Rene Mihelic Akui Persija vs Persib Adalah Laga Besar
Thursday, 11 July 2019 | 16:27
Gelandang asing Persib Rene Mihelic merasakan bagaiamana laga big match melawan Persija yang dijuluki el-classico Indonesia, Rabu (10/7/2019) di Gelora Bung Karno. Benar, laga yang besar, atmosfer di dalam stadion ia rasakan begitu tinggi dengan kehadiran Jakmania –suporter Persija.
Namun sayang, timnya tampil tidak begitu baik di paruh pertama. Perbaikan dilakukan selepas pergi ke kamar ganti. “Laga ini benar-benar pertandingan yang besar, di babak pertama kami bermain tidak begitu bagus, tapi saya kira di babak kedua kami jadi lebih baik,” paparnya.
Pada paruh kedua Persib sempat tertinggal oleh gol tuan rumah yang dicetak Marco Simic. Sempat diprotes karena bola heading membentur tiang memantul ke tanah dan terlihat belum seluruhnya melewati garis disahkan wasit.
Persib berusaha menyamakan skor di 15 menit akhir waktu normal. Situasi menguntungkan ketika Novri Setiawan dikartu merah wasit karena tindakan tidak terpujinya kepada Ezechiel N’Douassel.
Maung Bandung terus menyerang dan mampu menyamakan angka di masa injury time lewat sontekan Artur Gevorkyan di muka gawang Persija memanfaatkan kemelut ketika Rohit Chand gagal menyapu bola.
Menurut Mihelic andai waktu tersisa lima menit lagi –pasca menyamakan angka– Persib bisa mencetak satu gol lagi. Poin satu dari Jakarta pantas Persib dapatkan di tengah tekanan suporter tuan rumah Jakmania.
“Saya kira, jika kami diberi waktu lebih lima menit, kami bisa mencetak satu gol lagi, karena saya kira di 10 menit terakhir kami main lebih baik dari mereka. Saya rasa kami pantas dapat satu poin ini,” katanya.

Gelandang asing Persib Rene Mihelic merasakan bagaiamana laga big match melawan Persija yang dijuluki el-classico Indonesia, Rabu (10/7/2019) di Gelora Bung Karno. Benar, laga yang besar, atmosfer di dalam stadion ia rasakan begitu tinggi dengan kehadiran Jakmania –suporter Persija.
Namun sayang, timnya tampil tidak begitu baik di paruh pertama. Perbaikan dilakukan selepas pergi ke kamar ganti. “Laga ini benar-benar pertandingan yang besar, di babak pertama kami bermain tidak begitu bagus, tapi saya kira di babak kedua kami jadi lebih baik,” paparnya.
Pada paruh kedua Persib sempat tertinggal oleh gol tuan rumah yang dicetak Marco Simic. Sempat diprotes karena bola heading membentur tiang memantul ke tanah dan terlihat belum seluruhnya melewati garis disahkan wasit.
Persib berusaha menyamakan skor di 15 menit akhir waktu normal. Situasi menguntungkan ketika Novri Setiawan dikartu merah wasit karena tindakan tidak terpujinya kepada Ezechiel N’Douassel.
Maung Bandung terus menyerang dan mampu menyamakan angka di masa injury time lewat sontekan Artur Gevorkyan di muka gawang Persija memanfaatkan kemelut ketika Rohit Chand gagal menyapu bola.
Menurut Mihelic andai waktu tersisa lima menit lagi –pasca menyamakan angka– Persib bisa mencetak satu gol lagi. Poin satu dari Jakarta pantas Persib dapatkan di tengah tekanan suporter tuan rumah Jakmania.
“Saya kira, jika kami diberi waktu lebih lima menit, kami bisa mencetak satu gol lagi, karena saya kira di 10 menit terakhir kami main lebih baik dari mereka. Saya rasa kami pantas dapat satu poin ini,” katanya.

Rene latih akurat free kick byk pluang trbuang !
Pedah lawan 10 pemaen nya..?
terus tingkat kan lg skill jeung fisik na kang Rene..soalna msh loba kneh laga berat menanti
Kdu rda wanian Ren kwas ms.har+idrus !
Rene jauh dari harapan …beti alias beda tipis jeng lopicik ..dasar pilihan si jadol.redovic