ibrahim Conteh. Posisinya yang merupakan gelandang serang pun membuat kapten tim, Atep kepincut dengan penampilannya. Menurutnya sang pemain punya kapasitas untuk menutup pos yang ditinggal oleh Konate Makan. Hanya saja karena baru pertama berlatih bersama sehingga dia belum paham dengan keinginan rekan-rekannya.
“Saya melihat Ibrahim (Conteh) hampir mirip Konate tapi lebih agresif. Saya juga sampaikan ke dia untuk tidak terlalu mengirimkan bola ke sayap seperti di PBR. Dia menerima masukan itu. Saya cukup merekomendasikan dia,” ujar pemain berusia 30 tahun itu kepada awak media di Warung Tantan 82, Kamis (10/12).
Latar belakang kedua pemain yang sama-sama dari Afrika memang membuat karakter permainan mereka hampir serupa. Kekuatan fisik pun menjadi atribut yang menonjol dari legiun asing asal benua hitam. Bagi Atep potensi Conteh untuk mencuat cukup besar karena kini usianya baru 19 tahun. Dia juga sudah melihat kemampuan sang pemain kala memperkuat PBR di Jenderal Sudirman Cup.
“Konate bisa jadi pemecah kebuntuan dan Ibrahim lebih seperti destroyer. Kalau sudah biasa dia pasti bisa seperti Konate, semangatnya ada. Di PBR dia diberi kebebasan di mana saja,” lanjutnya.
Sejauh ini Atep mengaku baru melihat track record Ibrahim selama terjun di beberapa turnamen. Sedangkan untuk Gavin Kwan dan Jajang Maulana dia mengaku masih buta dengan penampilannya meski sudah berlatih bersama. Pemilik nomor punggung 7 itu pun berharap akan datang pemain seleksi lain yang punya kualitas mumpuni.
“Masih ada uji coba di Kuningan untuk melihat pemain lain. Kalau Gavin belum terlihat sepenuhnya, Jajang (Maulana) juga masih canggung komunikasinya,” ujarnya.

Persib Bandung terus berbenah setelah ditinggal banyak pemain kuncinya. Salah satunya menyeleksi gelandang import asal Sierra Leone, Ibrahim Conteh. Posisinya yang merupakan gelandang serang pun membuat kapten tim, Atep kepincut dengan penampilannya. Menurutnya sang pemain punya kapasitas untuk menutup pos yang ditinggal oleh Konate Makan. Hanya saja karena baru pertama berlatih bersama sehingga dia belum paham dengan keinginan rekan-rekannya.
“Saya melihat Ibrahim (Conteh) hampir mirip Konate tapi lebih agresif. Saya juga sampaikan ke dia untuk tidak terlalu mengirimkan bola ke sayap seperti di PBR. Dia menerima masukan itu. Saya cukup merekomendasikan dia,” ujar pemain berusia 30 tahun itu kepada awak media di Warung Tantan 82, Kamis (10/12).
Latar belakang kedua pemain yang sama-sama dari Afrika memang membuat karakter permainan mereka hampir serupa. Kekuatan fisik pun menjadi atribut yang menonjol dari legiun asing asal benua hitam. Bagi Atep potensi Conteh untuk mencuat cukup besar karena kini usianya baru 19 tahun. Dia juga sudah melihat kemampuan sang pemain kala memperkuat PBR di Jenderal Sudirman Cup.
“Konate bisa jadi pemecah kebuntuan dan Ibrahim lebih seperti destroyer. Kalau sudah biasa dia pasti bisa seperti Konate, semangatnya ada. Di PBR dia diberi kebebasan di mana saja,” lanjutnya.
Sejauh ini Atep mengaku baru melihat track record Ibrahim selama terjun di beberapa turnamen. Sedangkan untuk Gavin Kwan dan Jajang Maulana dia mengaku masih buta dengan penampilannya meski sudah berlatih bersama. Pemilik nomor punggung 7 itu pun berharap akan datang pemain seleksi lain yang punya kualitas mumpuni.
“Masih ada uji coba di Kuningan untuk melihat pemain lain. Kalau Gavin belum terlihat sepenuhnya, Jajang (Maulana) juga masih canggung komunikasinya,” ujarnya.

Good Laaah …..
Sok atuh con..!!
Sedih ningali jadwal di NET TV, isuk batur mah 8 besar
Geus tong ceurik tong kanyeunyurian kadieu dipeluk di kelek aing weh nyarande({})
Mbung ah budug
Sok buktikeun conteh, asa kmha kitu th ai nu mimitina disanjung2 th sok melempem, contoh konate makan pas dtg ka persib loba nu ngragukeun mlhn nu dsanjung2na si djibril coulibaly. Tp si mama konate nu mantep na
Si conteh tah pasti cocoook,nya bener bae mang diman
Bisalah I. Conteh, usia masih muda tapi sudah lumayan bagus, apalagi kalau dipoles lagi oleh pelatih mungkin dia bakal lebih hebat lagi, siapa tau dia bisa loyal ke club dan itu akan cukup menguntungkan karena dia masih memiliki rentetan waktu bermain yang banyak secara usianya masih u19. HidupPERSIB, jaga selalu kekompakanmu.