Atep Bertekad Memperbaiki Performa di Musim Depan
Monday, 27 November 2017 | 17:42
Kapten Persib Atep bertekad memperbaiki performanya menyambut kompetisi musim depan (2018). Selain musim yang buruk bagi Maung Bandung, di tahun ini (2017) Atep mengakui jika dirinya sedang dalam under performance. Moncer di awal Liga 1 dengan mampu mencetak tiga gol, justru usaha dirinya mencetak angka dan membuahkan peluang mandet pada putaran kedua.
Ia mengatakan berat menghadapinya, performa terbaiknya mau tidak mau harus kembali. Pemain yang sudah 9 musim membela panji Persib tersebut bakal bekerja lebih keras untuk mendapatkan lagi peak performanya.
“Musim yang berat buat saya, musim yang tidak bagus, semoga kita bisa kembali ke peforma terbaik, saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengembalikan itu,” tekad sang kapten.
Mengisi masa rehat kompetisi, sebagai seorang profesional, Atep tetap menjaga kebugaran. Kampung halamannya dipilih sebagai ajang tempat berlatih sekaligus rekreasi. Keberadaan lapangan yang tidak jauh dari tempat tinggalnya buat ia tak kesulitan untuk menjaga kondisi.
“Kumpul sama keluarga di Cianjur, sambil jaga kondisi juga dengan lari, enakkan di Cianjur lapangan deket, bisa main juga sama teman-teman di kampung, jadi tidak benar-benar rest total,” tuturnya.
Ditanyai kondisi cedera yang menyebabkan ia absen di beberapa laga terakhir musim ini, Atep mengatakan cedera pahanya menunjukkan perkembangan baik. Meski belum sembuh 100 persen namun ia merasakan rasa nyerinya mulai berkurang ketika melakukan aktivitas berat.
“Cedera sudah semakin membaik, saya coba latihan terus dengan libur ini terbantu meskipun belum seratus persen tapi setiap hari ada perkembangan yang semakin baik,” paparnya.

Kapten Persib Atep bertekad memperbaiki performanya menyambut kompetisi musim depan (2018). Selain musim yang buruk bagi Maung Bandung, di tahun ini (2017) Atep mengakui jika dirinya sedang dalam under performance. Moncer di awal Liga 1 dengan mampu mencetak tiga gol, justru usaha dirinya mencetak angka dan membuahkan peluang mandet pada putaran kedua.
Ia mengatakan berat menghadapinya, performa terbaiknya mau tidak mau harus kembali. Pemain yang sudah 9 musim membela panji Persib tersebut bakal bekerja lebih keras untuk mendapatkan lagi peak performanya.
“Musim yang berat buat saya, musim yang tidak bagus, semoga kita bisa kembali ke peforma terbaik, saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengembalikan itu,” tekad sang kapten.
Mengisi masa rehat kompetisi, sebagai seorang profesional, Atep tetap menjaga kebugaran. Kampung halamannya dipilih sebagai ajang tempat berlatih sekaligus rekreasi. Keberadaan lapangan yang tidak jauh dari tempat tinggalnya buat ia tak kesulitan untuk menjaga kondisi.
“Kumpul sama keluarga di Cianjur, sambil jaga kondisi juga dengan lari, enakkan di Cianjur lapangan deket, bisa main juga sama teman-teman di kampung, jadi tidak benar-benar rest total,” tuturnya.
Ditanyai kondisi cedera yang menyebabkan ia absen di beberapa laga terakhir musim ini, Atep mengatakan cedera pahanya menunjukkan perkembangan baik. Meski belum sembuh 100 persen namun ia merasakan rasa nyerinya mulai berkurang ketika melakukan aktivitas berat.
“Cedera sudah semakin membaik, saya coba latihan terus dengan libur ini terbantu meskipun belum seratus persen tapi setiap hari ada perkembangan yang semakin baik,” paparnya.

Sok we lelewa dulur sorangan… teu diinget jasa jeng kasatiaannana.
Pupuji ka dinyah batur nu lain salembur.. atawa turun sorangan ka lapangan.. tajong bal ku sorangan, asupkeun ka gawang lawan ku sorangan…. lamun bisa, sok ngalamar ka manajemen jang ngagantikeun Atep
bututlah maen nyisir gawir buyatak,..piceunlah