Reuni, Legenda Persib 94-95 Siap Mengenang Masa Kejayaan dalam Pertandingan
Wednesday, 13 November 2019 | 17:36
Para legenda Persib 1994-1995 yang membawa juara Persib di Ligina indonesia terlahir berkumpul kembali. Mereka siap bertarung dalam pertandingan melawan All Star Interaction by Pria Punya Selera hasil kerja sama dengan Persib Bandung. Pertandingan sendiri akan digelar di tiga kota Garut (16/11), Majalengka (30/11), dan Sukabumi (7/11).
Interaction, adalah program dari Pria Punya Selera –sponsor Persib. Mereka berfokus kepada kalangan para pecinta sepakbola dalam berkegiatannya melakukan nonton bareng Persib, turnamen futsal, serta desain fotografi bersama Bobotoh se-Jawa Barat.
Teddy Tjahyono Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT. PBB) memaparkan bagaimana ide awal mula meraka menjaga silaturahmi bersama legenda Persib yang tidak boleh terpisahkan. Berawal dari kegiatan charity yang sering dilakukan para mantan pemain, dikemas dalam sebuah pertandingan ke pelosok-pelosok daerah.
Berkenaan dengan itu, PT PBB ingin mendukung kegiatan para mantan pemain Persib yang dikemas secara menarik bersama Interaction by Pria Punya Selera. Selain merawat kebersamaan dan silaturahmi, mereka juga ingin mendekatkan diri dan berinteraksi dengan Bobotoh di daerah.
“Cerita awal mulanya legend 94-95 ada kegiatan charity untuk membantu teman-teman sesama, dari acara itu ada komunikasi lebih lanjut untuk memnuhi kebutuhan jersey, alat-alat dll, akhirnya muncul ide bagaimana adakan legend tour,” singkat Teddy.
Melalui pertandingan Legend Persib 1994-1995 melawan All Star Interaction pun sekaligus akan mengenang kembali masa kejayaan Robby Darwis cs. Persib dan Pria Punya Selera juga ingin membangkitkan semangat euforia fans di kota-kota daerah. Karena Persib bukan hanya kebanggaan Bandung namun juga milik Jawa Barat.
“Program Legend dari Pria Punya Selera ini kami sangat setuju dan cocok bagaimana pun Persib adalah milik Jawa Barat, Serang, dan Banten kalau kemana-mana Persib selalu disambut dengan meriah,” dukungan dari Komisaris PT PBB Zainuri Hasyim.
Disisi lain lewat petinggi PT PBB lainnya Kuswara S Taryono menyebutkan, bagaimana pun legenda Persib tidak bisa dipisahkan. Sinergi yang bagus antara manajemen Persib, pihak sponsor, para mantan pemain (legend), dan Bobotoh.
“Sesuatu yang istimewa awalnya dari hubungan PT. Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) dengan Pria Punya Selera, ini sinergi yang bagus. Kami dari Persib tidak mungkin melupakan sejarah, tidak hanya kepada mantan pemain 94-95 saja, proses sejarah itu berlangsung lama sejak Persib ada,” tambah Kuswara S Taryono.
Menurut Brand Manager Gudang Garam International, Kent Rusli pihaknya tidak pikir panjang saat munculnya ide seperti di atas. Selain adanya pertandingan, Bobotoh yang hadir bisa berinteraksi langsung dengan para pemain termasuk sesi foto atau meet and great.
“Ketika muncul ide legend tour, kita tanpa pikir panjang langsung tertarik karena ingin berkontribusi secara langsung dan keseluruhan bersama Bobotoh yang sudah bergabung sebelumnya di komunitas Interaction. Melalui para pemain legend kita mengangkat lagi semangat Bobotoh untuk melihat kembali kejayaan Persib tahun 1994-1995. Mereka harus semangat dan termotivasi enggak pernah loyo mendukung Persib yang kita cintai,” urainya.

Para legenda Persib 1994-1995 yang membawa juara Persib di Ligina indonesia terlahir berkumpul kembali. Mereka siap bertarung dalam pertandingan melawan All Star Interaction by Pria Punya Selera hasil kerja sama dengan Persib Bandung. Pertandingan sendiri akan digelar di tiga kota Garut (16/11), Majalengka (30/11), dan Sukabumi (7/11).
Interaction, adalah program dari Pria Punya Selera –sponsor Persib. Mereka berfokus kepada kalangan para pecinta sepakbola dalam berkegiatannya melakukan nonton bareng Persib, turnamen futsal, serta desain fotografi bersama Bobotoh se-Jawa Barat.
Teddy Tjahyono Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT. PBB) memaparkan bagaimana ide awal mula meraka menjaga silaturahmi bersama legenda Persib yang tidak boleh terpisahkan. Berawal dari kegiatan charity yang sering dilakukan para mantan pemain, dikemas dalam sebuah pertandingan ke pelosok-pelosok daerah.
Berkenaan dengan itu, PT PBB ingin mendukung kegiatan para mantan pemain Persib yang dikemas secara menarik bersama Interaction by Pria Punya Selera. Selain merawat kebersamaan dan silaturahmi, mereka juga ingin mendekatkan diri dan berinteraksi dengan Bobotoh di daerah.
“Cerita awal mulanya legend 94-95 ada kegiatan charity untuk membantu teman-teman sesama, dari acara itu ada komunikasi lebih lanjut untuk memnuhi kebutuhan jersey, alat-alat dll, akhirnya muncul ide bagaimana adakan legend tour,” singkat Teddy.
Melalui pertandingan Legend Persib 1994-1995 melawan All Star Interaction pun sekaligus akan mengenang kembali masa kejayaan Robby Darwis cs. Persib dan Pria Punya Selera juga ingin membangkitkan semangat euforia fans di kota-kota daerah. Karena Persib bukan hanya kebanggaan Bandung namun juga milik Jawa Barat.
“Program Legend dari Pria Punya Selera ini kami sangat setuju dan cocok bagaimana pun Persib adalah milik Jawa Barat, Serang, dan Banten kalau kemana-mana Persib selalu disambut dengan meriah,” dukungan dari Komisaris PT PBB Zainuri Hasyim.
Disisi lain lewat petinggi PT PBB lainnya Kuswara S Taryono menyebutkan, bagaimana pun legenda Persib tidak bisa dipisahkan. Sinergi yang bagus antara manajemen Persib, pihak sponsor, para mantan pemain (legend), dan Bobotoh.
“Sesuatu yang istimewa awalnya dari hubungan PT. Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) dengan Pria Punya Selera, ini sinergi yang bagus. Kami dari Persib tidak mungkin melupakan sejarah, tidak hanya kepada mantan pemain 94-95 saja, proses sejarah itu berlangsung lama sejak Persib ada,” tambah Kuswara S Taryono.
Menurut Brand Manager Gudang Garam International, Kent Rusli pihaknya tidak pikir panjang saat munculnya ide seperti di atas. Selain adanya pertandingan, Bobotoh yang hadir bisa berinteraksi langsung dengan para pemain termasuk sesi foto atau meet and great.
“Ketika muncul ide legend tour, kita tanpa pikir panjang langsung tertarik karena ingin berkontribusi secara langsung dan keseluruhan bersama Bobotoh yang sudah bergabung sebelumnya di komunitas Interaction. Melalui para pemain legend kita mengangkat lagi semangat Bobotoh untuk melihat kembali kejayaan Persib tahun 1994-1995. Mereka harus semangat dan termotivasi enggak pernah loyo mendukung Persib yang kita cintai,” urainya.
