Supardi: Ridwan Punya Prinsip yang Tak Bisa Dibujuk
Tuesday, 10 November 2015 | 13:21
Tandem Muhammad Ridwan di poros kanan, Supardi Nasir, turut sedih mendengar karibnya di Persib Bandung memutuskan untuk tak ikut ambil bagian pada turnamen Piala Jenderal Sudirman (PJS). Supardi pun tak bisa memaksa Ridwan untuk tetap tinggal bersama Maung Bandung. Ridwan teguh pada pendiriannya untuk fokus memulihkan cedera dan beristirahat.
“Kita sangat sedih, tapi kita tidak bisa memaksa beliau untuk bertahan, karena yang saya tahu beliau mampunyai prinsip. Jadi tidak ada celah untuk kita membujuk,” tutur Supardi saat ditemui di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung, Selasa (10/11).
Supardi menambahkan prinsip dari rekan sejawatnya itu tak mau bermain setengah-setengah untuk sebuah tim. Ridwan selalu memberikan 100 persen kemampuannya dan selalu fight saat di lapangan. Faktor cedera yang membuatnya memutuskan untuk tidak memperkuat Maung Bandung di PJS.
“Dia merasa belum siap, belum turun karena cedera kemarin. Dia ingin kalau turun harus fit 100 persen,” tambahnya.
Manajemen pun berharap, saat cedera Ridwan berangsur pulih, serta kompetisi Liga Indonesia kembali berjalan, sang pemain diharapkan bisa merumput kembali bersama Persib. Sosok kedewasaan dalam sebuah tim dan perannya menyisir sisi kanan penyerangan sangat dibutuhkan Persib.
“Manajemen berharap ketika Ridwan sembuh dia kembali bergabung dengan kita karena kemaren saat meeting, Pak Glen (Direktur Utama PT PBB) yang minta Ridwan bisa kembali,” tandasnya.


Tandem Muhammad Ridwan di poros kanan, Supardi Nasir, turut sedih mendengar karibnya di Persib Bandung memutuskan untuk tak ikut ambil bagian pada turnamen Piala Jenderal Sudirman (PJS). Supardi pun tak bisa memaksa Ridwan untuk tetap tinggal bersama Maung Bandung. Ridwan teguh pada pendiriannya untuk fokus memulihkan cedera dan beristirahat.
“Kita sangat sedih, tapi kita tidak bisa memaksa beliau untuk bertahan, karena yang saya tahu beliau mampunyai prinsip. Jadi tidak ada celah untuk kita membujuk,” tutur Supardi saat ditemui di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung, Selasa (10/11).
Supardi menambahkan prinsip dari rekan sejawatnya itu tak mau bermain setengah-setengah untuk sebuah tim. Ridwan selalu memberikan 100 persen kemampuannya dan selalu fight saat di lapangan. Faktor cedera yang membuatnya memutuskan untuk tidak memperkuat Maung Bandung di PJS.
“Dia merasa belum siap, belum turun karena cedera kemarin. Dia ingin kalau turun harus fit 100 persen,” tambahnya.
Manajemen pun berharap, saat cedera Ridwan berangsur pulih, serta kompetisi Liga Indonesia kembali berjalan, sang pemain diharapkan bisa merumput kembali bersama Persib. Sosok kedewasaan dalam sebuah tim dan perannya menyisir sisi kanan penyerangan sangat dibutuhkan Persib.
“Manajemen berharap ketika Ridwan sembuh dia kembali bergabung dengan kita karena kemaren saat meeting, Pak Glen (Direktur Utama PT PBB) yang minta Ridwan bisa kembali,” tandasnya.

tah mun bner beritana iyeu pemaen profesional, padahal mah mun niat goreng mah ngiluan we lumayan mereun aya penghasilan. tapi beliau berfikiran dari pada teu maksimal dan tidak memberikan kontribusi, mending teu ngiluan. salute kang ridwan…
Cepat sembuh dan kembali ke Persib, semoga…!
enggal damang kang ridwan
Semoga cepat sembuh, dan kembali ke barisan Maung Bandung.
diantosss ….thn depan