Connect with us

Berita Persib

Apparel Thailand Selamatkan Persib di Piala Champions Asia 1995

Published

on


Apa jadinya jika Persib tidak mendapat bantuan dari tuan rumah jelang laga debutnya di Piala Champion Asia 1995. Ya, Maung Bandung sempat dibuat panik karena masalah apparel ketika hendak memainkan laga pertama mereka di kompetisi antarklub Benua Kuning. Ada beberapa persyaratan yang tidak bisa dipenuhi dalam technical meeting satu hari sebelum pertandingan.

Maung Bandung berkesempatan menjajal Piala Champions Asia setelah mendapat tiket lantaran menjuarai Liga Indonesia I 1994/1995. Ini kali pertama Persib ambil bagian di kompetisi level elit Asia. Minimnya pengalaman yang membuat Persib gagap dalam melakukan persiapan, regulasi kompetisi tidak dipahami dengan benar.

Saat itu Piala Champions Asia tidak dimulai dalam format fase grup di awal lalu berlanjut ke babak knokcout. Formatnya berbeda dengan sekarang, karena setiap klub bermain dalam babak gugur di ronde satu dan dua, baru memasuki fase grup di 8 besar. Persib waktu itu mendapat lawan setara dari Thailand, Bangkok Bank di ronde pertama.

Persib sebagai wakil Indonesia mendapat jatah bermain sebagai tim tamu lebih dulu di leg pertama. Skuat asuhan Indra Thohir pun lalu melancong ke Negeri Gajah Putih bermaterikan seratus persen pemain lokal. Segala persiapan dari aspek tim dimatangkan demi membawa nama baik Indonesia, Robby Darwis dan kawan-kawan dibentuk menjadi armada tempur yang tangguh.

Hanya saja persiapan lain tidak diperhatikan oleh Persib. Ternyata ada regulasi ketat yang diabaikan oleh Persib, karena peraturan kompetisi AFC berbeda dengan Indonesia. Persib yang tidak punya sponsor apparel resmi terancam gagal mengikuti pertandingan. Selain itu ada beberapa aspek yang diminta AFC terkait kostum pun tidak dipersiapkan oleh tim sebelumnya.

“Ya disitu kita harus ada sponsor karena untuk level AFC harus sudah profesional. Jadi kita harus punya sponsor sendiri dan untuk nomor (punggung) itu ada ukuranya. Jadi segi jumlah juga harus sesuai AFC. Kita ga lolos disitu,” ujar kapten tim saat itu, Robby Darwis ketika diwawancara oleh Simamaung tahun 2015 lalu.

Berbeda dengan Persib, tuan rumah sudah lebih siap untuk urusan apparel. Bangkok Bank waktu itu sudah didukung brand lokal Thailand bernama FBT. Kepanikan lalu melanda Persib karena masalah ini. Beruntung tuan rumah bersedia mempertemukan Persib dengan pihak FBT. Kebetulan saat itu, Persib juga lupa membawa sarung tangan kiper.

Indra Thohir bercerita, di Thailand khususnya masyarakat Bangkok mempunyai rasa nasionalime yang tinggi. Sehingga mereka selalu menggunakan produk dalam negeri dan jarang memakai produk luar. Maka dari itu akan sulit untuk mencari perlengkapan olahraga import. Tawaran untuk bertemu dengan pihak FBT pun langsung ditindaklanjuti olehnya.

“Waktu itu kiper kita lupa tidak bawa sarung tangan. Waktu technical meeting juga kita ga boleh pakai seragam yang dibawa. Akhirnya saya dan Ahmad Hidayat (asisten manajer) pergi. Karena Bangkok macet saya sampai harus jalan kaki,” ungkap Abah Thohir kepada Simamaung pada 2015 lalu.

Dengan perasaan harap-harap cemas, Thohir lalu menemui pihak FBT untuk membahas kendala Persib di Piala Champions Asia. Kekhawatiran yang melanda Persib karena terancam gagal tanding pun akhirnya sirna ketika pihak FBT justru dengan senang hati memberikan bantuan bukan hanya kostum untuk bertanding namun perlengkapan lainnya pun ikut diberikan.

