Akademi Persib Cimahi Fokus Persiapan Hadapi DCT U-12

Akademi Persib Cimahi fokus persiapkan diri untuk menjadi wakil Indonesia di Turnamen Dream Come True U-12 di Cina. Rencananya, turnamen ini dilaksanakan pada 16 hingga 25 Juli mendatang. Tim Akademi Persib Cimahi sendiri jadi delegasi usai menaklukan dua kompetitor lain pada awal Juni lalu.

General Manajer Diklat Persib, Yoyo S. Adiredja mengatakan saat ini semua persiapan terus dimatangkan. Menu latihan pun digeber oleh pelatih Sendi Oktavian dan kawan-kawan. Selain penyesuaian cuaca pun turut dilakukan karena anak-anak belum terbiasa turun berlaga di negara orang.

“Persiapan untuk adaptasi cuaca, aklimatisasi udara dingin jadi kadang sore dan malam (latihan). Intinya penyesuaian dari cuaca yang kita persiapkan,” ujar Yoyo ketika diwawancara di Lapangan Sidolig yang menjadi markas puast Akademi Persib, kemarin.

Nantinya Indonesia yang diwakili Akademi Persib Cimahi bersaing memperebutkan gelar juara dengan 11 negara lain. Dalam turnamen internasional pertamanya, Yoyo pun tak mau membenani tim dengan target muluk-muluk. Mereka ingin lebih dahulu merasakan suasana turnamen khusus usia dini tersebut.

“Semuanya ada 12 negara dan untuk kekuatan ini kan baru pertama kali jadi wakil ke event itu dan kita masih mengamati lah Dream Come True itu seperti apa,” kata Yoyo.

Dia juga mengatakan belum punya gambaran soal peta kekuatan tim lain di DCT U-12. Baginya lebih penting anak-anak Akademi Persib Cimahi fokus untuk persiapkan diri sendiri saja. “Ini baru event pertama kali jadi lawan seperti apa kita belum pantau tapi yang penting buat kita cukup latihan semaksimal mungkin aja,” ujarnya.

Yoyo pun lebih meminta pemain tunjukan hasil latihan selama ini ketimbang membebani anak-anak dengan target meraih titel juara. “Harapannya intinya main di event turnamen ini merupakan sarana anak-anak untuk ekspresikan hasil latihan,” ujarnya.