Previous Story
Asik, Naik Barracuda
Saturday, 02 March 2013 | 16:15Ada satu hal yang ditunggu-tunggu pelatih Iwan Setiawan hari minggu besok. Pengalaman yang hanya didapat jika Persib dan Persija bertemu dilapangan hijau. Yaitu naik Barracuda! Kendaraan Taktis milik Kepolisian ini kerap digunakan panpel Persib untuk membawa tim Persija ke stadion jika bertemu dengan Persib.
“Yang paling dinantikan pengalaman berharga melatih di persija, naik barracuda. Dan kebetulan aku melatih Persija dan melawan Persib, jadi ada pengalaman naik baracuda,” ujar pelatih Persija tersebut ketika dihubungi wartawan lewat sambungan telefon.
“Kami percaya dengan panpel, mereka experience. Mereka tau pengamanan terbaik,” sambungnya.
‘Teror’ didalam lapangan sudah menjadi hal yang biasa untuk pelatih Persija ini. Ia juga pernah mempunyai pengalaman dimana bus yang mengangkut dirinya rusak karena dilempari supporter. Maka ketika ditanya apakah dirinya merasa tegang menyambut partai panas ini, ia hanya menjawab singkat, “engga.”
Tahun lalu, Iwan juga pernah memimpin tim Persija saat tandang ke stadion Si Jalak Harupat. Saat itu tim Persija datang ke stadion menggunakan Barracuda dan pulang dengan tanpa membawa satu poin pun. Berkat gol semata wayang milik Miljan Radovic.
Saturday, 02 March 2013 | 16:15
Ada satu hal yang ditunggu-tunggu pelatih Iwan Setiawan hari minggu besok. Pengalaman yang hanya didapat jika Persib dan Persija bertemu dilapangan hijau. Yaitu naik Barracuda! Kendaraan Taktis milik Kepolisian ini kerap digunakan panpel Persib untuk membawa tim Persija ke stadion jika bertemu dengan Persib.
“Yang paling dinantikan pengalaman berharga melatih di persija, naik barracuda. Dan kebetulan aku melatih Persija dan melawan Persib, jadi ada pengalaman naik baracuda,” ujar pelatih Persija tersebut ketika dihubungi wartawan lewat sambungan telefon.
“Kami percaya dengan panpel, mereka experience. Mereka tau pengamanan terbaik,” sambungnya.
‘Teror’ didalam lapangan sudah menjadi hal yang biasa untuk pelatih Persija ini. Ia juga pernah mempunyai pengalaman dimana bus yang mengangkut dirinya rusak karena dilempari supporter. Maka ketika ditanya apakah dirinya merasa tegang menyambut partai panas ini, ia hanya menjawab singkat, “engga.”
Tahun lalu, Iwan juga pernah memimpin tim Persija saat tandang ke stadion Si Jalak Harupat. Saat itu tim Persija datang ke stadion menggunakan Barracuda dan pulang dengan tanpa membawa satu poin pun. Berkat gol semata wayang milik Miljan Radovic.
kru persija lebay, pake baracuda, yg jelas ada bbrp bobotoh yg tewas di senayan, tp tidak ada supporter persija yang lecet2 acan…
ggp biarin aj, pokoknya salut untuk panpel persib, dan aparat keamanan, yang bisa menjamin keamanan para tamu persib. ini harus di contoh u panpel2 klub lain, dan aparat keamanannya. hidup PERSIB. hidup WARGA JAWABARAT.
nu boga musuh teh saha sich, jd ngabalerang ka pemain persija/pelatih nu lewih aneh naon hubunganana jeung plat B,…cik ath bdakeun mana musuh, mana ba2turan, mana nu teu pipilueun….bobotoh mah teu gaduh musuh, nu hyg bg musuh apal meureun saha??
geus lain zaman na bermusuhan,,,,,,, dukung PERSIB pake manah.
uing urang sunda asli nu ngadukung pisan persib,,tapi poe eta kabeneran lewat soreang,gara-gara make mobil plat lain “D”,mobil di takolan+ditajong,keur “oknum” bobotoh nu anarki ulah sok ngerakeun lah,,d kepret mah ceurik sateh