“Akhirnya ketemu, pas masuk kita ditanya, ‘Kamu dari Indonesia? Kamu pakai apa?’ Di situ kita justru ditawari memakai produk mereka dan dikasih perlengkapan satu set mulai dari jersey, trainings pack sampai baju latihan. Karena disana mereka gamau produk dalam negerinya disaingi sama produk luar,” kenang Thohir.

Tanpa pikir panjang, Thohir langsung menyambut baik tawaran FBT, karena ini satu-satunya jalan bagi Persib untuk memainkan debut di Piala Champions Asia. Rasa cemas itu lantas seketika hilang, Persib pun boleh ikut berlaga dengan menggunakan jersey pabrikan Thailand. Secara kualitas pun produk FBT disebut Thohir tidak mengecewakan.

“Waktu ditawari saya langsung bilang daek lah. Dan akhirnya kita main pakai kaos tim dari FBT. Produknya memang bagus, tim Thailand juga kalau main keluar tetap pakai itu. Tapi gatau kalau sekarang,” tuturnya.

Persib sendiri di pertandingan tersebut sukses meraih kemenangan 2-0 atas tuan rumah. Bermain di Stadion Chulalongkorn, 16 September 1995, di bawah kepemimpinan wasit Abdul Azad Mansur asal Bangladesh, Persib unggul dengan skor 2-0 lewat sumbangsih gol dari Kekey Zakaria (menit 9) dan Yusuf Bachtiar (menit 53). Debut di kompetisi Asia pun dilewati dengan sempurna.

Setelah unggul di kandang lawannya, Persib balik berperan sebagai tuan rumah 2 pekan berselang. Tampil di hadapan para bobotoh, kali ini Maung Bandung justru harus menelan pil pahit dari Bangkok Bank. Skuat arahan Withsutwitchaya itu unggul dengan skor 1-0 setelah Amarit Eakvong merobek jala yang dikawal Anwar Sanusi. Beruntung Persib masih unggul dalam jumlah agregat dan berhak maju ke ronde kedua untuk menghadapi Pasai City.

Berita Persib

Sani Rizki Sosok Berbahaya Buat Persib, Putu Gede Coba Hentikan

Avatar photo

Published

on

Persib akan menantang Bhayangkara FC dalam pertandingan pekan ke-13 Liga 1 2023/2024 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (23/9/2023). Persib tentu sedang dalam optimisme dan kepercayaan yang bagus dibandingkan Bhayangkara FC. Sang lawan sedang dalam fase sulit karena gagal menang di enam laga terakhir.

Mantan pemain Bhayangkara yang kini berbaju Persib I Putu Gede, mengungkapkan The Guardian punya beberapa pemain cepat yang perlu diantisipasi Persib. Sebut saja Sani Rizki Fauzi, Dendi Santoso, Wahyu Subo, dan Adam Najem. Mereka adalah nama-nama pemain yang berpeluang merepotkan Persib.

“Setahu saya Bhayangkara pemainnya cepat-cepat semua. Jadi semua pemain harus diantisipasi karena siapapun bisa mencetak gol dan siapapun bisa bermain bagus di lapangan,” kata Putu.

Terlebih Sani Rizki, pemain Bhayangkara yang paling sering mencetak gol jika berhadapan dengan Persib. Putu juga tak segan melakukan head to head dengan mantan rekan se-kompatriotnya di Bhayangkara musim lalu.

“Kalau Sani itu kawan dekat saya waktu di Bhayangkara dan yang seperti saya katakan tadi, siapapun lawannya saya akan bersikap profesional,” sebut Putu.

Putu ingin turut berkontribusi untuk Persib meraih hasil positif. Karena dalam lima pertandingan terakhir ia harus absen karena sanksi Komdis PSSI akibat ulahnya ketika mengacungkan jari tengah di laga melawan Persis Solo di Manahan. “Yang penting menang,” target Putu.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Madinda Tegaskan Bidik Tiga Poin di Laga Tandang

Avatar photo

Published

on

Tiga poin jadi bidikan Persib ketika bertandang ke markas Bhayangkara Presisi. Levy Madinda menyebut bahwa motivasi tim begitu tinggi untuk memelihara tren positif. Persib di empat laga terakhir belum kalah dan tiga di antaranya berujung kemenangan.

