Teco Sayangkan Kerja Keras Persija Gagal Buahkan Hasil
Monday, 24 September 2018 | 10:00
Persija Jakarta nyaris sanggup mempertahankan tren sulit kalah dari Persib Bandung. Mereka mampu menahan tuan rumah 2-2 dalam waktu normal. Namun di injury time di babak kedua gol tandukan Bojan Malisic membuyarkan semuanya. Stefano ‘Teco’ Cugurra pun mengatakan timnya sudah berusaha menunjukan yang terbaik.
“Kita kerja keras sejak babak pertama dan kita sudah kalah 1-0 tapi mampu samakan kedudukan di babak pertama dan babak kedua. Persib banyak bermain long ball, kita kerja keras di belakang, tapi Bauman dan Ezechiel kejar bola terus itu,” ujar Teco pada jumpa pers usai laga di Stadion GBLA, Minggu (23/9).
Meski begitu dia mengakui ada sedikit kelengahan dari punggawa Persija. Terutama ketika ada situasi yang membuat pemain Macan Kemayoran melakukan handsball di dalam kotak penalti. Tapi dia juga mengatakan ada campur tangan wasit yang tidak adil ketika memimpin jalannya pertandingan.
“Gol penalti, kita hilang sedikit konsentrasi tetapi ini wasit keputusan tidak menguntungkan kami. Namun memang wasit di tuan rumah selalu ngasih keunggulan,” kata Teco.
“Soal pemain cedera rasanya ada pengaruh wasit juga yang tidak bisa bertindak tegas di pertandingan tadi. Dia terlambat untuk memberikan kartu kuning,” lanjutnya.
Hanya saja dia menegaskan Persija sudah bermain baik untuk curi poin dari markas Persib. Namun banyak kendala yang menghampiri timnya untuk mewujudkan misi tersebut. Termasuk soal perjalanan tim menuju stadion yang terhambat karena akses masuk di GBLA sangat dipenuhi suporter tuan rumah yang datang.
“Meski begitu kami sudah kerja keras dan di perjalanan ke sini kami hampir dua jam di mobil truk polisi. Jadinya harus datang terlambat ke stadion,” tandasnya.

Persija Jakarta nyaris sanggup mempertahankan tren sulit kalah dari Persib Bandung. Mereka mampu menahan tuan rumah 2-2 dalam waktu normal. Namun di injury time di babak kedua gol tandukan Bojan Malisic membuyarkan semuanya. Stefano ‘Teco’ Cugurra pun mengatakan timnya sudah berusaha menunjukan yang terbaik.
“Kita kerja keras sejak babak pertama dan kita sudah kalah 1-0 tapi mampu samakan kedudukan di babak pertama dan babak kedua. Persib banyak bermain long ball, kita kerja keras di belakang, tapi Bauman dan Ezechiel kejar bola terus itu,” ujar Teco pada jumpa pers usai laga di Stadion GBLA, Minggu (23/9).
Meski begitu dia mengakui ada sedikit kelengahan dari punggawa Persija. Terutama ketika ada situasi yang membuat pemain Macan Kemayoran melakukan handsball di dalam kotak penalti. Tapi dia juga mengatakan ada campur tangan wasit yang tidak adil ketika memimpin jalannya pertandingan.
“Gol penalti, kita hilang sedikit konsentrasi tetapi ini wasit keputusan tidak menguntungkan kami. Namun memang wasit di tuan rumah selalu ngasih keunggulan,” kata Teco.
“Soal pemain cedera rasanya ada pengaruh wasit juga yang tidak bisa bertindak tegas di pertandingan tadi. Dia terlambat untuk memberikan kartu kuning,” lanjutnya.
Hanya saja dia menegaskan Persija sudah bermain baik untuk curi poin dari markas Persib. Namun banyak kendala yang menghampiri timnya untuk mewujudkan misi tersebut. Termasuk soal perjalanan tim menuju stadion yang terhambat karena akses masuk di GBLA sangat dipenuhi suporter tuan rumah yang datang.
“Meski begitu kami sudah kerja keras dan di perjalanan ke sini kami hampir dua jam di mobil truk polisi. Jadinya harus datang terlambat ke stadion,” tandasnya.

Ngepek…
HERE YOU DIE
Kamu mati di sini
Karma Co wktu jamu prsib di ptik kmaha? Febry eze dkk disebred an
Eleh mah eleh wae Co…rek kmaha deui atuh…MANTAP PERSIB…POIN jauh Ja…pasrah we NT..bebeja k papih…pasti ngala duit deui ti PERSIB
Ari keok mah keok geus ngan beda mental pertahanan kurang kuat.. baruk wae boga pertahanan kuat
Teu ngarti uingah…katenjo kana leungeun bari aktif deuih..tapi mbung pinalty?c ismed deuih bet protes…nu kitu ge kaasup upropokasi tah.
Mun rek fair mah kuduna teco bisa komen basa di PTIK wasit justru mumul ngaluarkeun kartu kuning .sarua jeung c rico..maraneh waktu maen di PTIK siga maen di kebon awi sateh…
ari anu eleh mah biasa dimana mana neanngan embe hideung…Ceuk anu menang mah sakarep maneh weh rek ngomong naon nu penting menang hehe..
Teu uninga sateh basa di ptik persib dirugikeun … Pikir heula ari komen teh teko
1000 alasan
Mugia Persib nu aing janten juara feui. Bravo Persib
Whatever Teco ..wasit adil pisan nggak liat handsball yee…buat aja 1 juta alasan tetep Persib diatas…