(Arena Bobotoh) Fase Stress Relieving Persib Bandung
Monday, 13 June 2016 | 14:47
Ketidakpuasan teman-teman Bobotoh terhadap beberapa hasil pertandingan Persib Bandung perlahan mulai menemukan jawaban yang ditenggarai berpengaruh terhadap hasil akhir Maung Bandung,hal pertama yang bersama kita saksikan adalah mundurnya pelatih kepala Dejan Antonic diikuti asistennya Darko Verdec.Nama pertama dianggap tidak mampu memberikan hasil akhir yang baik bagi Persib Bandung,ada beberapa hal yang secara langsung maupun tidak langsung membuat Bobotoh mendesak Dejan Antonic untuk melepas jabatan sebagai pelatih kepala Persib Bandung.
Bersama kita melihat variasi taktik Persib Bandung minim dan cenderung mudah dipatahkan lawan,kemudian indikasi ruang ganti Persib Bandung kurang nyaman juga beredar luas dari mulai berita dari mantan pemain Patricio Jimenez yang dibantah oleh Dejan Antonic hingga akhirnya muncul pernyataan dari Zulham Zamrun yang menegaskan suasana yang terjadi dalam internal Persib Bandung,tentu hal ini sangat disayangkan karena menjadi konsumsi publik luas sehingga pasti menimbulkan krisis kepercayaan diri dari dalam pemain.
Manajemen Persib Bandung melalui manajer H.Umuh Muchtar langsung mengambil tindakan untuk mengambil alih kondisi yang berkembang sekarang dengan menunjuk Herrie Setiawan bersama Asep Soemantri,Yaya Sunarya & Anwar Sanusi sebagai caretaker sembari menunggu penunjukan pelatih baru.Mari kita sejenak menyampingkan isu siapa pelatih Persib Bandung kemudian, sudah ada yang lebih ahli akan mengurus hal tersebut.Tentu kita sebagai Bobotoh berharap manajemen mampu menemukan sosok yang tepat dan ideal untuk menangani Persib Bandung.
Marilah bersama kita fokus pada kondisi Persib Bandung saat ini,tekanan tentu berada dalam diri pemain dan juga tim caretaker saat ini.
Dalam Teknik Manufaktur ada proses perlakuan panas pada baja,proses perlakuan panas adalah suatu proses mengubah sifat logam dengan cara mengubah struktur mikro melalui proses pemanasan dan pengaturan kecepatan pendinginan dengan atau tanpa merubah komposisi kimia logam yang bersangkutan. Tujuan proses perlakuan panas untuk menghasilkan sifat-sifat logam yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan dan fungsi teknis baja tersebut.
Mari beranalaogi bahwa apa yang Persib Bandung saat ini hadapi adalah bagian dari proses perlakuan panas yang terjadi pada baja.Persib Bandung mengalami tekanan karena hasil minim yang diperoleh beberapa pertandingan terakhir, sama dengan proses perlakukan panas terhadap baja dimana terdapat proses pemanasan yang membuat struktur baja berubah.
Dalam teknis proses pemanasan baja,terdapat sebuah fase yang dikenal sebagai stress relieving, fase ini adalah fase dimana proses perlakuan panas yang bertujuan untuk menghilangkan tegangan sisa/dalam (tegangan sisa/dalam adalah tegangan akibat adanya deformasi plastis pada proses permesinan sebelumnya). Metode yang dilakukan adalah dengan memanaskan material pada suhu dibawah titik ubah ( suhu dimana Ferit dan karbida dalam keadaan stabil ) yaitu suhu antara 650 ºC (1202 ºF) – 727 ºC (1340 ºF) , kemudian didinginkan dengan udara secara perlahan mencapai suhu ruang.
Jika proses pendinginan terlalu cepat malahan akan timbul tegangan baru, semuanya itu dapat dicegah dengan cara pendinginan dalam dapur / oven sampai suhu 400 ºC dan jika dapur/oven tidak ada pelindung oksidasi ( dengan gas Nitrogen ) maka baja yang dipanaskan harus dibungkus/ dikubur dengan tatal dari besi tuang supaya tidak terjadi oksidasi karena pertemuan dengan gas oksigen hal ini akan berpotensi menghasilkan baja yang getas,keras tapi rapuh dalam tekanan.
Setelah mendapat tekanan yang berpengaruh banyak kepada kondisi tim,saat ini bisa dibilang Persib Bandung memasuki fase stress relieving tersebut.Proses dari fase ini akan menentukan kekuatan Persib Bandung berikutnya,namun dalam proses stress relieving Persib Bandung ini peran Bobotoh juga akan sangat menentukan apakah nantinya Persib Bandung akan menjadi baja yang sesuai dengan kebutuhan dan fungsi ataukah menjadi baja yang getas: keras tapi rapuh dalam tekanan.
