Ambisi Robert Bawa Persib Perbaiki Catatan Musim Lalu
Friday, 03 May 2019 | 20:10
Tampuk kepemimpinan Persib Bandung berganti ke tangan Robert Rene Alberts usai sang pelatih diperkenalkan pada publik. Ia diproyeksikan menggantikan tugas Miljan Radovic yang dilepas manajemen. Harapan supaya Robert bisa membawa trofi juara ke kota Kembang pun mengemuka.
Pria berkebangsaan Belanda itu pun memahami beban yang sedang dipikulnya. Menurutnya hal yang wajar bagi tiap tim Indonesia memasang target tinggi di setiap kompetisi. Hal itu dikatakan oleh Robert menjadi pelecut bagi dirinya untuk membawa Persib menjadi juara.
“Satu hal di indonesia dan bukan hal yang rahasia, semua klub ingin jadi juara. Liga Indonesia berbeda dengan negara-negara lain, di luar negeri mungkin ada tim yang di posisi enam saja bisa disebut sudah bagus,” kata Robert di Graha Persib, Jumat (3/5).
“Tapi kalau di Indonesia tim yang mungkin kemampuannya kurang bagus tetap ingin jadi juara. Ini bisa menjadi tekanan karena semua mau menjadi juara,” lanjut pelatih berusia 64 tahun itu menambahkan.
Kinerja Persib menurutnya sudah dalam track yang tepat sejak musim lalu. Namun insiden di pertengahan musim membuat Maung Bandung merosot penampilannya hingga gagal menjadi juara dan hanya finish di urutan keempat. Catatan itu yang disebut sang pelatih berambisi memperbaiki prestasi Persib musim ini.
“Persib musim lalu bisa jadi juara karena penampilannya bagus tapi gagal. Kita harus ingat musim lalu sudah berjalan bagus, jadi musim ini harus lebih. Tentu otomatis saya ingin membawa Persib juara dan itulah target saya,” ujarnya.
“Saya ingin membawa Persib ini lebih baik dari musim lalu dan menjadi juara di musim ini. Jadi kalau ditanya ingin bawa tim persib juara bukan cuma satu juara tapi jadi juara lebih dari satu musim,” tukasnya.

Tampuk kepemimpinan Persib Bandung berganti ke tangan Robert Rene Alberts usai sang pelatih diperkenalkan pada publik. Ia diproyeksikan menggantikan tugas Miljan Radovic yang dilepas manajemen. Harapan supaya Robert bisa membawa trofi juara ke kota Kembang pun mengemuka.
Pria berkebangsaan Belanda itu pun memahami beban yang sedang dipikulnya. Menurutnya hal yang wajar bagi tiap tim Indonesia memasang target tinggi di setiap kompetisi. Hal itu dikatakan oleh Robert menjadi pelecut bagi dirinya untuk membawa Persib menjadi juara.
“Satu hal di indonesia dan bukan hal yang rahasia, semua klub ingin jadi juara. Liga Indonesia berbeda dengan negara-negara lain, di luar negeri mungkin ada tim yang di posisi enam saja bisa disebut sudah bagus,” kata Robert di Graha Persib, Jumat (3/5).
“Tapi kalau di Indonesia tim yang mungkin kemampuannya kurang bagus tetap ingin jadi juara. Ini bisa menjadi tekanan karena semua mau menjadi juara,” lanjut pelatih berusia 64 tahun itu menambahkan.
Kinerja Persib menurutnya sudah dalam track yang tepat sejak musim lalu. Namun insiden di pertengahan musim membuat Maung Bandung merosot penampilannya hingga gagal menjadi juara dan hanya finish di urutan keempat. Catatan itu yang disebut sang pelatih berambisi memperbaiki prestasi Persib musim ini.
“Persib musim lalu bisa jadi juara karena penampilannya bagus tapi gagal. Kita harus ingat musim lalu sudah berjalan bagus, jadi musim ini harus lebih. Tentu otomatis saya ingin membawa Persib juara dan itulah target saya,” ujarnya.
“Saya ingin membawa Persib ini lebih baik dari musim lalu dan menjadi juara di musim ini. Jadi kalau ditanya ingin bawa tim persib juara bukan cuma satu juara tapi jadi juara lebih dari satu musim,” tukasnya.

Bagus saya mendukung pelatih baru supaya bisa memperbaiki permainan persib supaya lebih baik lagi, trus saya minta kepada pelatih ddalam permainan persib jangan seperti ada tekanan karna itu menggangu dalam permainan supaya lebih rilek, trus manager harus pasrahkan kepada pelatih dalam hal permain jangan ikut campur, trus dalam pergantian harus diperhatikan solanya kenapa banyak pemain yang cidera sampai patah kaki itu akibat telatnya dalam pergantian pemain solanya pemain ssudah dalam keadaan lelah jadi jangan sudka dipaksakn jadi ahirnya banyak yang cider……
satu lagi pemain muda yang berbakat harus sering di mainkan jangan pemain yang sudah tuah di full kan itu tidak efektif menurut saya…
haturnuhn by bboboth