3 Pemain Persib Di Panggil Timnas
Friday, 13 April 2012 | 21:06
Tiga pemain asal klub Persib Bandung yaitu Zulkifli Syukur, M Nasuha dan M Ilham dipanggil Badan Tim Nasional Indonesia untuk melakukan persiapan mengikuti turnamen Al-Nakbah International di Palestina. Selain mereka, ada 9 pemain lainnya yang berasal dari klub di kompetisi Liga Super Indonesia.
Seperti yang dikatakan oleh Penanggung Jawab Timnas Indonesia, Benhard Limbong, di Kantor PSSI hari ini, bahwa seluruh pemain yang dipanggil mengikuti seleksi timnas ini merupakan pilihan pelatih baru timnas, Nil Maizar. Sehingga dari total 45 pemain yang dipanggil, ia memastikan akan mengalami perubahan sampai memenuhi kuota.
Sebelumnya, badan sepakbola Indonesia, PSSI melarang semua pemain yang klubnya bermain di breakaway league untuk masuk ke dalam skuad Garuda yang bermain di kualifikasi piala dunia melawan Bahrain. Hal ini disinyalir menjadi salah satu alasan mengapa Indonesia saat itu kalah telak 0-10 dari tuan rumah.
Limbong mengatakan, secepatnya akan mengirim surat pemberitahuan kepada klub-klub tempat para pemain LSI tersebut mengikat kontrak. “Kami akan lakukan koordinasi dengan klub ISL dan regulator kompetisinya, PT Liga Indonesia. Setelah ini akan kami kirim surat panggilan sekaligus pemberitahuan kepada klubnya,” ujar Bernard Limbong.
Untuk pemain yang menolak pemanggilan ini, Limbong menyerahkannya kepada Komisi Disiplin PSSI.
Sebelumnya manajer Persib sudah memberi lampu hijau kepada para pemain Persib yang diundang PSSI untuk masuk ke skuad timnas. Menurut Umuh Muhtar, dirinya tidak akan menghalangi siapapun pemain Persib yang akan berjuang untuk Indonesia. “Untuk membela tanah air dan bangsa, mengapa tidak? Ini kesempatan LSI dan IPL untuk bersatu. Apapun itu, jika untuk kebaikan saya pasti mengijinkan,” ujar Umuh hari Kamis kemarin.

Tiga pemain asal klub Persib Bandung yaitu Zulkifli Syukur, M Nasuha dan M Ilham dipanggil Badan Tim Nasional Indonesia untuk melakukan persiapan mengikuti turnamen Al-Nakbah International di Palestina. Selain mereka, ada 9 pemain lainnya yang berasal dari klub di kompetisi Liga Super Indonesia.
Seperti yang dikatakan oleh Penanggung Jawab Timnas Indonesia, Benhard Limbong, di Kantor PSSI hari ini, bahwa seluruh pemain yang dipanggil mengikuti seleksi timnas ini merupakan pilihan pelatih baru timnas, Nil Maizar. Sehingga dari total 45 pemain yang dipanggil, ia memastikan akan mengalami perubahan sampai memenuhi kuota.
Sebelumnya, badan sepakbola Indonesia, PSSI melarang semua pemain yang klubnya bermain di breakaway league untuk masuk ke dalam skuad Garuda yang bermain di kualifikasi piala dunia melawan Bahrain. Hal ini disinyalir menjadi salah satu alasan mengapa Indonesia saat itu kalah telak 0-10 dari tuan rumah.
Limbong mengatakan, secepatnya akan mengirim surat pemberitahuan kepada klub-klub tempat para pemain LSI tersebut mengikat kontrak. “Kami akan lakukan koordinasi dengan klub ISL dan regulator kompetisinya, PT Liga Indonesia. Setelah ini akan kami kirim surat panggilan sekaligus pemberitahuan kepada klubnya,” ujar Bernard Limbong.
Untuk pemain yang menolak pemanggilan ini, Limbong menyerahkannya kepada Komisi Disiplin PSSI.
Sebelumnya manajer Persib sudah memberi lampu hijau kepada para pemain Persib yang diundang PSSI untuk masuk ke skuad timnas. Menurut Umuh Muhtar, dirinya tidak akan menghalangi siapapun pemain Persib yang akan berjuang untuk Indonesia. “Untuk membela tanah air dan bangsa, mengapa tidak? Ini kesempatan LSI dan IPL untuk bersatu. Apapun itu, jika untuk kebaikan saya pasti mengijinkan,” ujar Umuh hari Kamis kemarin.

berjuang demi nama negara knpa tdak?????
mun kapalestinamah tonk daek barudak, ke te pugah puguh kena bom urang Israel. (tonk dimenangkeun Pa Haji eweh gunana )
mun teu elh 10-0 mh moal manggil pmaen LSI moal tah keret CELI s-johar.,,,!!!!kark nyadar mrn pmaen LPI garoreng patut,,
aslina loer, LPI mah hapeuk, ngarasa butuh meureun PSSI, mun urg jadi djohar era da aslina !!!!
mun cacing mah ges ngaliang hihi
ceuk sayamah ulah daek milu PSSI Johar, palatihna si maizar, atah keneh. jeung rek maen di Palestina (daerah konflik ) kade ah hariwang, Jeung nu pastimah bakal ngarusak program PERSIB.
hahaha djohar sieun.. pemaen mah geus percaya ka ridle. mun kabeh katarik ku ridle, sisa nu aratah hungkul…
mengenai dipanggilnya pemain persib oleh PSSI itu hak warga indonesia dan boleh boleh saja, tapi jika mengatas nama kan johar saya kurang respec dan kenapa baru sekarang. Saya lebih setuju dengan saran dari pa nyalla, untuk memanggil para pemain atas nama PSSI dalam naungan menpora (netral) . Ditakutkan akan menjadi alasan oleh ke 2 belah pihak yang berselisih dan pihak untuk kepentingan bisnis.
Ini bangsa indonesia, bukan IPL atau ISL .
pssi masih berat ke ipl dilihat dari asal klub pelatih dan asal klub calon pamaen, tp sakieuge mending y parubahan.
Dikarenakan anak muda (maung ngora) jarang dipaenken jd teuaya nu kapanggil…
Ini salah siapa…ini dosa siapa…tanyakan saja pada pa domo.
stuju lah,, jangn ikut pssi pak johar,, eranya nyak mun erang mah tah si johar,, dipoyok di lebokk
Kalau masih cinta negara mending ikut, karena PSSI yang ini yang di akui FIFA..kalo PSSI yang satunya diakui oleh VIVA-news.com hahay..lagian PSSInya la nyala mo tanding ama siapa..ama kebon awi…?
ah lu ngerecokan aja simaptisan johar, mending urusun tuh ;gigi si johar biar nggak gondrong..
padahal mah masih keneh loba nu aralus teh naha teu di paranggilan nya… keun bae da ngaran na ge seleksi sok weh di paranggilan heula atuh