Mari bersama-sama fokus untuk mengawal fase stress relieving Persib Bandung ini dengan menghentikan negative campaignatas hasil yang telah terjadi, pemain yang bergabung atas keinginan Dejan Antonic memiliki potensi yang sama dengan pemain Persib Bandung yang telah meninggalkan Maung Bandung sebelumnya, mari bersama mendukung semua pemain agar moral mereka bisa bangkit lagi sehingga kepercayaan diri mereka tumbuh.
Loyalitas Bobotoh kapanpun dan di manapun bukan hal yang harus ditunjukan lagi, tapi marilah bersikap untuk memberikan suasana yang positif setelah beberapa rentetan hasil buruk yang melanda tim. Ini adalah siklus yang pernah melanda tim ditahun-tahun sebelumnya, ada pelajaran yang dapat diambil dari pelatih yang pernah menangani Persib Bandung dan tidak menuntaskan jabatan karena tekanan untuk mundur sangat tinggi, Arcan Iurie adalah salah satu nama yang pernah merasakan hal tersebut.
Karena Persib Bandung adalah tim yang besar,berdirilah yang tegar .. berdirilah yang tegar !
Ditulis oleh Yosha Rory | Dengan akun twitter @roryosha
anu nya’ah ka Persib Bandung

Ketidakpuasan teman-teman Bobotoh terhadap beberapa hasil pertandingan Persib Bandung perlahan mulai menemukan jawaban yang ditenggarai berpengaruh terhadap hasil akhir Maung Bandung,hal pertama yang bersama kita saksikan adalah mundurnya pelatih kepala Dejan Antonic diikuti asistennya Darko Verdec.Nama pertama dianggap tidak mampu memberikan hasil akhir yang baik bagi Persib Bandung,ada beberapa hal yang secara langsung maupun tidak langsung membuat Bobotoh mendesak Dejan Antonic untuk melepas jabatan sebagai pelatih kepala Persib Bandung.
Bersama kita melihat variasi taktik Persib Bandung minim dan cenderung mudah dipatahkan lawan,kemudian indikasi ruang ganti Persib Bandung kurang nyaman juga beredar luas dari mulai berita dari mantan pemain Patricio Jimenez yang dibantah oleh Dejan Antonic hingga akhirnya muncul pernyataan dari Zulham Zamrun yang menegaskan suasana yang terjadi dalam internal Persib Bandung,tentu hal ini sangat disayangkan karena menjadi konsumsi publik luas sehingga pasti menimbulkan krisis kepercayaan diri dari dalam pemain.
Manajemen Persib Bandung melalui manajer H.Umuh Muchtar langsung mengambil tindakan untuk mengambil alih kondisi yang berkembang sekarang dengan menunjuk Herrie Setiawan bersama Asep Soemantri,Yaya Sunarya & Anwar Sanusi sebagai caretaker sembari menunggu penunjukan pelatih baru.Mari kita sejenak menyampingkan isu siapa pelatih Persib Bandung kemudian, sudah ada yang lebih ahli akan mengurus hal tersebut.Tentu kita sebagai Bobotoh berharap manajemen mampu menemukan sosok yang tepat dan ideal untuk menangani Persib Bandung.
Marilah bersama kita fokus pada kondisi Persib Bandung saat ini,tekanan tentu berada dalam diri pemain dan juga tim caretaker saat ini.
Dalam Teknik Manufaktur ada proses perlakuan panas pada baja,proses perlakuan panas adalah suatu proses mengubah sifat logam dengan cara mengubah struktur mikro melalui proses pemanasan dan pengaturan kecepatan pendinginan dengan atau tanpa merubah komposisi kimia logam yang bersangkutan. Tujuan proses perlakuan panas untuk menghasilkan sifat-sifat logam yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan dan fungsi teknis baja tersebut.
Mari beranalaogi bahwa apa yang Persib Bandung saat ini hadapi adalah bagian dari proses perlakuan panas yang terjadi pada baja.Persib Bandung mengalami tekanan karena hasil minim yang diperoleh beberapa pertandingan terakhir, sama dengan proses perlakukan panas terhadap baja dimana terdapat proses pemanasan yang membuat struktur baja berubah.
