Asli Papua, Jalan Karier Josel Melekat di Bandung
Monday, 30 September 2019 | 20:15
Julius Josel Omkarsba, dia satu pemain Persib U-20 yang promosi ke skuat utama di pertengahan musim kompetisi Liga 1 2019 arahan Robert Albert. Namanya tentu tidak semengkilap Tod Rivaldo Ferre penyerang eks. Timnas U-19 generasi Egy Melgiansyah, namun Omkarsba telah beri gelar kompetisi junior untuk tanah leluhurnya Persipura tahun 2017 dan Persib tahun 2018.
Ada cerita mengapa ia ditakdirkan memperkuat Persib sebagai tim profesional pertamanya dibanding Persipura. Kesempatan datang karena latar belakang pendidikannya sebagai Mahasiswa FPOK di UPI. Selain itu ayahnya asal Raja Ampat pula pernah tinggal di Bandung, ditambah sang ibu dari Biak adalah Koas/Ko-asisten di Pusdik Kowad Lembang.
Josel pun rupanya lahir di Bandung pada 21 September 1998. Kondisi-kondisi itu yang membuat ia sangat lekat dengan Bandung. Kota tersebut sudah seperti kampung halamannya, sangat beruntung klub kebesaran kota itu Persib jadi salah satu jalan nasibnya.
“Orang tua saya, ayah sama ibu asli Papua. Kalau ayah dari Raja Ampat, ibu dari Biak. Cuman dulu ayahnya kuliah di sini, ibu Koas tentara di Pusdik Kowad di lembang. Kemudian sampai saya mau empat tahun langsung orang tua pindah ke Papua, tapi setiap tahunya pasti ke Bandung natalan dll. Jadi sudah kaya kampung sendiri di sini. Ortu angkat juga dari Bandung sini,” cerita Josel.
Ditengah kesibukannya sebagai mahasiswa, sambil berkarier di dunia sepakbola, ia mendapat dukungan penuh dari kedua orang tuanya. Orang tuanya ikut bangga sang anak ditakdirkan berkostum Persib.
“Orang tua selalu mendukung, dari mulai awal gabung dari Persib U-20, berjalan sampai ada panggilan dari senior, orang tua selalu mendukung karena orang tua bangga juga karena saya juga sendiri lahir di Bandung dan orang tua semua mendukung penuh di Papua,” paparnya.
“Ketika mendengar masuk Persib, sebuah rasa kebanggaan karena orang tua hampir sebagian besar semuanya kan kuliah di sini jadi semuanya bangga, pokoknya bangga dengan gabung di Persib,” tandasnya.

Julius Josel Omkarsba, dia satu pemain Persib U-20 yang promosi ke skuat utama di pertengahan musim kompetisi Liga 1 2019 arahan Robert Albert. Namanya tentu tidak semengkilap Tod Rivaldo Ferre penyerang eks. Timnas U-19 generasi Egy Melgiansyah, namun Omkarsba telah beri gelar kompetisi junior untuk tanah leluhurnya Persipura tahun 2017 dan Persib tahun 2018.
Ada cerita mengapa ia ditakdirkan memperkuat Persib sebagai tim profesional pertamanya dibanding Persipura. Kesempatan datang karena latar belakang pendidikannya sebagai Mahasiswa FPOK di UPI. Selain itu ayahnya asal Raja Ampat pula pernah tinggal di Bandung, ditambah sang ibu dari Biak adalah Koas/Ko-asisten di Pusdik Kowad Lembang.
Josel pun rupanya lahir di Bandung pada 21 September 1998. Kondisi-kondisi itu yang membuat ia sangat lekat dengan Bandung. Kota tersebut sudah seperti kampung halamannya, sangat beruntung klub kebesaran kota itu Persib jadi salah satu jalan nasibnya.
“Orang tua saya, ayah sama ibu asli Papua. Kalau ayah dari Raja Ampat, ibu dari Biak. Cuman dulu ayahnya kuliah di sini, ibu Koas tentara di Pusdik Kowad di lembang. Kemudian sampai saya mau empat tahun langsung orang tua pindah ke Papua, tapi setiap tahunya pasti ke Bandung natalan dll. Jadi sudah kaya kampung sendiri di sini. Ortu angkat juga dari Bandung sini,” cerita Josel.
Ditengah kesibukannya sebagai mahasiswa, sambil berkarier di dunia sepakbola, ia mendapat dukungan penuh dari kedua orang tuanya. Orang tuanya ikut bangga sang anak ditakdirkan berkostum Persib.
“Orang tua selalu mendukung, dari mulai awal gabung dari Persib U-20, berjalan sampai ada panggilan dari senior, orang tua selalu mendukung karena orang tua bangga juga karena saya juga sendiri lahir di Bandung dan orang tua semua mendukung penuh di Papua,” paparnya.
“Ketika mendengar masuk Persib, sebuah rasa kebanggaan karena orang tua hampir sebagian besar semuanya kan kuliah di sini jadi semuanya bangga, pokoknya bangga dengan gabung di Persib,” tandasnya.

Koreksi, Egy Maulana V.