Umuh Bantu Renovasi Sekolah yang Terkena Banjir Bandang
Tuesday, 09 April 2019 | 14:17
Perwakilan Maung Bandung menyambangi SDN Aji Tunggal 106 yang terkena banjir bandang pada Senin (1/4) lalu. Kondisi sekolah yang memprihatinkan membuat pihak Persib tergerak menyalurkan bantuan. Umuh Muchtar bersama beberapa pemain seperti Supardi, Febri Hariyadi dan I Made Wirawan turut hadir.
“Saya pribadi merasa prihatin, saya bersama pemain Persib dan pengurus klub terenyuh sama prihatin dengan kejadian ini. Ini bukan musibah kecil, Insya Allah pribadi saya akan sumbangkan, tanggul yang jebol akan segera saya kerjakan,” kata Umuh pada wartawan saat diwawancara, Selasa (9/4).
Arus sungai yang melaju deras membuat tanggul sungai yang ada di sebelah sekolah jebol. Air pun tumpah ruah hingga sehingga merusak bangunan serta menghentikan kegiatan belajar mengajar. Umuh pun mengalihkan tugas pekerja di proyeknya guna mengurus renovasi sekolah SDN Aji Tunggal 106.
“Ada yang jebol, ada yang rusak saya bantu, saya akan segera, semoga minggu ini pekerja saya akan mulai segera mengerjakan. Pekerja saya di proyek akan berhenti dulu akan dilarikan dulu ke sini,” jelas pria berusia 70 tahun tersebut.
Umuh merasa perlu bergerak cepat merenovasi sekolah sebab ini hal yang darurat. Apalagi siswa kelas 6 rencananya akan mulai melakukan ujian dalam waktu dekat. Maka dari itu Umuh menolak hitung-hitungan soal uang dan rela membantu perbaikan sekolah yang berada di kawasan Ujung Berung tersebut.
“Saya kasih beton di bawahnya supaya ini engga jebol lagi dan ini semua saya betulkan. Ini untuk ibadah saja, karena rezeki sudah diatur sama Allah, rezeki juga ga akan bermanfaat kalau kita tidak bisa memanfaatkannya,” jelasnya.
“Saya yakin dari Pak Glenn dari Persib akan bantu. Tetapi ini dari pribadi dulu saja untuk memperbaiki kerusakan yang rusak seperti bangku meja ini dicat lagi supaya anak-anak bisa jadi nyaman lagi di sekolah,” tukasnya.

Perwakilan Maung Bandung menyambangi SDN Aji Tunggal 106 yang terkena banjir bandang pada Senin (1/4) lalu. Kondisi sekolah yang memprihatinkan membuat pihak Persib tergerak menyalurkan bantuan. Umuh Muchtar bersama beberapa pemain seperti Supardi, Febri Hariyadi dan I Made Wirawan turut hadir.
“Saya pribadi merasa prihatin, saya bersama pemain Persib dan pengurus klub terenyuh sama prihatin dengan kejadian ini. Ini bukan musibah kecil, Insya Allah pribadi saya akan sumbangkan, tanggul yang jebol akan segera saya kerjakan,” kata Umuh pada wartawan saat diwawancara, Selasa (9/4).
Arus sungai yang melaju deras membuat tanggul sungai yang ada di sebelah sekolah jebol. Air pun tumpah ruah hingga sehingga merusak bangunan serta menghentikan kegiatan belajar mengajar. Umuh pun mengalihkan tugas pekerja di proyeknya guna mengurus renovasi sekolah SDN Aji Tunggal 106.
“Ada yang jebol, ada yang rusak saya bantu, saya akan segera, semoga minggu ini pekerja saya akan mulai segera mengerjakan. Pekerja saya di proyek akan berhenti dulu akan dilarikan dulu ke sini,” jelas pria berusia 70 tahun tersebut.
Umuh merasa perlu bergerak cepat merenovasi sekolah sebab ini hal yang darurat. Apalagi siswa kelas 6 rencananya akan mulai melakukan ujian dalam waktu dekat. Maka dari itu Umuh menolak hitung-hitungan soal uang dan rela membantu perbaikan sekolah yang berada di kawasan Ujung Berung tersebut.
“Saya kasih beton di bawahnya supaya ini engga jebol lagi dan ini semua saya betulkan. Ini untuk ibadah saja, karena rezeki sudah diatur sama Allah, rezeki juga ga akan bermanfaat kalau kita tidak bisa memanfaatkannya,” jelasnya.
“Saya yakin dari Pak Glenn dari Persib akan bantu. Tetapi ini dari pribadi dulu saja untuk memperbaiki kerusakan yang rusak seperti bangku meja ini dicat lagi supaya anak-anak bisa jadi nyaman lagi di sekolah,” tukasnya.

Sdh tdk ada berita nu bermutu di persib? Apa anti kritik?
Karena persib bukan sekedar club bola tapi lebih dari itu alhamdulillah selama ini persib tidak pernah kekurangan biaya bahkan lebih, karena bobotoh n pengurus sering beramal dengan begitu Alloh ganti. Baik dari keuangan dan prestasi.
Ieu anu disebut amal jariyah
Tah kitu, ulah mikiran bati wae..
Kudu dilobaan amal jariyahna.. Done 9.
Kahade wa bilih janten riya