Dalam teknis proses pemanasan baja,terdapat sebuah fase yang dikenal sebagai stress relieving, fase ini adalah fase dimana proses perlakuan panas yang bertujuan untuk menghilangkan tegangan sisa/dalam (tegangan sisa/dalam adalah tegangan akibat adanya deformasi plastis pada proses permesinan sebelumnya). Metode yang dilakukan adalah dengan memanaskan material pada suhu dibawah titik ubah ( suhu dimana Ferit dan karbida dalam keadaan stabil ) yaitu suhu antara 650 ºC (1202 ºF) – 727 ºC (1340 ºF) , kemudian didinginkan dengan udara secara perlahan mencapai suhu ruang.
Jika proses pendinginan terlalu cepat malahan akan timbul tegangan baru, semuanya itu dapat dicegah dengan cara pendinginan dalam dapur / oven sampai suhu 400 ºC dan jika dapur/oven tidak ada pelindung oksidasi ( dengan gas Nitrogen ) maka baja yang dipanaskan harus dibungkus/ dikubur dengan tatal dari besi tuang supaya tidak terjadi oksidasi karena pertemuan dengan gas oksigen hal ini akan berpotensi menghasilkan baja yang getas,keras tapi rapuh dalam tekanan.
Setelah mendapat tekanan yang berpengaruh banyak kepada kondisi tim,saat ini bisa dibilang Persib Bandung memasuki fase stress relieving tersebut.Proses dari fase ini akan menentukan kekuatan Persib Bandung berikutnya,namun dalam proses stress relieving Persib Bandung ini peran Bobotoh juga akan sangat menentukan apakah nantinya Persib Bandung akan menjadi baja yang sesuai dengan kebutuhan dan fungsi ataukah menjadi baja yang getas: keras tapi rapuh dalam tekanan.
Mari bersama-sama fokus untuk mengawal fase stress relieving Persib Bandung ini dengan menghentikan negative campaignatas hasil yang telah terjadi, pemain yang bergabung atas keinginan Dejan Antonic memiliki potensi yang sama dengan pemain Persib Bandung yang telah meninggalkan Maung Bandung sebelumnya, mari bersama mendukung semua pemain agar moral mereka bisa bangkit lagi sehingga kepercayaan diri mereka tumbuh.
Loyalitas Bobotoh kapanpun dan di manapun bukan hal yang harus ditunjukan lagi, tapi marilah bersikap untuk memberikan suasana yang positif setelah beberapa rentetan hasil buruk yang melanda tim. Ini adalah siklus yang pernah melanda tim ditahun-tahun sebelumnya, ada pelajaran yang dapat diambil dari pelatih yang pernah menangani Persib Bandung dan tidak menuntaskan jabatan karena tekanan untuk mundur sangat tinggi, Arcan Iurie adalah salah satu nama yang pernah merasakan hal tersebut.
Karena Persib Bandung adalah tim yang besar,berdirilah yang tegar .. berdirilah yang tegar !
Ditulis oleh Yosha Rory | Dengan akun twitter @roryosha
anu nya’ah ka Persib Bandung

Dampak dr awal rekrutmennya teu pararuguh, abong tim besar dan banyak duit belanja gelap mata, Pbr bedol desa.. Tp setelah terbukti pemain tdk memuaskan makin panik tambal sulam pemain, bek rapuh, sayap ompong, depan mandul. Padahal semua pemain katanya level papan atas, tp knp pas main kyk baru belajar bola? Siapapun pelatihnya akan sulit meracik bahan baku yg ada krn teu puguh dgn formasinya. Jd ga usah terlalu banyak berharap, kita dukung saja apa adanya.
ugh.. baja panas di persib an..!!
Éling-éling mangka éling
Rumingkang di bumi alam
Darma wawayangan baé
Raga taya pangawasa
Lamun kasasar lampah
Nafsu nu matak kaduhung
Badan anu katempuhan
Éling-éling masing éling
Di dunya urang ngumbara
Laku lampah nu utama
Asih ka papada jalma
Ucap tékad reujeung lampah
Tingkah polah sing merenah
Runtut rukun sauyunan
Hirup jucung panggih jeung kamulyaan….
leres satuju kang yosha
Penulisna orang tek Metalurgi ieu mah..lain penulis bola..heheheh
Jd dmn ada air dan cuaca panas air akan menguap k udara dan d bawa oleh awan. saat awan brtemu dengan suatu tempat yg lembab, makà daerah itulah yg kan trjadi hujan dan itulah proses trjadi nya hujan hihi
persib ukur jago kandang kamari di kandang batur keok ku bayangkara 4-1 gak gak
sok jadi kabiasaan..ngomentaran teh teu nyambung jeung materi nu di tulis..
Jadi karena itu molekul” di Persib di serap dan tanpa adanya pori” yg mengembang karena terbawa arus siluman ular tangga,lieur ah,boa edan wa hehehehehebe