Menurutnya setiap laga itu ibaratnya partai final yang harus dimenangkan. Jadi, meski harus bermain sebagai tamu di Stadion Patriot Candrabhaga, tapi tiga poin tetap jadi buruan. Dia juga mengatakan, motivasi pemain tetap sama meski bermain tandang.

“Semua pertandingan itu seperti final. Memang kami akan bermain tandang, tetapi kami punya ambisi dan mentalitas yang sama,” terang gelandang berpaspor Gabon tersebut ketika diwawancara oleh awak media.

Sebelumnya Persib baru meraih kemenangan menghadapi Persikabo 1973. Kepercayaan diri pemain juga sedang meningkat efek dari tren positif di beberapa laga ke belakang. Karena itu, Madinda optimis Persib mampu membawa poin penuh sebagai buah tangan.

“Kami akan datang ke sana, tentunya untuk mendapat kemenangan dan kami memberikan segalanya agar bisa pulang dengan membawa tiga poin ke Bandung,” tegas pemain yang dihadirkan Persib dengan status pinjaman dari Johor Darul Takzim tersebut.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Bojan Tidak Mau Remehkan Lawan di Dasar Klasemen

Avatar photo

Published

on

Persib Bandung akan menghadapi Bhayangkara Presisi yang sementara ada di dasar klasemen. Kedua tim ini akan berjumpa di laga pekan ke-13 Liga 1 2023/2024 pada Sabtu (23/9) mendatang. Dikatakan Bojan Hodak, haram bagi anak asuhnya untuk meremehkan tim lawan.

Menurutnya memang The Guardian sementara berada di posisi buncit. Namun mereka tetap memiliki potensi untuk merepotkan dan membuat tiga poin lepas dari bidikan. Sebagai contohnya, Bhayangkara bisa menahan imbang Madura United yang ada di puncak klasemen.

“Bisa dilihat memang Bhayangkara ada di dasar tapi jika melihat permainannya, seperti ketika bermain imbang melawan Dewa 2-2 di laga sebelumnya dan juga menahan Madura 0-0, mereka tentunya merupakan tim yang berbahaya,” ujar Bojan Hodak saat diwawancara.

Karena itu, Persib tidak boleh berleha-leha jelang laga ini. Bojan khawatir jika anak asuhnya menatap pertandingan ini tidak serius, tren positif timnya yang sedang ditempuh malah terhenti. Apalagi Dendy Sulistyawan dan kawan-kawan termotivasi untuk bisa keluar dari zona degradasi.

“Jika kami bersantai, maka mereka akan menghukum kami, jadi kami harus serius dan tampil all out di lapangan. Mereka bermain di kandang dan berada di zona degradasi, mereka tentu saja akan tampil mati-matian. Karena itu kami harus tetap maksimal untuk mendapatkan hasil positif,” tukasnya.

Lanjut Membaca
Bir kaç senedir çalıştığım iş yerinde patronla aram çok iyi porno izle Patron ara sıra beni evine gönderiyor ve oradaki işleri yapmamı istiyor porno gif Karısına yardım ediyorum türk porno evde bozulan şeyleri tamir ediyorum porno bahçe işlerini hallediyorum porno izle Yeri geliyor çamaşırları bile yıkıyorum bedava porno Tabi evlerine gittiğim zaman karısıyla yalnız oluyoruz sex patronum tüm gün şirkette oluyor porno izle Herifin karısı 44 yaşında olmasına rağmen çok çekici seksi birisi porno resimler İlgimi çekiyor fakat işimi kaybetmek istemediğim için kadına bakmamaya çalışıyorum porno İşim bittikten sonra salonda televizyon bakıyordum porno indir bu sırada patronun karısı iç çamaşırlarıyla yanıma gelip karşımda durdu porno sikimi açıp yalamaya başladı porno ve ağzına boşaldım.
Advertisement

Komentar Bobotoh

Arsip

Trending